Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Semangat Kerja Karyawan pada PT. PLN (Persero) Area Medan

(1)

(2)

Lampiran 1

Kuesioner Penelitian

KUESIONER PENELITIAN

PENGARUh BUDAYA ORGANISASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PT. PLN (PERSERO) AREA MEDAN

Kepada Yth, Bapak/Ibu/Sdr/i

Dengan Hormat,

Bersama ini saya :

Nama : UTARI MERIDHA PUTRI Nim : 140921005

Status : Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara FISIP USU

Sedang mengadakan penelitian dengan judul “PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PT. PLN (PERSERO) AREA MEDAN”. Untuk keperluan tersebut, saya mohon bantuan Bapak/Ibu/Sdr/i dengan hormat untuk memberikan penilaian melalui keusioner ini dengan sebenar-benarnya berdasarkan atas apa yang Bapak/Ibu/Sdr/i lakukan berkaitan dengan apa yang Bapak/Ibu/Sdr/i rasakan.

Semoga partisipasi yang Bapak/Ibu/Sdr/i berikan dapat bermanfaat untuk kepentingan ilmu pengetahuan serta dapat membantu upaya meningkatkan kepuasan pelanggan. Atas kerjasama dan partisipasi yang diberikan, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

UTARI MERIDHA PUTRI NIM.140921005


(3)

Petunjuk Pengisian :

Pada pertanyaan dibawah ini, Anda dimohon untuk mengisi pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan keadaan / kondisi yang sebenarnya.

I. IDENTITAS RESPONDEN

1.Nama :

2.Usia : Tahun

3.Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan

4.Pendidikan Terakhir : SD SMA

SMP D3, S1/S2

Lain-lain, sebutkan : ...

5.Jabatan : Manajer PLN Area

Medan

Asisten Manajer PLN Area Medan

Karyawan Tetap karyawan Tidak Tetap Lain-lain, sebutkan : ... 6.Penghasilan/Bulan : ≤ Rp 1.000.000,-

≥ Rp 1.000.000.- s/d Rp 3.000.000,-

≥ Rp 3.000.000.- s/d Rp 6.000.000,-

≥ Rp 6.000.000.- s/d Rp 12.000.000,-

Lain-lain, sebutkan : ... 7.Masa bekerja di PLN Area Medan :

0-5 Tahun

≥ 5 – 15 Tahun


(4)

Petunjuk Pengisian :

Silahkan Anda pilih jawaban yang menurut anda paling sesuai dengan kondisi yang ada dengan memberikan tanda (√) pada pilihan jawaban yang tersedia.

Keterangan :

TS = Tidak Setuju STS= Sangat Tidak Setuju S = Setuju SS = Sangat Setuju

PERTANYAAN

No PERNYATAAN JAWABAN

SS S TS STS

BUDAYA ORGANISASI

1.

Saya diberikan kesempatan untuk mengemukakan pendapat dalam setiap pekerjaan yang diberikan pemimpin PT. PLN (Persero) Area Medan

2.

Pemimpin memberikan kesempatan kepada karyawan untuk berinisiatif menyelesaikan masalah yang ada dalam pekerjaan tanpa menunggu perintah dari pimpinan

3.

Pimpinan memberikan tanggung jawab bagi karyawan dalam mencapai visi dan misi PT. PLN (Persero) Area Medan

4. Saya diberikan sikap toleransi sesama anggota atau para karyawan

5. Saya bertindak agresif dan inovatif untuk memajukan perusahaan

6. Saya berani mengambil resiko terhadap apa yang saya lakukan untuk perusahaan

7. Saya diberikan arahan yang jelas dari perusahaan

8. PT. PLN (Persero) Area Medan mempunyai sasaran dan harapan yang diinginkan

9. Saya mengetahui visi, misi dan tujuan perusahaan

10. Saya bekerja di unit atau kelompok yang kompak

11. Saya bekerja di perusahaan yang mempunyai integrasi tinggi

12. Saya mementingkan kualitas dan kuantitas pekerjaan yang dihasilkan

13. Pemimpin memberikan dukungan yang jelas dan dukungan yang positif terhadap karyawan 14.

Pemimpin selalu memberikan dukungan mengenai pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan


(5)

15.

Pemimpin selalu melakukan pengawasan terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan

16. Pemimpin memberikan sanksi terhadap karyawan yang melanggar aturan

17. Saya bangga menjadi bagian dari kantor saya 18.

Saya memahami nilai-nilai yang menjadi pedoman perilaku karyawan yang ada di kantor

19. Gaji yang saya terima sesuai dengan prestasi kerja

20.

Kenaikan gaji bukan didasarkan karena senioritas atau pilih kasih melainkan kinerja karyawan

21.

Kebijakan yang diambil pemimpin selalu disosialisasikan kepada para karyawan

22. Jika terjadi konflik, pemimpin anda menyelesaikan konflik tersebut sampai tuntas 23. Adanya hambatan komunikasi yang terjadi

antara pimpinan dengan karyawan

24. Komunikasi antar unit yang ada di kantor sudah kondusif

SEMANGAT KERJA KARYAWAN

25. Saya memiliki keinginan atau minat yang tinggi dalam mengerjakan pekerjaan

26. Saya bekerja karena motivasi dan keinginan dari dalam diri

27.

Saya bekerja bukan karena perasaan takut tetapi lebih pada dorongan dalam diri sendiri untuk bekerja

28.

Saya menganggap bekerja itu sebagai hal yang menyenangkan bukan hal yang menyengsarakan

29. Saya bekerja untuk perusahaan bukan untuk apa yang saya dapat

30. Saya memiliki sikap yang optimis bukan pesimis

31. Menurut saya, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya

32. Saya selalu memiliki semangat kerja yang tinggi

33. Saya selalu menemui kesulitan dalam bekerja 34. Saya adalah orang yang bersungguh – sungguh

dalam bekerja

35. Saya merasa senang dalam melakukan setiap pekerjaan

36. Kepuasan hati, kenyamanan, dan kebahagiaan merupakan indikator kesenangan dalam bekerja 37. Saya merasa puas dengan pekerjaan saya


(6)

Komentar dan Saran :

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________


(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

Lampiran 4

TABEL FREKUENSI SETIAP VARIABEL Usia Responden

Umur Frekuensi Persentase %

18-32 14 47

33-47 3 10

48-62 13 43

Jumlah responden 30 100 %

Sumber : Data primer diolah, 2016

Jenis Kelamin

Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Frekuensi Persentase%

1. Laki-Laki 11 37

2. Perempuan 19 63

Total 30 100%

Sumber : Data primer diolah, 2016

Pendidikan Terakhir

Pendidikan Frekuensi Persentase %

1. SMA 15 50

2. D1 1 4

3. D3 7 23

4. S1 7 23

Jumlah responden 30 100%

Sumber : Data primer diolah, 2016.

Jabatan Responden

No Pekerjaan Frekuensi Persentase %

1. Manajer 1 3

2. Supervisor 2 7

3. Staff 21 70

4. Satpam 4 13

5. OJT 2 7

Jumlah responden 30 100%


(13)

Status Responden

No Status Frekuensi Persentase (%)

1. Kayawan Tetap 26 87

2. Outsourcing 4 13

Jumlah responden 30 100%

Sumber: Data diolah, 2016

Penghasilan Responden

No Penghasilan Frekuensi Persentase%

1. >Rp 1.000.000,- s/d Rp

3.000.000,- 4 14

2. >Rp 3.000.000,- s/d Rp

6.000.000,- 13 43

3. >Rp 6.000.000,- s/d Rp

12.000.000,- 13 43

Total 30 100 %

Sumber : Data diolah, 2016

Masa Bekerja Responden

No. Masa Bekerja Frekuensi Persentase %

1. 0 - 5 Tahun 8 27

2. > 5 - 15 Tahun 12 40 3. > 15 Tahun 10 33

Total 30 100 %


(14)

Saya diberikan kesempatan untuk mengemukakan pendapat dalam setiap pekerjaan yang diberikan pemimpin PT. PLN (Persero) Area Medan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 6 20%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pimpinan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk berinisiatif menyelesaikan masalah yang ada dalam pekerjaan tanpa menunggu

perintah dari pimpinan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pimpinan memberikan tanggung jawab bagi karyawan dalam mencapai visi dan misi PT. PLN (Persero) Area Medan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 6 20

2. Setuju 24 80

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Saya diberikan sikap toleransi sesama anggota atau para karyawan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(15)

Saya bertindak agresif dan inovatif untuk memajukan perusahaan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju 4 13%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Saya berani mengambil resiko terhadap apa yang saya lakukan untuk perusahaan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju 3 10%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Saya diberikan arahan yang jelas dari perusahaan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 3 10%

2. Setuju 23 77%

3. Tidak Setuju 4 13%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

PT. PLN (Persero) Area Medan mempunyai sasaran dan harapan yang diinginkan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 13 43%

2. Setuju 17 57%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(16)

Saya mengetahui visi, misi dan tujuan perusahaan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 10 33%

2. Setuju 19 63%

3. Tidak Setuju 1 4%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Saya bekerja di unit atau kelompok yang kompak No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 3 10%

2. Setuju 26 87%

3. Tidak Setuju 1 3%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Saya bekerja di perusahaan yang mempunyai integrasi tinggi No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju 1 3%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(17)

Saya mementingkan kualitas dan kuantitas pekerjaan yang dihasilkan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 26 87%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pemimpin memberikan dukungan yang jelas dan dukungan yang positif terhadap karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju 3 10%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pemimpin selalu memberikan dukungan mengenai pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju 2 7%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(18)

Pemimpin selalu melakukan pengawasan terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 3 10%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju 5 17%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pemimpin memberikan sanksi terhadap karyawan yang melanggar aturan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak setuju 2 7%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Saya bangga menjadi bagian dari kantor saya No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 6 20

2. Setuju 24 80

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(19)

Saya memahami nilai – nilai yang menjadi pedoman perilaku karyawan yang ada di kantor

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 26 87%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Gaji yang saya terima sesuai dengan prestasi kerja No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 1 4%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju 4 13%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Kenaikan gaji bukan didasarkan karena senioritas atau pilih kasih melainkan kinerja karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 20 67%

3. Tidak Setuju 4 13%

4. Sangat Tidak Setuju 1 3%


(20)

Adanya hambatan komunikasi yang terjadi antara pimpinan dengan karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 12 40%

3. Tidak Setuju 10 33%

4. Sangat Tidak Setuju 6 20%

Total 30 100%

Kebijakan yang diambil pemimpin selalu disosialisasikan kepada para karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju 6 20%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Jika terjadi konflik, pemimpin anda menyelesaikan konflik tersebut sampai tuntas

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 3 10%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju 5 17%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(21)

Komunikasi antar unit yang ada dikantor sudah kondusif No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju 2 7%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Saya memiliki keinginan atau minat yang tinggi dalam mengerjakan pekerjaan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 26 87%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Saya bekerja karena motivasi dan keinginan dari dalam diri No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 7 23%

2. Setuju 23 77%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(22)

Saya bekerja bukan karena perasaan takut tetapi lebih pada dorongan dalam diri sendiri untuk bekerja

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Setuju 4 13%

2. Sangat Setuju 25 83%

3. Sangat Tidak Setuju 1 4%

4. Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Saya menganggap bekerja itu sebagai hal yang menyenangkan bukan hal yang menyengsarakan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Saya bekerja untuk perusahaan bukan untuk apa yang saya dapat No. Jawaban Frekuensi Persentase%

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 26 86%

3. Tidak Setuju 2 7%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(23)

Saya selalu memiliki semangat kerja yang tinggi No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 7 23%

2. Setuju 20 67%

3. Tidak Setuju 2 7%

4. Sangat Tidak Setuju 1 3%

Total 30 100%

Menurut saya, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 8 27%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Saya selalu menemui kesulitan dalam bekerja No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju - 0%

2. Setuju 12 40%

3. Tidak Setuju 12 40%


(24)

Saya memiliki sikap yang optimis bukan pesimis No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13

2. Setuju 25 83

3. Tidak Setuju 1 4

Total 30 100%

Saya adalah orang yang bersungguh – sungguh dalam bekerja No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 1 3%

2. Setuju 29 97%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Saya merasa puas dengan pekerjaan saya

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju 1 4%

Total 30 100%

Saya merasa senang dalam melakukan setiap pekerjaan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju 1 4%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(25)

Kepuasan hati, kenyamanan, dan kebahagiaan merupakan indikator kesenangan dalam bekerja

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 9 30%

2. Setuju 20 67%

3. Tidak Setuju 1 3%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(26)

Lampiran 5

UJI RELIABILITAS

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,821 37

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

Saya diberikan kesempatan untuk mengemukakan pendapat dalam setiap pekerjaan yang diberikan pemimpin PT. PLN (Persero) Area Medan

172,03 244,640 ,429 ,826

Pemimpin memberikan

kesempatan kepada karyawan untuk berinisiatif menyelesaikan masalah yang ada dalam pekerjaan tanpa menunggu perintah dari pimpinan

162,98 243,358 ,534 ,825

Pimpinan memberikan tanggung jawab bagi karyawan dalam mencapai visi dan misi PT. PLN (Persero) Area Medan

162,98 245,974 ,375 ,826

Saya diberikan sikap toleransi sesama anggota atau para karyawan

163,40 252,349 -,023 ,831

Saya bertindak agresif dan inovatif

untuk memajukan perusahaan 162,90 245,836 ,371 ,826

Saya berani mengambil resiko terhadap apa yang saya lakukan untuk perusahaan

162,93 245,046 ,466 ,826

Saya diberikan arahan yang jelas

dari perusahaan 162,90 242,810 ,550 ,825

PT. PLN (Persero) Area Medan mempunyai sasaran dan harapan yang diinginkan

162,80 241,805 ,666 ,825

Saya mengetahui visi, misi dan

tujuan perusahaan 162,78 241,512 ,624 ,825

Saya bekerja di unit atau


(27)

Saya bekerja di perusahaan yang

mempunyai integrasi tinggi 162,85 244,695 ,479 ,826

Saya mementingkan kualitas dan kuantitas pekerjaan yang dihasilkan

162,85 247,464 ,302 ,827

Pemimpin memberikan dukungan yang jelas dan dukungan yang positif terhadap karyawan

162,93 246,789 ,269 ,827

Pemimpin selalu memberikan dukungan mengenai pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan

162,80 248,523 ,235 ,827

Pemimpin selalu melakukan pengawasan terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan

162,88 246,728 ,351 ,826

Pemimpin memberikan sanksi terhadap karyawan yang melanggar aturan

162,88 244,215 ,512 ,826

Saya bangga menjadi bagian dari

kantor saya 162,85 245,003 ,416 ,826

Saya memahami nilai-nilai yang menjadi pedoman perilaku karyawan yang ada di kantor

163,13 243,189 ,474 ,826

Gaji yang saya terima sesuai

dengan prestasi kerja 163,15 238,387 ,496 ,825

Kenaikan gaji bukan didasarkan karena senioritas atau pilih kasih melainkan kinerja karyawan

163,18 234,097 ,569 ,825

Kebijakan yang diambil pemimpin selalu disosialisasikan kepada para karyawan

163,10 240,605 ,476 ,826

Jika terjadi konflik, pemimpin anda menyelesaikan konflik tersebut sampai tuntas

162,90 240,913 ,568 ,825

Adanya hambatan komunikasi yang terjadi antara pimpinan dengan karyawan

162,98 237,615 ,604 ,824

Komunikasi antar unit yang ada di

kantor sudah kondusif 163,20 239,446 ,407 ,827

Saya memiliki keinginan atau minat yang tinggi dalam mengerjakan pekerjaan

164,13 261,035 -,259 ,836

Saya bekerja karena motivasi dan

keinginan dari dalam diri 163,35 243,105 ,506 ,825

Saya bekerja bukan karena perasaan takut tetapi lebih pada dorongan dalam diri sendiri untuk bekerja

163,18 243,789 ,508 ,826

Saya menganggap bekerja itu sebagai hal yang menyenangkan bukan hal yang menyengsarakan


(28)

Saya bekerja untuk perusahaan

bukan untuk apa yang saya dapat 162,98 244,281 ,404 ,826 Saya memiliki sikap yang optimis

bukan pesimis 163,00 244,872 ,449 ,826

Menurut saya, kegagalan bukanlah

akhir dari segalanya 162,98 243,820 ,463 ,826

Saya selalu memiliki semangat

kerja yang tinggi 162,98 240,025 ,588 ,825

Saya selalu menemui kesulitan

dalam bekerja 163,13 240,061 ,564 ,825

Saya adalah orang yang bersungguh – sungguh dalam bekerja

163,00 249,385 ,156 ,828

Saya merasa senang dalam

melakukan setiap pekerjaan 162,90 243,477 ,510 ,825

Kepuasan hati, kenyamanan, dan kebahagiaan merupakan indikator kesenangan dalam bekerja

163,08 242,225 ,505 ,825

Saya merasa puas dengan

pekerjaan saya 163,03 242,897 ,456 ,826

Saya memiliki keinginan atau minat yang tinggi dalam mengerjakan pekerjaan

163,08 245,199 ,414 ,826

Saya bekerja karena motivasi dan

keinginan dari dalam diri 162,90 243,477 ,510 ,825

Saya bekerja bukan karena perasaan takut tetapi lebih pada dorongan dalam diri sendiri untuk bekerja

162,83 244,661 ,436 ,826

Saya menganggap bekerja itu sebagai hal yang menyenangkan bukan hal yang menyengsarakan

162,75 243,474 ,564 ,825

Saya bekerja untuk perusahaan

bukan untuk apa yang saya dapat 162,85 241,926 ,598 ,825 Saya memiliki sikap yang optimis

bukan pesimis 162,85 240,541 ,583 ,825

Menurut saya, kegagalan bukanlah

akhir dari segalanya 163,00 238,462 ,601 ,824

Saya selalu memiliki semangat

kerja yang tinggi 162,90 245,785 ,414 ,826

Saya selalu menemui kesulitan

dalam bekerja 162,90 246,656 ,358 ,826

Saya adalah orang yang bersungguh – sungguh dalam bekerja

162,95 248,151 ,240 ,827

Saya merasa senang dalam

melakukan setiap pekerjaan 163,03 244,333 ,447 ,826

Kepuasan hati, kenyamanan, dan kebahagiaan merupakan indikator kesenangan dalam bekerja

162,95 244,767 ,442 ,826

Saya merasa puas dengan


(29)

LAMPIRAN 6

UJI VALIDITAS

Correlations

Skor

Pearson

Correlation Sig. (2-tailed) N Saya diberikan kesempatan untuk mengemukakan pendapat

dalam setiap pekerjaan yang diberikan pemimpin PT. PLN (Persero) Area Medan

,458** ,003 30

Pemimpin memberikan kesempatan kepada karyawan untuk berinisiatif menyelesaikan masalah yang ada dalam pekerjaan tanpa menunggu perintah dari pimpinan

,558** ,000 30

Pimpinan memberikan tanggung jawab bagi karyawan dalam

mencapai visi dan misi PT. PLN (Persero) Area Medan ,404 **

,010 30

Saya diberikan sikap toleransi sesama anggota atau para

karyawan ,035 ,829 30

Saya bertindak agresif dan inovatif untuk memajukan

perusahaan ,401

*

,010 30

Saya berani mengambil resiko terhadap apa yang saya

lakukan untuk perusahaan ,490** ,001 30

Saya diberikan arahan yang jelas dari perusahaan ,574** ,000 30

PT. PLN (Persero) Area Medan mempunyai sasaran dan

harapan yang diinginkan ,683** ,000 30

Saya mengetahui visi, misi dan tujuan perusahaan ,645**

,000 30

Saya bekerja di unit atau kelompok yang kompak ,481**

,002 30

Saya bekerja di perusahaan yang mempunyai integrasi

tinggi ,504** ,001 30

Saya mementingkan kualitas dan kuantitas pekerjaan yang

dihasilkan ,331* ,037 30

Pemimpin memberikan dukungan yang jelas dan dukungan

yang positif terhadap karyawan ,306 ,055 30

Pemimpin selalu memberikan dukungan mengenai

pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan ,265 ,098 30

Pemimpin selalu melakukan pengawasan terhadap

pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan ,378* ,016 30

Pemimpin memberikan sanksi terhadap karyawan yang

melanggar aturan ,535** ,000 30

Saya bangga menjadi bagian dari kantor saya ,445** ,004 30

Gaji yang saya terima sesuai dengan prestasi kerja ,503** ,001 30

Kenaikan gaji bukan didasarkan karena senioritas atau pilih

kasih melainkan kinerja karyawan ,537** ,000 30

Kebijakan yang diambil pemimpin selalu disosialisasikan

kepada para karyawan ,611** ,000 30

Jika terjadi konflik, pemimpin anda menyelesaikan konflik


(30)

Adanya hambatan komunikasi yang terjadi antara pimpinan

dengan karyawan ,595** ,000 30

Saya memiliki keinginan atau minat yang tinggi dalam

mengerjakan pekerjaan -,189 ,242 30

Saya bekerja karena motivasi dan keinginan dari dalam diri ,532**

,000 30

Saya bekerja bukan karena perasaan takut tetapi lebih pada

dorongan dalam diri sendiri untuk bekerja ,532** ,000 30 Saya menganggap bekerja itu sebagai hal yang

menyenangkan bukan hal yang menyengsarakan ,418** ,007 30 Saya bekerja untuk perusahaan bukan untuk apa yang saya

dapat ,437** ,005 30

Saya memiliki sikap yang optimis bukan pesimis ,475** ,002 30

Menurut saya, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya ,491** ,001 30

Saya selalu memiliki semangat kerja yang tinggi ,615** ,000 30

Saya selalu menemui kesulitan dalam bekerja ,593** ,000 30

Saya adalah orang yang bersungguh – sungguh dalam

bekerja ,191 ,238 30

Saya merasa senang dalam melakukan setiap pekerjaan ,536**

,000 30

Kepuasan hati, kenyamanan, dan kebahagiaan merupakan

indikator kesenangan dalam bekerja ,534** ,000 30

Saya merasa puas dengan pekerjaan saya ,488**

,001 30

Skor 1 30

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).


(31)

LAMPIRAN 7

UJI KORELASI

Correlations

Budaya Organisasi

Semangat kerja Karyawan Budaya Organisasi Pearson Correlation 1 ,580**

Sig. (2-tailed) ,000

N 30 30

Semangat kerja Karyawan

Pearson Correlation ,580** 1

Sig. (2-tailed) ,000

N 30 30


(32)

LAMPIRAN 8

REGRESI LINIEAR SEDERHANA

Variables Entered/Removeda

Model

Variables Entered

Variables

Removed Method

1 Budaya

Organisasib . Enter

a. Dependent Variable: Semangat Kerja Karyawan b. All requested variables entered.

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

1 ,580a ,360 ,344 6,451

a. Predictors: (Constant), Budaya Organisasi

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 921,389 1 921,859 21,417 ,000b

Residual 1435,641 26 43,043

Total 2687,500 29

a. Dependent Variable: Semangat Kerja Karyawan b. Predictors: (Constant), Budaya Organisasi

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 30,071 11,115 2,850 ,007

Budaya Organisasi ,504 ,109 ,5800 4,428 ,000


(33)

LAMPIRAN 9

PT. PLN (PERSERO) AREA MEDAN

Gambar 7.1 Logo PT. PLN (Persero) Area Medan

PLANK KANTOR PT. PLN (PERSERO) AREA MEDAN


(34)

TAMPAK DEPAN KANTOR PT. PLN (PERSERO) AREA MEDAN

Gambar 7.3 Tampak Depan Kantor PT. PLN (Persero) Area Medan

KARTU TANDA PENGENAL SELAMA PENELITIAN BERLANGSUNG


(35)

SAAT PEMBAGIAN KUESIONER DENGAN KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) AREA MEDAN

Gambar 7.5 Saat Pembagian Kuesioner Dengan Karyawan PT. PLN (Persero) Area Medan

KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) AREA MEDAN SEDANG MENGISI KUESIONER


(36)

KESERIUSAN KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) AREA MEDAN SAAT MENGISI KUESIONER

Gambar 7.7 Keseriusan Karyawan PT. PLN (Persero) Area Medan Saat Mengisi Kuesioner


(37)

DAFTAR PUSTAKA

Andi, 2006. Riset Statistik Parametrik. Yogyakarta : P. B. Triton

Alex S. Nitisemito. (1983). Manajemen Personalian : Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Ghalia Indonesia

Arikunto, Suharsimi. 1993. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek (Edisi Revisi). Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Carlaw, Deming and Friedman. 2003. Managing and Motivating Contact Center Employees. USA : The McGraw – Hill Companies.

Danang Suyonto. (2007). Analisa Regresi dan Krelasi Bivariat Ringkasan Kasus. Ygyakarta: Amara Books.

Falikhatun. 2003. „‟Pengaruh Budaya Organisasi, Lokus Of Cntrol Dan Penerapan System Informasi Terhadap Aparat Unit-Unit Pelayanan Publik‟‟. Emprika. Vol. 16. No.2 Desember, 263-281

Hasibuan, Malayu. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bumi Aksara

Hasibuan, M. 2003. Organisasi dan Motivasi. Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta : Bumi Aksara

Kasali, Rhenald. 1998. Membidik Pasar Indonesia Segementasi, Targeting, Positing. Jakarta : PT. Pustaka Utama Grafiti.

Malayu.S.P Hasibuan. (2004). Dasar-dasar Perbankan. Jakarta : CV. Haji Masagung.

Nawawi, Hadari. 1990. Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta : Gajah Mada Press. Singarimbun, Masri. 1989. Metode Penelitian Survey. Jakarta : LP3ES

Sugiyono. 2005. Metode Penelitian Administrasi. Bandung : Alphabet

Sutrisno, Edy, Prof. M.Si. 2007. Budaya Organisasi. Surabaya : Cetakan kedua. Kencana Prenada Media Group.

Tika, Moh. Pabundu. 2006. Budaya Organisasi Dan Peningkatan Kinerja Perusahaan. Jakarta : Bumi Aksara


(38)

Sumber Jurnal :

1. Asfar Halim Dalimunthe. 2009. Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Dinas Informasi Komunikasi Dan Pengolahan Data Elektronik Kota Medan. 2. Arnimisari Juliana Ambarita. 2015. Pengaruh Mutasi Terhadap Semangat Kerja Pegawai

Negeri Sipil Di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kota Pematang Siantar. Sumber Website :


(39)

BAB III

DESKRIPSI PENELITIAN

3.1 Sejarah Singkat PT. PLN (Persero) Area Medan

3.1.1 Listrik Sebelum Kemerdekaan Dan Di Awal Kemerdekaan Sampai Tahun 1965

Sejarah listrik di Sumatera Utara bukanlah baru. Kalau listrik mulai ada diwilayah Indonesia tahun 1983 didaerah Batavia ( Jakarta sekarang ), maka 30 tahun kemudian (1923) listrik mulai ada di Medan. Sentralnya dibangun ditanah pertapakan Kantor PLN Area Medan yang sekarang di JL. Listrik No. 8 Medan, dibangun oleh NV NIGEM / OGEM perusahaan swasta belanda. Kemudian menyusul pembangunan kelistrikan di Tanjung Pura dan Pangkalan Brandan (1924), Tebing Tinggi (1927), Sibolga (NV ANIWM), Labuhan bilik (1936) dan Tanjung Tiram (1937).

1. Masa penjajahan Jepang, Jepang hanya mengambil alih pengelolaan perusahaan listrik milik swasta belanda tanpa mengadakan penambahan mesin dan perluasan jaringan. Daerah kerjanya dibagi menjadi perusahaan listrik Sumatera Utara, perusahaan listrik Jawa, dan seterusnya sesuai struktur organisasi pemerintah tentara Jepang waktu itu.

2. Setelah Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, dikumandangkanlah Kesatuan Aksi Karyawan Perusahaan Listrik diseluruh penjuru tanah air untuk mengambil alih perusahaan listrik bekas Belanda dari tangan tentara Jepang. Perusahaan listrik yang sudah diambil alih itu diserahkan kepada Pemerintah RI dalam hal ini Departemen Pekerjaan Umum. Untuk mengenang peristiwa pengambil alih itu, maka dengan penetapan Pemerintah No.ISD/45 ditetapkan tanggal 27 Oktober sebagai hari listrik. Sejarah memang membuktikan kemudian bahwa dalam suasana yang semakin memburuk dalam hubungan Indonesia Belanda, tanggal 3 Oktober 1953 keluar Surat Keputusan Presiden No. 163 yang memuat ketentuan


(40)

Nasionalisasi perusahaan listrik milik swasta Belanda sebagai bagian dari perwujudan pasal 33 ayat 2 UUD 1945.

3. Setelah aksi ambil alih itu, sejak tahun 1955 di Medan berdiri Perusahaan Listrik Negara Distribusi Cabang Sumatera Utara (Sumatera Timur dan Tapanuli ) yang mula – mula dikepalai R. Sukarno ( merangkap Kepala di Aceh ), tahun 1959 dikepalai oleh Ahmad Syaifullah. Setelah BPU PLN berdiri dengan SK Menteri PUT No.16/1/20 pada tanggal 20 Mei 1961, maka organisasi kelistrikan diubah. Sumatera Utara, Aceh, Sumbar dan Riau menjadi PLN Eksploitasi I.

4. Tahun 1965, BPU PLN dibubarkan dengan peraturan menteri PU No. 9/PRT/64 dan dengan peraturan menteri No.1/ PRT/65 ditetapkan pembagian daerah kerja menjadi 15 Kesatuan Daerah Eksploitasi I, Sumatera Utara tetap Menjadi Eksploitasi I.

3.1.2 PLN Dari Eksploitasi I Menjadi Eksploitasi II

Sebagai tindak lanjut dari pembentukan PLN Eksploitasi I Sumatera Utara tersebut, maka dengan Keputusan Direksi PLN No.009/DIR (Keputusan Direktur)PLN/66 pada tanggal 14 April 1966, PLN Eksploitasi I dibagi menjadi 4 Area dan satu sektor, yaitu :

 Area Medan  Area Binjai  Area Sibolga

 Area Pematang Siantar

Peraturan perundang – undangan ( PP ) No. 18 Tahun 1972 mempertegas kedudukan PLN sebagai Perusahaan Umum Listrik Negara dengan hak, wewenang dan tanggung jawab membangkitkan, menyalurkan dan mendistribusikan tenaga listrik keseluruhan Wilayah Negara RI. Dalam surat Keputusan ( SK ) Menteri tersebut PLN Eksploitasi I Sumatera Utara diubah menjadi PLN Eksploitasi II Sumatera Utara.


(41)

3.1.3 PLN Eksploitasi II Menjadi Wilayah II

Kemudian menyusul peraturan menteri perusahaan umum tenaga listrik (PTUL) No.013/PRT/75 yang merubah PLN Eksploitasi menjadi PLN Wilayah. PLN Eksploitasi II menjadi Wilayah II Sumatera Utara.

3.1.4 PLN Dari PERUM menjadi PERSERO

Dengan keluarnya Peraturan Pemerintah No. 23/1994 pada tanggal 16 Juni 1994 maka ditetapkan status PLN sebagai Persero. Adapun yang membelakangi perubahan status tersebut adalah untuk mengantisipasi kebutuhan listrik yang terus meningkat. Pada abad 21, PLN tidak harus mampu menghadapi tantangan yang ada, PLN harus mampu menggunakan tolak ukur Internasional, dan harus mampu berswadaya tinggi, dengan manajemen yang berani transparan, terbuka, disentralisasi, profit centre and cost centre. Untuk mencapai tujuan, PLN meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong perkembangan industri pada PJPT II yang bertanggung jawab cukup besar dan berat, kerjasama dan hubungan yang harmonis dengan instansi dan lembaga yang terkait, perlu dibina dan ditingkatkan terus.

3.1.5 Pemisahan PT. PLN (Persero) dan PT. PLN (Persero) Pembangkitan Dan Penyaluran Sumatera Utara

Perkembangan kelistrikan Sumatera Utara terus mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang begitu pesat, hal ini ditandai dengan semakin bertambahnya jumlah pelanggan, perkembangan fasilitas lainnya. Untuk mengantisipasi pertumbuhan dan perkembangan kelistrikan Sumatera Utara di masa – masa mendatang serta sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan jasa kelistrikan, maka berdasarkan Surat Keputusan NO.078.K/023/DIR ( Direktur ) / 1996 pada tanggal 9 Agustus 1966 dibentuk organisasi baru dibidang jasa pelayanan kelistrikan yaitu PT. PLN (Persero) pembangkitan dan penyaluran Sumatera Bagian Utara. Dengan pembentukan organisasi baru PLN Pembangkitan dan Penyaluran Sumatera Utara yang terpisah dari PLN Wilayah II, maka fungsi – fungsi Pembangkitan dan Penyaluran Sumbagut. Sementara itu, PLN Wilayah II berkonsentrasi pada distribusi penjualan tenaga listrik.


(42)

3.2 Visi, Misi, Dan Motto PT. PLN (Persero) Area Medan 3.2.1 Visi PT. PLN (Persero ) Area Medan

Visi perusahaan adalah : “Diakui sebagai perusahaan kelas dunia yang

bertumbuh kembang, unggul dan terpercaya dengan bertumpu pada potensi insani“.

3.2.2 Misi PT. PLN (Persero) Area Medan

Misi perusahaan adalah :

1. Menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang lain yang terkait, berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan dan pemegang saham. 2. Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas

kehidupan masyarakat.

3. Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi. 4. Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.

3.2.3 Motto PT. PLN (Persero) Area Medan

Motto perusahaan adalah : “Electricity for a abetter life”.


(43)

Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) nomor : 036.K/DIR/2007 pada tanggal 12 Februari 2007 tentang lambang, logo dan warna lambang PT. PLN (Persero) akan dijelaskan sebagai berikut ini :

a. Logo PT. PLN (Persero)

1. Logo perusahaan PT. PLN (Persero) merupakan gabungan dari lambang dan nama perusahaan. Namun baik lambang maupun nama perusahaan masing – masing dapat ditampilkan secara terpisah (berdiri sendiri). 2. Nama perusahaan yang dicantumkan dalam logo perusahaan tersebut

adalah PT. PLN (Persero) yang susunan hurufnya terdiri dari huruf kapital saja.

3. Konfigurasi logo PT. PLN (Persero) terdiri dari konfigurasi logo perusahaan secara vertikal dan konfigurasi logo perusahaan secara horizontal.

b. Makna lambang PT. PLN (Persero)

1. Bidang persegi panjang vertikal melambangkan bahwa PT. PLN (Persero) merupakan wadah terorganisir dengan sempurna. Warna kuning melambangkan keagungan Tuhan Yang Maha Esa, serta agungnya kewajiban PT. PLN (Persero). Menggambarkan pencerahan dan semangat yang menyala – nyala yang dimiliki tiap insan yang berkarya di PT. PLN (Persero).

2. Petir atau kilat melambangkan tenaga listrik, yang terkandung didalamnya sebagai produk jasa utama yang dihasilkan oleh perusahaan. Petir mengartikan kerja cepat dan tepat para insan PT. PLN (Persero) dalam memberikan solusi terbaik bagi para pelanggannya. Warna merah darah melambangkan keberanian dalam menghadapi tantangan perkembangan jaman, kedewasaan dan kedinamisan gerak laju perusahaan dalam melaksanakan tugas untuk mencapai sasaran pembangunan.

3. Gambar gelombang melambangkan gaya rambut energi listrik, dinamika konservasi segala macam tenaga (energi) menjadi tenaga listrik, artinya adalah bahwa pelaksanaan tugas PT. PLN (Persero) harus serempak dalam tiga bidang yaitu pembangkitan, penyaluran, dan distribusi tenaga listrik. Warna biru laut melambangkan kesetiaan dan pengabdian pada tugas


(44)

untuk menuju dan mencapai kemakmuran dan kesejahteraan rakyat indonesia. Keandalan yang dimiliki insan perusahaan dalam memberikan layanan terbaik bagi para pelanggannya.


(45)

3.5 Tugas Dan Tanggung Jawab Struktur Organisasi PT. PLN (Persero) Area Medan

1. Manajer Area

Bertanggung jawab atas pengelolaan usaha melalui optimalisasi seluruh sumber daya secara efisien, efektif dan sinergis. Pengelolaan perusahaan pembangkit, pendistribusian dan penjualan tenaga listrik dalam jumlah dan mutu yang memadai secara efisien, meningkatkan mutu dan keandalan serta pelayanan pelanggan, dan memastikan terlaksananya Good Corporate Governance ( GCG ) di PT. PLN (Persero) Area Medan.

Rincian tugas pokok sebagai berikut :

a. Melakukan kegiatan pengusahaan pembangkit (skala kecil) secara efisien, hemat energi, handal dan ramah lingkungan.

b. Mengusulkan rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) Wilayah Sumatera Utara.

c. Memastikan program rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) Wilayah Sumatera Utara, dilaksanakan sesuai penetapan Direksi.

2. Fungsional Ahli

Bertanggung jawab atas evaluasi pencapaian target kinerja dan memberikan masukan pada manajemen untuk meningkatkan hasil kinerja.

Rincian tugas pokok sebagai berikut :

a. Mengevaluasi data perusahaan yang berhubungan dengan target kerja. b. Merancang langkah – langkah strategis untuk mencapai target kerja. c. Mengawasi baca meter.


(46)

3. Asman Jaringan

Bertanggung jawab atas rencana dan pelaksanan operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi, pekerjaan dalam keadaan bertegangan (PDKB) dan pembangkitan tenaga listrik mikro hidro (PLTMH) untuk menjamin mutu dan kenadalan jaringan distribusi. Hasil / output pendistribusian energi listrik yang kontiniu dan andal.

Rincian tugas pokok sebagai berikut :

a. Menyusun program rencana kerja ( PRK ) untuk kegiatan operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.

b. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanan operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi, PDKB, serta PLTMH.

c. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan anggaran operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.

d. Melakukan analisa dan evaluasi kinerja operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi termasuk PDKB.

e. Melakukan monitoring dan evaluasi kinerja proteksi distribusi dan pelayanan teknik.

f. Melakukan verifikasi dan validasin asset distribusi secara periodik.

g. Mengkoordinasikan penyusunan dan mengendalikan pelaksanaan SOP untuk setiap jenis pekerjaan distribusi guna tercapainya zero accident. h. Melakukan koordinasi dalam rangka Rayon / instansi terkait termasuk

PFK.

i. Menyusun pola operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi yang efisien.

4. Asman Transaksi Dan Energi Listrik

Bertanggung jawab dalam kegiatan transaksi energi pelanggan dan Area / Rayon / Unit terkait, pengendalian susut dan pemeliharaan meter transaksi untuk memenuhi standar operasional yang berlaku. Hasil / output laporan transaksi energi listrik, susut, dan pemeliharaan meter transaksi.


(47)

Rincian tugas pokok sebagai berikut :

a. Mengkoordinasikan dan mengevaluasi pelaksanaan manajemen billing. b. Mengkoordinasikan dengan AP2T (Aplikasi Pelayanan Pelanggan

Terpusat) terkait dengan proses billing.

c. Menyusun biaya operasi dan investasi serta data pendukung RKAP.

d. Memonitoring dan mengendalikan realisasi penggunaan anggaran SKKI / SKKO.

e. Mengkoordinasikan kegiatan operasional dibagian transaksi energi.

f. Mengevaluasi APP, pemeliharaan meter transaksi dan hasil ukur meter transaksi.

g. Menyusun rencana program pemeliharaan meter transaksi.

h. Melaksanakan settlemen antar unit pelaksana dan P3B dalam pengelolaan transfer price energi.

i. Mengkoordinasikan dan mengevaluasi pemasangan dan pemeliharaan AMR.

j. Merencanakan dan mengevaluasi pekerjaan pemeliharaan APP dan hasil penerapan metrologi secara berkala.

k. Memonitoring dan mengevaluasi manajemen APP. l. Mengkoordinasikan kegiatan wiring dan setting APP.

m. Mengkoordinasikan dengan bagian dan instansi yang berwenang untuk kegiatan P2TL.

5. Asman Administrasi Dan Niaga

Bertanggung jawab atas kelancaran pengelolaan dan pengendalian kegiatan bidang administrasi dan keuangan yang meliputi sumber daya manusia, kesekretariatan, anggaran, keuangan dan akuntansi untuk mendukung laporan keuangan yang akurat dan tepat waktu serta mencapai target kinerja sesuai tujuan perusahaan.


(48)

Rincian Tugas pokok sebagai berikut :

a. Mengelola peningkatan Integritas Layanan Publik (ILP).

b. Mengkoordinasikan dan mengevaluasi pengelolaan tenaga kerja.

c. Mengkoordinasikan pengelolaan kegiatan administrasi umum, SDM, dan pelanggan.

d. Memonitor data pelanggan.

e. Memverifikasi dan validasi terhadap kelengkapan transaksi pembayaran. f. Mengkoordinir pelaksanaan kegiatan pencatatan transaksi keuangan. g. Mengkoordinir dan mengelola anggaran investasi, anggaran operasi dan

cash budget.

h. Mengevaluasi kontrak perjanjian dengan pihak ketiga.

i. Menyusun kebutuhan rencana diklat dan evaluasi hasil diklat.

j. Melakukan monitoring operasional kendaraan dinas, fasilitas kantor dan pemeliharaan gedung.

k. Mengkoordinasikan proses pelanggaran displin pegawai.

l. Mengevaluasi fasilitas / saran akerja, permintaan perlengkapan K3 / APK, tunjangan kecelakaan kerja dan permohonan SPPD.

m. Memonitor realisasi anggaran.

6. Spv Operasi Distribusi

Rincian tugas pokok sebagai berikut : a. Mengatur jalannya operasi distribusi.

b. Mengamankan pasokan listrik di Area medan. c. Memperhatikan keandalan distribusi.

d. Mengawasi keandalan distribusi.

7. Spv Transaksi & Energi Listrik

Rincian tugas pokok sebagai berikut : a. Mengawasi transaksi energi listrik.


(49)

8. Spv Pelayanan Pelanggan

Rincian tugas pokok sebagai berikut :

a. Melayani calon pelanggan untuk mendapatkan aliran listrik, tambah daya, pasang baru, dan penerangan sementara.

9. Spv Pemeliharaan Distribusi

Rincian tugas pokok sebagai berikut :

a. Jaringan distribusi yang rusak wajib mereka pelihara.

10. Spv Pengendalian Susut

Rincian tugas pokok sebagai berikut : a. Mengendalikan Kwh yang hilang.

b. Mengendalikan losis agar tidak banyak yang terbuang. c. Mengendalikan losis yang tidak terukur pemakaiannya.

11. Spv Keuangan & Administrasi

Rincian tugas pokok sebagai berikut : a. Mengurus petty cash (Kas Kecil). b. Mengurus tunggakan listrik.

c. Mengurus pasang baru dan tambah daya listrik.

d. Mengurus adanya rembus (biaya perobatan para karyawan).

12. Spv PDKB

Rincian tugas pokok sebagai berikut :

a. Untuk melakukan pemeliharaan jaringan distribusi dalam keadaan arus listrik yang bertegangan.

13. Spv Pemeliharaan APP

Rincian tugas pokok sebagai berikut : a. Mengganti Kwh yang rusak / terbakar.


(50)

KANTOR PLN TERDEKAT

Rayon Belawan : JL. Medan – Belawan km 20,5 Telp (061)6940847 Rayon Labuhan : JL. Medan – Belawan Telp (061) 6857934

Rayon Medan Timur : JL. Pasar III No.54 Krakatau Telp (061) 6618120 Rayon Medan Kota : JL. Listrik No. 8 Medan telp (061) 4144205 Rayon Medan Selatan : JL. Sakti Lubis No.20 Medan Telp (061) 7861911 Rayon Medan Baru : JL. Sei Batu Gingging No. 9 Telp (061) 8213885 Rayon Johor : Jl. Karya Wisata Telp 7871778

Rayon Helvetia : JL. Kemuning Raya Helvetia Telp (061) 8453039 Rayon Sunggal : JL. Bunga Raya Sunggal Telp (061) 8456064


(51)

BAB IV

PENYAJIAN DATA

4. 1 Karakteristik Responden

Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 responden. Dalam karakteristik responden ini ditampilkan beberapa uraian mengenai deskripsi responden, yang dapat digunakan untuk melengkapi uraian hasil penelitian.

4.1.1 Responden Menurut Usia

Berdasarkan data penelitian yang diperoleh dari penyebaran kuesioner maka diperoleh data tentang usia karyawan yang bekerja pada Kantor PT. PLN (Persero) Area Medan sebagai berikut ini:

Tabel 4.1 Usia Responden

Umur Frekuensi Persentase %

18-32 14 47%

33-47 3 10%

48-62 13 43%

Jumlah responden 30 100 %

Sumber : Data primer diolah, 2016.

Dari tabel di atas tampak bahwa kelompok umur paling dominan adalah pada usia 18-32 tahun sebanyak 14 orang atau sebanyak 47%, usia 33-47 tahun sebanyak 3 orang atau sebanyak 1%. Sedangkan kelompok umur terendah adalah usia 48-62 tahun sebanyak 13 orang atau sebanyak 43%. Dapat disimpulkan bahwa kebanyakan responden terdiri dari usia produktif.


(52)

4.1.2 Responden Menurut Jenis Kelamin

Berdasarkan data penelitian yang diperoleh dari penyebaran kuisioner maka diperoleh data tentang jenis kelamin karyawan Pada Kantor PT. PLN (Persero) Area Medan, dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 4.2 Jenis Kelamin Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Frekuensi Persentase%

1. Laki-Laki 11 37%

2. Perempuan 19 63%

Total 30 100%

Data pada Tabel di atas menunjukan bahwa sebagian besar karyawan PLN Area Medan dalam penelitian ini lebih banyak jumlah responden perempuan daripada responden berjenis laki-laki. Hal ini menunjukkan bahwa responden perempuan lebih produktif dalam bekerja.

4.1.3 Responden Menurut Pendidikan Terakhir

Berdasarkan data penelitian yang diperoleh dari penyebaran kuisioner maka diperoleh data tentang pendidikan terakhir karyawan PLN Area Medan, dapat dilihat pada Tabel di bawah ini :

Tabel 4.3 Pendidikan Terakhir

Pendidikan Frekuensi Persentase %

1. SMA 15 50%

2. D1 1 4%

3. D3 7 23%

4. S1 7 23%

Jumlah responden 30 100%

Sumber : Data primer diolah, 2016.

Data pada Tabel di atas menunjukan bahwa sebagian besar pendidikan terakhir karyawan PLN Area Medan dalam penelitian ini adalah lulusan S1


(53)

sebanyak 7 orang atau sebesar 23 %, Diploma 1 sebanyak 1 orang atau sebanyak 4%, D3 masing-masing sebanyak 7 orang atau 23 %, serta SMA sebanyak 15 orang atau 50 %. Hal ini menunjukkan bahwa PT.PLN Area Medan lebih dominan memilih karyawan berdasarkan pendidikan SMA.

4.1.4 Responden Menurut Jabatan

Berdasarkan data penelitian yang diperoleh dari penyebaran kuisioner maka diperoleh data tentang jabatan karyawan PLN Area Medan, dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.4 Jabatan Responden

No Pekerjaan Frekuensi Persentase %

1. Manajer 1 3%

2. Supervisor 2 7%

3. Staff 21 70%

4. Satpam 4 13%

5. OJT 2 7%

Jumlah responden 30 100%

Data pada tabel diatas menunjukkan jabatan responden lebih banyak staff yang bekerja pada kantor PT. PLN Area Medan.

Tabel 4.5 Status Responden

No Status Frekuensi Persentase (%)

1. Kayawan Tetap 26 87%

2. Outsourcing 4 13%

Jumlah responden 30 100%

Data pada tabel diatas menunjukkan status responden pada kantor PT. PLN Area Medan adalah lebih banyak karyawan tetap daripada outsourcing.


(54)

4.1.5 Responden Menurut Penghasilan

Berdasarkan data penelitian yang diperoleh dari penyebaran kuisioner maka diperoleh data tentang penghasilan karyawan PLN Area Medan, dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.6 Penghasilan Responden

No Penghasilan Frekuensi Persentase%

1. >Rp 1.000.000,- s/d Rp

3.000.000,- 4 14%

2. >Rp 3.000.000,- s/d Rp

6.000.000,- 13 43%

3. >Rp 6.000.000,- s/d Rp

12.000.000,- 13 43%

Total 30 100 %

Sumber : Data diolah, 2016

Data pada tabel diatas menunjukkan penghasilan responden pada kantor PT. PLN Area Medan sebesar >Rp.3.000.000,-s/d Rp.6.000.000,- sebanyak 13 orang (43%), sedangkan >Rp.6.000.000,-s/d Rp.12.0000.000,- sebanyak 13 orang (43%).

4.1.6 Responden Menurut Masa Bekerja

Berdasarkan data penelitian yang diperoleh dari penyebaran kuisioner maka diperoleh data tentang masa bekerja karyawan di Kantor PT. PLN (Persero) Area Medan, dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.7 Masa Bekerja di PT. PLN (Persero) Area Medan No. Masa Bekerja Frekuensi Persentase %

1. 0 - 5 Tahun 8 27%

2. > 5 - 15 Tahun 12 40% 3. > 15 Tahun 10 33%

Total 30 100 %


(55)

Data pada tabel diatas menunjukkan masa bekerja karyawan pada kantor PT. PLN Area Medan selama >5-15 Tahun sebanyak 12 orang (40%). Hal ini menunjukkan bahwa karyawan pada PT. PLN Area Medan memiliki pengalaman dilihat dari masa bekerja karyawannya.

4.2 Deskripsi Variabel Penelitian 4.2.1 Budaya Organisasi

Budaya organisasi pada kantor PT. PLN (Persero) Area Medan dapat dilihat dari indikator-indikator sebagai berikut : Inisiatif Individual, Toleransi terhadap tindakan beresiko, Pengarahan, Integrasi, Dukungan manajemen, Kontrol, Identitas, Sistem imbalan, Toleransi terhadap konflikdan Pola komunikasi. Hasil analisis data penelitian indikator budaya organisasi dapat dilihat pada Tabel sebagai berikut:

Tabel 4.8 Saya diberikan kesempatan untuk mengemukakan pendapat dalam setiap pekerjaan yang diberikan pemimpin

PT. PLN (Persero) Area Medan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 6 20%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Berdasarkan tabel di atas maka dapat dijelaskan beberapa pendapat

responden terhadap budaya organisasi. Pernyataan “Saya diberikan kesempatan

untuk mengemukakan pendapat dalam setiap pekerjaan yang diberikan pemimpin PT. PLN Area Medan”. Responden yang menjawab sangat setuju 6 orang (20%) dan setuju 24orang (80%). Sedangkan untuk jawaban tidak setuju dan sangat tidak setuju tidak dipilih oleh responden.


(56)

Hal ini menunjukkan bahwa pemimpin memberikan inisiatif kepada karyawan untuk mengemukakan pendapat dalam setiap bidang pekerjaannya.

Tabel 4.9 Pimpinan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk berinisiatif menyelesaikan masalah yang ada

dalam pekerjaan tanpa menunggu perintah dari pimpinan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Berdasarkan tabel di atas maka dapat dijelaskan beberapa pendapat

responden terhadap budaya organisasi. Pernyataan “ pemimpin memberikan

kesempatan kepada karyawan untuk berinisiatif menyelesaikan masalah yang ada dalam pekerjaan tanpa menunggu perintah dari pimpinan”. Responden yang menjawab sangat setuju 5 orang (17%), setuju 25 orang (83%). Sedangkan untuk jawaban tidak setuju dan sangat tidak setuju tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa tanggung jawab karyawan terhadap pekerjaannya.

Tabel 4.10 Pimpinan memberikan tanggung jawab bagi karyawan dalam mencapai visi dan misi PT. PLN (Persero) Area Medan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 6 20%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(57)

Pernyataan “Pimpinan memberikan tanggung jawab bagi karyawan dalam mencapai visi dan misi PT. PLN (Persero) Area Medan”. Responden yang menjawab sangat setuju 6 orang (20%), setuju 24 orang (80%). Sedangkan untuk jawaban tidak setuju, sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa tanggung jawab karyawan mencapai visi dan misi sudah cukup baik.

Tabel 4.11 Saya diberikan sikap toleransi sesama anggota atau para karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pada tabel di atas pernyataan “Saya diberikan sikap toleransi sesama anggota atau para karyawan”. Responden yang menjawab sangat setuju 5 orang (17%), setuju 25 orang (83%). Sedangkan untuk jawaban tidak setuju, sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa sikap toleransi sesama karyawan harus diciptakan dengan baik.

Tabel 4.12 Saya bertindak agresif dan inovatif untuk memajukan perusahaan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju 4 13%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%


(58)

Pernyataan “Saya bertindak agresif dan inovatif untuk memajukan perusahaan”. Responden yang menjawab sangatsetuju 2 orang (7%), setuju 24 orang (80%), tidak setuju 4 orang (13 %). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan pasti ingin memajukan perusahaan itu dengan baik.

Tabel 4.13 Saya berani mengambil resiko terhadap apa yang saya lakukan untuk perusahaan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju 3 10%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pertanyaan “Saya berani mengambil resiko terhadap apa yang saya

lakukan untuk perusahaan”. Responden yang menjawab sangat setuju 2 orang (7%), setuju 25 orang (83%), tidak setuju 3 orang (10%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa tingkat resiko cukup tinggi.

Tabel 14 Saya diberikan arahan yang jelas dari perusahaan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 3 10%

2. Setuju 23 77%

3. Tidak Setuju 4 13%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Saya diberikan arahan yang jelas dari perusahaan”.

Responden yang menjawab sangat setuju 3 orang (10%), setuju 23 orang (77%), tidak setuju 4 orang (13%). Sedangkan untuk jawaban untuk sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.


(59)

Hal ini menunjukkan bahwa arahan dari perusahaan sudah cukup jelas.

Tabel 4.15 PT. PLN (Persero) Area Medan mempunyai sasaran dan harapan yang diinginkan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 13 43%

2. Setuju 17 57%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “PT. PLN (Persero) Area Medan mempunyai sasaran dan

harapan yang diinginkan”. Responden yang menjawab sangat setuju 13 orang (43%), setuju 17 orang (57%). Sedangkan untuk jawaban untuk tidak setuju dan sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan mempunyai harapan yang diinginkan oleh perusahaan ditempat karyawan tersebut bekerja.

Tabel 4.16 Saya mengetahui visi, misi dan tujuan perusahaan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 10 33%

2. Setuju 19 63%

3. Tidak Setuju 1 4%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Saya mengetahui visi, misi dan tujuan perusahaan”.

Responden yang menjawab sangat setuju 10 orang (33 %), setuju 19 orang (63%), tidak setuju 1 orang (4%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan mengetahui visi dan misi perusahaan agar lebih maju


(60)

Tabel 4.17 Saya bekerja di unit atau kelompok yang kompak No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 3 10%

2. Setuju 26 87%

3. Tidak Setuju 1 3%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan“Saya bekerja di unit atau kelompok yang kompak”. Responden yang menjawab sangat setuju 3 orang (10%), setuju 26 orang (87%), tidak setuju 1 orang (3%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata karyawan mempunyai team work yang dapat di andalkan

Tabel 4.18 Saya bekerja di perusahaan yang mempunyai integrasi tinggi

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju 1 3%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Saya bekerja di perusahaan yang mempunyai integrasi tinggi”.

Responden yang menjawab sangat setuju 5orang (17%), setuju 24 orang (80%), tidak setuju 1 orang (3%).Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan mempunyai integritas tinggi di perusahaan.


(61)

Tabel 4.19 Saya mementingkan kualitas dan kuantitas pekerjaan yang dihasilkan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 26 87%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Saya mementingkan kualitas dan kuantitas pekerjaan yang

dihasilkan”. Responden yang menjawab sangat setuju 4 orang (13%), setuju 26 orang (87%). Sedangkan untuk jawaban tidak setuju dan sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan motivasi untuk menghasilkan kualitas pekerjaan yang di hasilkan.

Tabel 4.20 Pemimpin memberikan dukungan yang jelas dan dukungan yang positif terhadap karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju 3 10%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Pemimpin memberikan dukungan yang jelas dan dukungan yang

positif terhadap karyawan”. Responden yang menjawab sangat setuju 5 orang (17%), setuju 22 orang (73%), tidak setuju 3 orang (10%).Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan mendapat dukungan yang positif dari pimpinan perusahaan.


(62)

Tabel 4.21 Pemimpin selalu memberikan dukungan mengenai pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju 2 7%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Pemimpin selalu memberikan dukungan mengenai pekerjaan

yang dilakukan oleh karyawan”. Responden yang menjawab sangat setuju 4orang (13%), setuju 24 orang (80%), tidak setuju 2 orang (7%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan diberikan dukungan oleh pimpinan mengenai pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan

Tabel 4.22 Pemimpin selalu melakukan pengawasan terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 3 10%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju 5 17%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “pemimpin selalu melakukan pengawasan terhadap pekerjaan

yang dilakukan oleh karyawan”. Responden yang menjawab sangat setuju 3 orang (10%), setuju 22 orang (73%), tidak setuju 5 orang (17%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa pimpinan mempunyai rasa perduli terhadap karyawan tentang pencapaian kerja perusahaan.


(63)

Tabel 4.23 Pemimpin memberikan sanksi terhadap karyawan yang melanggar aturan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak setuju 2 7%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Pemimpin memberikan sanksi terhadap karyawan yang

melanggar aturan”. Responden yang menjawab sangat setuju 4 orang (13%), setuju 24 orang (80%), tidak setuju 2 orang (7%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa pimpinan menjalankan disiplin terhadap karyawan yang melanggar aturan di perusahaan.

Tabel 4.24 Saya bangga menjadi bagian dari kantor saya No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 6 20%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Saya bangga menjadi bagian dari kantor saya”. Responden

yang menjawab sangat setuju 6 orang (20 %), setuju 24orang (80%). Sedangkan untuk jawaban tidak setuju dan sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan bangga menjadi bagian dari perusahaannya yaitu PT. PLN (persero) Area Medan.


(64)

Tabel 4.25 Saya memahami nilai – nilai yang menjadi pedoman perilaku karyawan yang ada di kantor

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 26 87%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Saya memahami nilai – nilai yang menjadi pedoman perilaku

karyawan yang ada di kantor”. Responden yang menjawab sangat setuju 4orang (13%), setuju 26orang (87%). Sedangkan untuk jawaban tidak setuju dan sangat tidak setuju tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan mentaati nilai dan norma yang menjadi ketentuan perusahaan.

Tabel 4.26 Gaji yang saya terima sesuai dengan prestasi kerja No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 1 4%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju 4 13%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Gaji yang saya terima sesuai dengan prestasi kerja”.

Responden yang menjawab sangat setuju 1orang (4%), setuju 25 orang (83%), tidak setuju4 orang (13%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan merasa puas dengan gaji yang sesuai dengan porsi kerja mereka.


(65)

Tabel 4.27 Kenaikan gaji bukan didasarkan karena senioritas atau pilih kasih melainkan kinerja karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 20 67%

3. Tidak Setuju 4 13%

4. Sangat Tidak Setuju 1 3%

Total 30 100 %

Pernyataan “Kenaikan gaji bukan didasarkan karena senoritas atau pilih

kasih melainkan kinerja karyawan”. Responden yang menjawab sangat setuju 5 orang (17%), setuju 20 orang (67%), tidak setuju 4 orang (13%), sangat tidak setuju 1 orang (3%).

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan merasa bahwa gaji yang mereka dapatkan berdasarkan berdasarkan kinerja karyawan bukan karna senioritas

Tabel 4.28 Kebijakan yang diambil pemimpin selalu disosialisasikan kepada para karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju 6 20%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Pernyataan“Kebijakan yang diambil pemimpin selalu disosialisasikan kepada para karyawan”. Responden yang menjawab sangat setuju 2orang (7%), setuju 22orang (73%),tidak setuju6 orang (20%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap setiap pimpinan selalu mensosialisasikan kebjikan baru yang akan di ambil kepada karyawan.


(66)

Tabel 4.29 Jika terjadi konflik, pemimpin anda menyelesaikan konflik tersebut sampai tuntas

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 3 10%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju 5 17%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Pernyataan “Jika terjadi konflik, pemimpin anda menyelesaikan konflik

tersebut sampai tuntas”. Responden yang menjawab sangat setuju 3 orang (10%), setuju 22 orang (73%), tidak setuju 5 orang (17%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju, tidak dipilih responden.

Hal ini menunjukkan bahwa pimpinan mempunyai sikap yang andal dalam menyelesaikan konflik sampai tuntas

Tabel 4.30 Adanya hambatan komunikasi yang terjadi antara pimpinan dengan karyawan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 12 40%

3. Tidak Setuju 10 33%

4. Sangat Tidak Setuju 6 20%

Total 30 100%

Pernyataan “Adanya hambatan komunikasi yang terjadi antara pimpinan

dengan karyawan”. Responden yang menjawab sangat setuju 2 orang (7%), setuju 12orang (40%), tidak setuju 10 orang (33%), sangat tidak setuju 6 orang (20%).

Hal ini menunjukkan bahwa ada nya komukasi yang berbatas antara pimpinan karyawan karna tidak bisa semua komunikasi dapat disamaratakan


(67)

Tabel 4.31 Komunikasi antar unit yang ada dikantor sudah kondusif No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 24 80%

3. Tidak Setuju 2 7%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Pernyataan “Komunikasi antar unit yang ada di kantor sudah kondusif”.

Responden yang menjawab sangat setuju 4 orang (13%), setuju 24 orang (80%), tidak setuju 2 orang (7%). Sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa baiknya komunikasi yang kondusif antara unit yang membuat karyawan dapat berkomunikasi dengan baik.

4.2.2 Semangat Kerja Karyawan

Semangat kerja karyawan pada PT. PLN (Persero) Area Medan dapat dilihat dari indikator-indikator, yaitu Keinginan, Kesungguhan, Kesenangan, Kepuasan. Hasil analisis data penelitian indikator semangat kerja karyawan dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:

Tabel 4.32 Saya memiliki keinginan atau minat yang tinggi dalam mengerjakan pekerjaan

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 26 87%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100 %

Pernyataan “Saya memiliki keinginan atau minat yang tinggi dalam


(68)

setuju 26 orang (87%). Sedangkan untuk jawaban tidak setuju dan sangat tidak setuju,tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan memiliki minat yang tinggi dalam bekerja.

Tabel 4.33 Saya bekerja karena motivasi dan keinginan dari dalam diri

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 7 23%

2. Setuju 23 77%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Pernyataan “Saya bekerja karena motivasi dan keinginan dari dalam diri”.

Responden yang menjawab sangat setuju 7 orang (23%), setuju 23 orang (77%).Sedangkan jawaban untuk tidak setuju dan sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan memiliki motivasi dan keinginan yang kuat dari dalam diri untuk bekerja di PT. PLN (Persero) Area Medan

Tabel 4.34 Saya bekerja bukan karena perasaan takut tetapi lebih pada dorongan dalam diri sendiri untuk bekerja

No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Setuju 4 13%

2. Sangat Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju 1 4%

Total 30 100%

Pernyatan “Saya bekerja bukan karena perasaan takut tetapi lebih pada

dorongan dalam diri sendiri untuk bekerja”. Responden yang menjawab sangat setuju4 orang (13%), setuju 25vorang (83%), sangat tidak setuju 1 orang (4%). Sedangkan jawaban untuk tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.


(69)

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan bekerja karena dorongan dari dalam diri bukan karna perasaan takut untuk bekerja.

Tabel 4.35 Saya menganggap bekerja itu sebagai hal yang menyenangkan bukan hal yang menyengsarakan No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 5 17%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Pernyataan “Saya menganggap bekerja itu sebagai hal yang

menyenangkan bukan hal yang menyengsarakan”. Responden yang menjawab sangat setuju 5 orang (17%), setuju 25 orang (83%). Sedangkan jawaban untuk tidak setuju dan sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan menganggap bekerja sebagai hal yang menyenangkan bukan yang mengerikan.

Tabel 4.36 Saya bekerja untuk perusahaan bukan untuk apa yang saya dapat

No. Jawaban Frekuensi Persentase%

1. Sangat Setuju 2 7%

2. Setuju 26 86%

3. Tidak Setuju 2 7%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Pernyataan “Saya bekerja untuk perusahaan bukan untuk apa yang saya

dapat”. Responden yang menjawab sangat setuju 2 orang (7%), setuju 26 orang (86%), tidak setuju 2 orang (7%). Sedangkan jawaban untuk sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.


(70)

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan mempunyai niat bekerja untuk perusahaan bukan untuk apa yang didapat.

Tabel 4.37 Saya memiliki sikap yang optimis bukan pesimis No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 4 13%

2. Setuju 25 83%

3. Tidak Setuju 1 4%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Pernyataan“Saya memiliki sikap yang optimis bukan pesimis”. Responden yang menjawab sangat setuju 4 orang (13%), setuju 25 orang (83%), tidak setuju 1 orang (4%). Sedangkan jawaban untuk sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan mempunyai sikap yang optimis bukan pesimis

Tabel 4.38 Menurut saya, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 8 27%

2. Setuju 22 73%

3. Tidak Setuju - 0%

4. Sangat Tidak Setuju - 0%

Total 30 100%

Pernyataan “Menurut Saya, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya”. Responden yang menjawab sangat setuju 8 orang (27%), setuju 22 orang (73%). Sedangkan untuk jawaban tidak setuju dan sangat tidak setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan tidak pernah takut untuk gagal melainkan termotivasi untuk lebih baik lagi


(71)

Tabel 4.39 Saya selalu memiliki semangat kerja yang tinggi No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju 7 23

2. Setuju 20 67

3. Tidak Setuju 2 7

4. Sangat Tidak Setuju 1 3

Total 30 100%

Pernyataan“Saya selalu memiliki semangat kerja yang tinggi”.Responden

yang menjawab sangat setuju 7 orang (23%), setuju 20 orang (67%), tidak setuju 2 orang (7%), sangat tidak setuju 1 orang (3%).

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan memiliki semangat kerja yang tinggi

Tabel 4.40 Saya selalu menemui kesulitan dalam bekerja No. Jawaban Frekuensi Persentase %

1. Sangat Setuju - 0%

2. Setuju 12 40%

3. Tidak Setuju 12 40%

4. Sangat Tidak Setuju 6 20%

Total 30 100%

Pernyataan“Saya selalu menemui kesulitan dalam bekerja”. Responden

yang menjawab setuju 12 orang (40%), tidak setuju 12orang (40%), sangat tidak setuju 6 orang (20%). Sedangkan jawaban untuk sangat setuju, tidak dipilih oleh responden.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap karyawan menemukan kesulitan dalam bekerja.


(1)

5.7.2 Semangat Kerja Karyawan Pada PT. PLN Area Medan... 96

5.7.3 Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan Pada PT. PLN (Persero) Area Medan... 99

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 101

6.1 Kesimpulan...101

6.2 Saran ...102

DAFTAR PUSTAKA...103


(2)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Usia Responden... 53

Tabel 4.2 Jenis Kelamin ... 54

Tabel 4.3 Pendidikan Terakhir ... 54

Tabel 4.4 Jabatan Responden ... 55

Tabel 4.5 Status Responden ... 56

Tabel 4.6 Penghasilan Responden... 56

Tabel 4.7 Masa Bekerja... 57

Tabel 4.8 Saya diberikan kesempatan untuk mengemukakan pendapat Dalam setiap pekerjaan yang diberikan pemimpin PT. PLN Area Medan... 57

Tabel 4.9 Pimpinan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk berinisiatif menyelesaikan masalah yang ada ... 58

Tabel 4.10 Pimpinan memberikan tanggung jawab bagi karyawan... 59

Tabel 4.11Saya diberikan sikap toleransi sesama karyawan ... 59

Tabel 4.12 Saya bertindak agresif dan inovatif untuk memajukan Perusahaan... 60

Tabel 4.13 Saya berani mengambil resiko... 61

Tabel 4.14 Saya diberikan arahan yang jelas dari perusahaan... 61

Tabel 4.15 PT. PLN (Persero) Area Medan mempunyai sasaran dan harapan yang diinginkan... 62

Tabel 4.16 Saya mengetahui visi, misi dan tujuan perusahaan . ... 62

Tabel 4.17 Saya bekerja di unit atau kelompok yang kompak... 63

Tabel 4.18 Saya bekerja diperusahaan yang mempunyai integrasi tinggi... 63


(3)

Tabel 4.19 Saya mementingkan kualitas dan kuantitas pekerjaan

yang dihasilkan... 64 Tabel 4.20 Pemimpin memberikan dukungan yang jelas dan dukungan

yang positif terhadap karyawan... 64 Tabel 4.21 Pemimpin selalu memberikan dukungan mengenai

pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan... 65 Tabel 4.22 Pemimpin selalu melakukan pengawasan terhadap pekerjaan

yang dilakukan oleh karyawan... 65 Tabel 4.23 Pemimpin memberikan sanksi terhadap karyawan yang

melanggar aturan... 66 Tabel 4.24 Saya bangga menjadi bagian dari kantor saya... 66 Tabel 4.25 Saya memahami nilai – nilai yang menjadi pedoman

perilaku karyawan yang ada di kantor... 67 Tabel 4.26 Gaji yang saya terima sesuai dengan prestasi kerja... 67 Tabel 4.27 Kenaikan gaji bukan didasarkan karena senioritas

atau pilih kasih melainkan kinerja karyawan... 68 Tabel 4.28 Kebijakan yang diambil pemimpin selalu disosialisasikan

kepada para karyawan... 68 Tabel 4.29 Jika terjadi konflik, pemimpin anda menyelesaikan konflik tersebut sampai tuntas... 69

Tabel 4.30 Adanya hambatan komunikasi yang terjadi antara pimpinan dengan karyawan... 69 Tabel 4.31 Komunikasi antar unit yang ada dikantor sudah kondusif... 70 Tabel 4.32 Saya memiliki keinginan atau minat yang tinggi dalam

mengerjakan pekerjaan... 70 Tabel 4.33 Saya bekerja karena motivasi dan keinginan dari dalam diri... 71 Tabel 4.34 Saya bekerja bukan karena perasaan takut tetapi lebih pada

dorongan dalam diri sendiri untuk bekerja... 71 Tabel 4.35 Saya menganggap bekerja itu sebagai hal yang menyenangkan

bukan hal yang menyengsarakan... 72 Tabel 4.36 Saya bekerja untuk perusahaan bukan untuk apa yang


(4)

Tabel 4.37 Saya memiliki sikap yang optimis bukan pesimis... 73

Tabel 4.38 Menurut saya, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya... 74

Tabel 4.39 Saya selalu memiliki semangat kerja yang tinggi... 74

Tabel 4.40 Saya selalu menemui kesulitan dalam bekerja... 75

Tabel 4.41 Saya adalah orang yang bersungguh – sungguh dalam bekerja... 75

Tabel 4.42 Saya merasa senang dalam melakukan setiap pekerjaan... 76

Tabel 4.43 Kepuasan hati, kenyamanan, dan kebahagiaan merupakan indikator kesenangan dalam bekerja... 76

Tabel 4.44 Saya merasa puas dengan pekerjaan saya... 77

Tabel 5.1 Pengaruh Budaya Organisasi PT. PLN Area Medan...79

Tabel 5.2 Pengaruh Semangat Kerja Karyawan PT. PLN Area Medan...81

Tabel 5.2.1.1 Uji Validitas Budaya Organisasi...82


(5)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. PLN (Persero) Area

Medan... 46 Gambar 7.1 Logo PT. PLN (Persero) Area Medan... 138 Gambar 7.2 Plank PT. PLN (Persero) Area Medan... 138 Gambar 7.3 Tampak Depan Kantor PT. PLN (Persero) Area

Medan ……… 139

Gambar 7.4 Kartu Tanda Pengenal Selama Penelitian

Berlangsung... 139 Gambar 7.5 Saat Pembagian Kuesioner... 140 Gambar 7.6 Karyawan Sedang Mengisi

Kuesioner... 141 Gambar 7.7 Keseriusan Karyawan Saat Mengisi


(6)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian... 106

Lampiran 2 Transformasi Budaya Organisasi Pada PT. PLN (Persero) Area Medan... 111

Lampiran 3 Transformasi Semangat Kerja Pada PT. PLN (Persero) Area Medan... 113

Lampiran 4 Tabel Frekuensi Setiap Variabel... 116

Lampiran 5 Uji Reliabilitas... 130

Lampiran 6 Uji Validitas... 134

Lampiran 7 Uji Korelasi... 136

Lampiran 8 Regresi Liniear Sederhana... 137