Uji Statistik t Coefficients Uji Statistik F ANOVA Capital Adequacy Ratio CAR Non Performing Loan NPL

112 LAMPIRAN 6 Pengujian Hipotesis

1. Uji Statistik t Coefficients

a Model Unstandardized Coefficients Standardize d Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -4.114 3.254 -1.265 .209 LNCAR .040 .360 .031 .111 .912 LNNPL .161 .169 .149 .954 .342 LNNPM -.409 .125 -.444 -3.263 .002 LNBOPO .719 .657 .111 1.094 .277 LNLDR .242 .398 .178 .609 .544 a. Dependent Variable: LNPERTUMBUHANLABA

2. Uji Statistik F ANOVA

b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 23.509 5 4.702 3.651 .004 a Residual 127.477 99 1.288 Total 150.986 104 a. Predictors: Constant, LNLDR, LNBOPO, LNNPM, LNNPL, LNCAR b. Dependent Variable: LNPERTUMBUHANLABA

3. Uji Koefisien Determinasi R

2 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1 .395 a .156 .113 1.13474 1.711 a. Predictors: Constant, LNLDR, LNBOPO, LNNPM, LNNPL, LNCAR Universitas Sumatera Utara 113 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1 .395 a .156 .113 1.13474 1.711 a. Predictors: Constant, LNLDR, LNBOPO, LNNPM, LNNPL, LNCAR b. Dependent Variable: LNPERTUMBUHANLABA Universitas Sumatera Utara 97 DAFTAR PUSTAKA BUKU Anis Chariri dan Imam Ghozali, 2003. Teori Akuntansi. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang. Budisantoso, Totok dan Sigit Triandaru, 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Edisi Kedua. Cetakan Keempat. Salemba Empat, Jakarta. Dendawijaya, Lukman, 2005. Manajemen Perbankan. Edisi Kedua. Penerbit Ghalia Indonesia, Bogor. Erlina dan Mulyani, 2008. Metodologi Penelitian Bisnis : untuk Akuntansi dan Manajemen. Edisi Kedua. USU Pers, Medan. Ghozali, Imam, 2013. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS. Edisi 8. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang. Harahap, Sofyan Syafri, 2008. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Edisi Pertama. Raja Gofindo Persada, Jakarta. Ikatan Akuntansi Indonesia, 2004. Standar Akuntansi Keuangan per 1 Oktober 2004. Salemba Empat, Jakarta. Kasmir, 2008. Manajemen Perbankan. Edisi Revisi 8. Rajawali, Jakarta. Kuncoro, Mudrajad, 2009. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Edisi Ketiga. Penerbit Erlangga, Jakarta. Sugiyono, 2005. Metode Penelitian Bisnis. Cetakan Kesembilan. CV Alfabeta, Bandung. Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 610PBI2004 Tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, Jakarta : Bank Indonesia. Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 623DPNP tanggal 31 Mei 2004 Tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, Jakarta : Bank Indonesia. Taswan, 2010. Manajemen Perbankan : Konsep, Teknik dan Aplikasi. UPP STIM.YKPN, Yogyakarta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 tahun 1998 Tentang Perbankan Indonesia, 1998. Presiden Republik Indonesia. Universitas Sumatera Utara 98 Umar, Husein, 2003. Metode Riset Akuntansi Terapan. Penerbit Ghalia Indonesia, Bogor. JURNAL Amilia, Luciana Spica dan Winny Herdiningtyas, 2005. “Analisis Rasio CAMEL terhadap Prediksi Kondisi Bermasalah pada Lembaga Perbankan”. Jurnal Akuntansi dan Keuangan. Vol.7 No.2, November 2005. Arnan, Sendi Gusnandar, 2010. The Influence of Financial Analysis to Predict Companies Profit, International Confrence on Quantitative Methods Used in Economics and Business ICAMEB 2010. Dewi, Sandra dan Gede Merta Sudiartha, 2011. “Pengaruh Rasio CAMEL Terhadap Kinerja Keuangan Bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Ekonomi. pp. 159-175. Hadiwidjaja, Rini Dwiyani 2012. The Influence of the Bank’s Performance Ratio to Profit Growth on Banking Companies in Indonesia, Review of Integrative Business Economics Research, Vol.5 No. 1. Hidayatullah, Febrianto Roby, 2012. “Analisis Pengaruh Rasio CAMELS terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Ekonomi. Vol.3 No.2, November 2012. Ismanto, Erwinargo, 2012. “Pengaruh Tingkat Kesehatan Bank terhadap Pertumbuhan Laba pada Industri Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Ekonomi. pp. 1-6. Porawow, Michelle Anastasya, Sifrid S. Pangemanan, and Peggy . Mekel, 2011. The Application of CAMEL Model on Banks Listed in Indonesia Stock Exchange Period 2008-2010, Jurnal EMBA, Vol. 2 No. 1 PP. 192-200. Rismawati, Hella, Sri Fadilah dan Kania Nurcholisah, 2015. “Pengaruh Rasio Capital, Asset, Management, Earnings, Liquidity CAMEL terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010- 2012”. Jurnal Ekonomi. pp. 105-111. Salhuteru, Fentje Wattimena, Fransina 2015. Performiance with CAMEL Ratio towards earning management practices In State Bank and Private Banks, Advance in Social Sciences Research Journal, Vol. 2 No. 3. Universitas Sumatera Utara 99 SKRIPSI Basri, Tengku Hasan, 2012. “Pengaruh Rasio Camel Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2008 – 2010”. Medan: Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Lestari, Suci Ayu, 2012. “Pengaruh ROA, CAR, LDR, dan BOPO terhadap Pertumbuhan Laba pada Bank Umum tahun 2007- 2011”. Makassar: Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin. Putri, Eppy Yuniar, 2 010. “Analisis Pengaruh Rasio CAMEL dan Ukuran Bank, Kepemilikan Manajerial sebagai Variabel Moderating terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2005- 2007”. Surakarta: Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret. Setyono, Tommy, 2014. “Analisis Pengaruh CAR, NPL, NIM, LDR, BOPO, ROA dan EAQ terhadap Pertumbuhan Laba Studi Kasus pada Bank Umum di Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2008- 2012”. Semarang: Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro. Wicaksana, Rizky, 2011. “Analisis Pengaruh Rasio CAMEL terhadap kondisi Bermasalah pada Sektor Perbankan di Indonesia”. Semarang: Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro. Wirawan, Rizki Yudha, 2 013. “Analisis Tingkat Kesehatan Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan BUMN Sektor Perbankan di Indonesia”. Makassar: Skripsi, Fakuktas Ekonomi dan Bisnis Univesitas Hasanuddin.’ WEBSITE http:www.idx.co.id http:www.bi.go.id Universitas Sumatera Utara 47 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian asosiatif. Menurut Sugiyono 2005 penelitian asosiatif adalah “penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan dan pengaruh antara satu variabel dengan variabel l ainnya”. Dengan kata lain penelitian ini berguna untuk mengetahui pengaruh Rasio CAMEL yang diukur dengan Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loan NPL, Net Profit Margin NPM, Biaya operasional terhadap pendapatan operasional BOPO, dan Loan to Deposit Ratio LDR terhadap pertumbuhan laba perbankan.

3.2. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada perusahaan perbankan yang telah go public di Bursa Efek Indonesia BEI selama periode 2010-2013 melalui situs www.idx.co.id. Waktu pelaksanaan penelitian ini dimulai dari bulan Januari 2016 sampai dengan Februari 2016.

3.3. Batasan Operasional

Penelitian ini membatasi hanya melihat pengaruh Rasio CAMEL terhadap Pertumbuhan Laba Perusahaan Perbankan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013. Adapun batasan variabel penelitian meliputi: 1. Variabel Independen X terdiri dari: Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Net Profit Margin, Biaya Operasional terhadap Pendapatan Universitas Sumatera Utara 48 Operasional, dan Loan to Deposit Ratio. Sedangkan faktor Sensitivitas tidak diikutsertakan dalam penelitian ini karena keterbatasan Penulis terutama dalam memproksikan rasio sensitivitas pada perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013. 2. Variabel Dependen Y adalah Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013.

3.4. Defenisi Operasional

Definisi operasional dari masing-masing variabel adalah sebagai berikut:

3.4.1. Variabel Independen Bebas Variabel independen dalam penelitian adalah kinerja keuangan bank

yang diukur dengan Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loan NPL, Net Profit Margin NPM, Biaya operasional terhadap pendapatan operasional BOPO, dan Loan to Deposit Ratio LDR.

1. Capital Adequacy Ratio CAR

Capital Adequacy Ratio CAR adalah rasio kinerja bank untuk mengukur kecukupan modal yang dimiliki bank guna menunjang aktiva yang mengandung atau menghasilkan risiko, misalnya kredit yang diberikan. Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor 610PBI2004 tentang Sistem Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, semakin tinggi nilai CAR menunjukkan semakin sehat bank tersebut. Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut Surat Edaran Bank Indonesia No.623DPNP tanggal 31 Mei 2004 : Universitas Sumatera Utara 49 Adapun penilaian rasio CAR berdasarkan Surat Edaran Bank Indonesia No.623DPNP tanggal 31 Mei 2004 antara lain : Tabel 3.1 Kriteria Pengukuran Rasio CAR Kriteria Hasil Rasio Sehat ≥ 8 Tidak Sehat 8 Sumber : Bank Indonesia, 2004

2. Non Performing Loan NPL

Non Performing Loan NPL merupakan salah satu indikator kesehatan kualitas aset bank. NPL adalah rasio yang menunjukkan kemampuan manajemen bank dalam mengelola kredit bermasalah yang diberikan oleh bank. Kredit bermasalah digolongkan menjadi kredit dengan kualitas kurang lancar, diragukan dan macet. Rasio ini dirumuskan sebagai berikut Surat Edaran Bank Indonesia No.623DPNP tanggal 31 Mei 2004 : Adapun penilaian rasio NPL berdasarkan Surat Edaran Bank Indonesia No.623DPNP tanggal 31 Mei 2004 antara lain : Tabel 3.2 Kriteria Pengukuran Rasio NPL Kriteria Hasil Rasio Sehat ≤ 5 Tidak Sehat 5 Sumber : Bank Indonesia, 2004 Universitas Sumatera Utara 50

3. Net Profit Margin NPM