112
LAMPIRAN 6 Pengujian Hipotesis
1. Uji Statistik t Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardize
d Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant -4.114 3.254
-1.265 .209
LNCAR .040
.360 .031
.111 .912
LNNPL .161
.169 .149
.954 .342
LNNPM -.409
.125 -.444
-3.263 .002
LNBOPO .719
.657 .111
1.094 .277
LNLDR .242
.398 .178
.609 .544
a. Dependent Variable: LNPERTUMBUHANLABA
2. Uji Statistik F ANOVA
b
Model Sum of
Squares Df
Mean Square F
Sig. 1
Regression 23.509
5 4.702
3.651 .004
a
Residual 127.477
99 1.288
Total 150.986
104 a. Predictors: Constant, LNLDR, LNBOPO, LNNPM, LNNPL, LNCAR
b. Dependent Variable: LNPERTUMBUHANLABA
3. Uji Koefisien Determinasi R
2
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate Durbin-
Watson 1
.395
a
.156 .113
1.13474 1.711
a. Predictors: Constant, LNLDR, LNBOPO, LNNPM, LNNPL, LNCAR
Universitas Sumatera Utara
113
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate Durbin-
Watson 1
.395
a
.156 .113
1.13474 1.711
a. Predictors: Constant, LNLDR, LNBOPO, LNNPM, LNNPL, LNCAR b. Dependent Variable: LNPERTUMBUHANLABA
Universitas Sumatera Utara
97
DAFTAR PUSTAKA
BUKU
Anis Chariri dan Imam Ghozali, 2003. Teori Akuntansi. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.
Budisantoso, Totok dan Sigit Triandaru, 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Edisi Kedua. Cetakan Keempat. Salemba Empat, Jakarta.
Dendawijaya, Lukman, 2005. Manajemen Perbankan. Edisi Kedua. Penerbit Ghalia Indonesia, Bogor.
Erlina dan Mulyani, 2008. Metodologi Penelitian Bisnis : untuk Akuntansi dan Manajemen. Edisi Kedua. USU Pers, Medan.
Ghozali, Imam, 2013. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS. Edisi 8. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.
Harahap, Sofyan Syafri, 2008. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Edisi Pertama. Raja Gofindo Persada, Jakarta.
Ikatan Akuntansi Indonesia, 2004. Standar Akuntansi Keuangan per 1 Oktober 2004. Salemba Empat, Jakarta.
Kasmir, 2008. Manajemen Perbankan. Edisi Revisi 8. Rajawali, Jakarta. Kuncoro, Mudrajad, 2009. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Edisi Ketiga.
Penerbit Erlangga, Jakarta. Sugiyono, 2005. Metode Penelitian Bisnis. Cetakan Kesembilan. CV Alfabeta,
Bandung. Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 610PBI2004 Tentang Penilaian Tingkat
Kesehatan Bank Umum, Jakarta : Bank Indonesia. Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 623DPNP tanggal 31 Mei 2004 Tentang
Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, Jakarta : Bank Indonesia. Taswan, 2010. Manajemen Perbankan : Konsep, Teknik dan Aplikasi. UPP
STIM.YKPN, Yogyakarta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 tahun 1998 Tentang Perbankan
Indonesia, 1998. Presiden Republik Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
98
Umar, Husein, 2003. Metode Riset Akuntansi Terapan. Penerbit Ghalia Indonesia, Bogor.
JURNAL
Amilia, Luciana Spica dan Winny Herdiningtyas, 2005. “Analisis Rasio CAMEL terhadap Prediksi Kondisi Bermasalah pada Lembaga Perbankan”. Jurnal
Akuntansi dan Keuangan. Vol.7 No.2, November 2005.
Arnan, Sendi Gusnandar, 2010. The Influence of Financial Analysis to Predict Companies Profit, International Confrence on Quantitative Methods Used
in Economics and Business ICAMEB 2010. Dewi, Sandra dan Gede Merta Sudiartha, 2011. “Pengaruh Rasio CAMEL
Terhadap Kinerja Keuangan Bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”.
Jurnal Ekonomi. pp. 159-175. Hadiwidjaja, Rini Dwiyani 2012. The Influence of the Bank’s Performance
Ratio to Profit Growth on Banking Companies in Indonesia, Review of Integrative Business Economics Research, Vol.5 No. 1.
Hidayatullah, Febrianto Roby, 2012. “Analisis Pengaruh Rasio CAMELS terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Ekonomi. Vol.3 No.2, November 2012.
Ismanto, Erwinargo, 2012. “Pengaruh Tingkat Kesehatan Bank terhadap
Pertumbuhan Laba pada Industri Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Ekonomi. pp. 1-6.
Porawow, Michelle Anastasya, Sifrid S. Pangemanan, and Peggy . Mekel, 2011. The Application of CAMEL Model on Banks Listed in Indonesia Stock
Exchange Period 2008-2010, Jurnal EMBA, Vol. 2 No. 1 PP. 192-200. Rismawati, Hella, Sri Fadilah dan Kania Nurcholisah, 2015. “Pengaruh Rasio
Capital, Asset, Management, Earnings, Liquidity CAMEL terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia tahun 2010- 2012”. Jurnal Ekonomi. pp. 105-111.
Salhuteru, Fentje Wattimena, Fransina 2015. Performiance with CAMEL Ratio towards earning management practices In State Bank and Private
Banks, Advance in Social Sciences Research Journal, Vol. 2 No. 3.
Universitas Sumatera Utara
99
SKRIPSI
Basri, Tengku Hasan, 2012. “Pengaruh Rasio Camel Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2008
– 2010”.
Medan: Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
Lestari, Suci Ayu, 2012. “Pengaruh ROA, CAR, LDR, dan BOPO terhadap Pertumbuhan Laba pada Bank Umum tahun 2007-
2011”. Makassar:
Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin.
Putri, Eppy Yuniar, 2 010. “Analisis Pengaruh Rasio CAMEL dan Ukuran Bank,
Kepemilikan Manajerial
sebagai Variabel
Moderating terhadap
Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-
2007”. Surakarta: Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret.
Setyono, Tommy, 2014. “Analisis Pengaruh CAR, NPL, NIM, LDR, BOPO, ROA dan EAQ terhadap Pertumbuhan Laba Studi Kasus pada Bank
Umum di Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2008- 2012”. Semarang: Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Diponegoro.
Wicaksana, Rizky, 2011. “Analisis Pengaruh Rasio CAMEL terhadap kondisi Bermasalah pada Sektor Perbankan di Indonesia”. Semarang: Skripsi,
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro.
Wirawan, Rizki Yudha, 2 013. “Analisis Tingkat Kesehatan Keuangan Terhadap
Pertumbuhan Laba pada Perusahaan BUMN Sektor Perbankan di Indonesia”. Makassar: Skripsi, Fakuktas Ekonomi dan Bisnis Univesitas
Hasanuddin.’
WEBSITE
http:www.idx.co.id http:www.bi.go.id
Universitas Sumatera Utara
47
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian asosiatif. Menurut Sugiyono 2005 penelitian asosiatif adalah “penelitian yang bertujuan
untuk mengetahui hubungan dan pengaruh antara satu variabel dengan variabel l
ainnya”. Dengan kata lain penelitian ini berguna untuk mengetahui pengaruh Rasio CAMEL yang diukur dengan Capital Adequacy Ratio CAR, Non
Performing Loan NPL, Net Profit Margin NPM, Biaya operasional terhadap pendapatan operasional BOPO, dan Loan to Deposit Ratio LDR terhadap
pertumbuhan laba perbankan.
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan perbankan yang telah go public di Bursa Efek Indonesia BEI selama periode 2010-2013 melalui situs
www.idx.co.id. Waktu pelaksanaan penelitian ini dimulai dari bulan Januari 2016 sampai dengan Februari 2016.
3.3. Batasan Operasional
Penelitian ini membatasi hanya melihat pengaruh Rasio CAMEL terhadap Pertumbuhan Laba Perusahaan Perbankan yang Go Public di Bursa Efek
Indonesia Periode 2010-2013. Adapun batasan variabel penelitian meliputi: 1.
Variabel Independen X terdiri dari: Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Net Profit Margin, Biaya Operasional terhadap Pendapatan
Universitas Sumatera Utara
48
Operasional, dan Loan to Deposit Ratio. Sedangkan faktor Sensitivitas tidak diikutsertakan dalam penelitian ini karena keterbatasan Penulis terutama
dalam memproksikan rasio sensitivitas pada perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013.
2. Variabel Dependen Y adalah Pertumbuhan Laba pada Perusahaan
Perbankan di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013.
3.4. Defenisi Operasional
Definisi operasional dari masing-masing variabel adalah sebagai berikut:
3.4.1. Variabel Independen Bebas Variabel independen dalam penelitian adalah kinerja keuangan bank
yang diukur dengan Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loan NPL, Net Profit Margin NPM, Biaya operasional terhadap pendapatan
operasional BOPO, dan Loan to Deposit Ratio LDR.
1. Capital Adequacy Ratio CAR
Capital Adequacy Ratio CAR adalah rasio kinerja bank untuk mengukur kecukupan modal yang dimiliki bank guna menunjang aktiva yang
mengandung atau menghasilkan risiko, misalnya kredit yang diberikan. Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor 610PBI2004 tentang
Sistem Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, semakin tinggi nilai CAR menunjukkan semakin sehat bank tersebut.
Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut Surat Edaran Bank Indonesia No.623DPNP tanggal 31 Mei 2004 :
Universitas Sumatera Utara
49
Adapun penilaian rasio CAR berdasarkan Surat Edaran Bank Indonesia No.623DPNP tanggal 31 Mei 2004 antara lain :
Tabel 3.1 Kriteria Pengukuran Rasio CAR
Kriteria Hasil Rasio
Sehat ≥ 8
Tidak Sehat 8
Sumber : Bank Indonesia, 2004
2. Non Performing Loan NPL
Non Performing Loan NPL merupakan salah satu indikator kesehatan kualitas aset bank. NPL adalah rasio yang menunjukkan
kemampuan manajemen bank dalam mengelola kredit bermasalah yang diberikan oleh bank. Kredit bermasalah digolongkan menjadi kredit
dengan kualitas kurang lancar, diragukan dan macet. Rasio ini dirumuskan sebagai berikut Surat Edaran Bank Indonesia No.623DPNP tanggal 31
Mei 2004 :
Adapun penilaian rasio NPL berdasarkan Surat Edaran Bank Indonesia No.623DPNP tanggal 31 Mei 2004 antara lain :
Tabel 3.2 Kriteria Pengukuran Rasio NPL
Kriteria Hasil Rasio
Sehat ≤ 5
Tidak Sehat 5
Sumber : Bank Indonesia, 2004
Universitas Sumatera Utara
50
3. Net Profit Margin NPM