Analisis Indikator A Optimalisasi Agregat Kasar

I-89

6.1.3.1. Analisis Indikator A Optimalisasi Agregat Kasar

Skor Indikator A dapat dilihat pada tabel 6.4 dan gambar 6.3 Tabel 6.4. Skor Indikator A Bulan Skor Indikator A Januari 1.6842 Februari Maret 7.8684 April 5 Mei 2.7895 Juni 4.7105 Rata-rata 3.6754 Gambar 6.3. Skor Indikator A Indikator A merupakan indikator yang bertujuan untuk mengoptimalkan pengggunaan agregat kasar dalam menghasilkan output. Indikator ini membandingkan faktor output dengan agregat kasar. Dari grafik 6.2 diatas terlihat 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Januari Februari Maret April Mei Juni Skor Indikator A Skor Indikator A Universitas Sumatera Utara I-90 pada bulan Januari, Februari dan Mei skor indikator dibawah 3 bahkan pada bulan Februari skor indikator adalah 0.Hal ini seharusnya menjadi perhatian perusahaan mengingat indikator ini menjadi prioritas utama perusahaan dalam meningkatkan produktivitas perusahaan. Adapum faktor penyebab dari kurang efisiennya penggunaan agregat kasar dalam menghasilkan output dapat dilihat pada gambar 6.4. Agregat Kasar Mesin Manusia Material Kualitas Rendah Tidak Konsentrasi Kondisi Tidak prima Perawatan Kurang Umur Mesin Sakit Tidak Teliti Gambar 6.4. Diagram Sebab Akibat Indikator A Faktor penyebab borosnya pemakaian bahan baku agregat kasar adalah sebagai berikut: 1. Material Kualitas dari bahan baku agregat kasar merupakan faktor penting agar tidak terjadi pemborosan dalam produksi. Ukuran presisi batu split mempengaruhi kadar banyaknya agregat yang digunakan. Universitas Sumatera Utara I-91 2. Manusia Pekerja seringkali menghadapi masalah-masalah pribadi yang tidak bisa dihindari. Masalah pribadi meliputi bila karyawan sakit, maka secaraotomatis karyawan itu akan kurang optimal atau kurang konsentrasi dalam bekerja. Sehingga kadar campuran agregat bisa tidak sesuai dengan aturan yang ditentukan 3. Mesin Kondisi mesin yang tidak prima bisa mengakibatkan proses produksi terganggu. Kondisi mesin yang tidak prima bisa disebabkan oleh jadwal maintenance tidak teratur atau bahkan tidak pernah serta umur mesin yang sudah tua.

6.1.3.2. Analisis Indikator B Efisiensi Bahan Bakar