38
3. Kalimat tanya dengan kata tanya bagaimane ‘bagaimana’.
Kalimat tanya dengan kata tanya bagaimane ‘bagaimana’ berada di awal kalimat. kata tanya
Pertanyaan Jawaban
Bagaimane ‘Bagaimana’
- Bagaimane care buat makan ne?
‘Bagaimana cara membuat makanan ini?’
- Bagaimane ne die te lulus ujian?
‘Bagaimana ini dia tidak lulus ujian?’
- Bagaimane keadaan mak? ‘Bagaimana keadaan ibu?’
- Bagaimane acare te malam? ‘Bagaimana acara tadi malam?’
- Bagaimane hasel jualan engko?
‘Bagaimana hasi berjualan kamu?’
Sekejab ge ambe buat resepnye.
‘Sebentar lagi saya buat resebnya.’
Ndak ko ujian yang lain.
‘Mau kamu ikut uian lain.’
Mendai. ‘Baik.’
Meriah betol. ‘Seru sekali’
Lumayan banyak dapat Rejeki.
‘Lumayan banyak dapat rejeki.’
Kalimat tanya dengan kata tanya bagaimane ‘bagaimana’ di awal kalimat dalam bahasa Melayu ini adalah untuk menanyakan suatu keadaan, atau proses. Kata
tanya dalam kalimat tersebut juga dapat diletakan di akhir tanpa mengubah bentuk kalimat. Bentuk pertanyaan yang diajukan dan reaksi jawaban yang diberikan tidak
pada pertanyaan yang singkat melainkan diikuti dengan penjelasannya. Kalimat tanya dengan kata tanya bagaimane ‘bagaimana’ berada di tengah kalimat.
Kata tanya Pertanyaan
Jawaban Bagaimne
- Baju yang bagaimne ko pakai yo? Baju kebaya saje.
39
“Bagaimne” ‘Baju yang bagaimana kamu pakai
itu?’ - Pinggan yang bagaimane nak kite
letak kat muka yo? ‘Piring yang bagaimana mau kita letak
di depan itu?’ - Akak nak masak gulai bagaimane
bile tak sedap? ‘Akak Mau masak gulai bagaimna jika
tidak enak?’ - Ko kerje saje tiap ari bagaimane
kalau saket? ‘ Kamu kerja saja setiap hari
bagaimana kalau nanti sakit?’ - Nak lalu kak laot, bagaimane hujan
tak berhenti? ‘Mau pergi ke laut bagimana hujan tak
berhenti?’ ‘Baju kebaya saja.’
Pinggan batu yo.
‘Piring batu itu.’
Insyaallah sedaplah kite buat.
‘Insyaallah enaklah kita buat.’
Tenang saje dah terbiase ambe.
‘Tenang saja sudah terbiasa saya.’
Tunggulah kejap agik.
‘Tunggulah sebentar lagi.’
Kalimat tanya dengan menggunakan kata tanya bagaimane ‘bagaimana’ yang berda di tengah kalimat berdasarkan contoh di atas adalah kata yang bertujuan
untuk menanyakaan apa yang harus dilakukan oleh atau terhadap sesuatu. Dalam bahasa Melayu dialek Langkat ada kalanya tidak memerlukan kata konjungsi.
Kalimat tanya dengan kata tanya bagaimane ‘bagaimana’ berada di akhir kalimat. Kata tanya
Pertanyaan Jawaban
Bagaimane
‘Bagaimana’
- Engko buat makanan sedap ne bagaimane?
‘Kamu buat makanan enak seperti ini bagaimna?’
-Matikan pelita dekat muka yo caranye Ade caranye kejap
lagi ambe tuliskan. ‘Ad caranya sebentar
lagi saya tuliskan .’ Hembus saje apinya
40
bagaimane? ‘Matikan lampu depan itu caranya
bagaimna?’ - Ambe nak lalu dekat Bali menurut
engko bagaimane? ‘Saya mau pergi ke Bali menurut kamu
bagaimna?’ - Pintunye te bise ditutup bagaimane
ne? ‘Pintunya tidak bisa ditutup bagaimna
ini?’ - Kalau cadak lulus sekolahnye
bagaimane? ‘Kalau tidak lulus sekolahnya
bagaimana?’ yo.
‘Tiup saja apinya itu.’
Lalulah yo lebih mendai.
‘Pergilah itu lebih baik.’
Rusak dah tu.
‘Rusak sudah itu.’
Kerje saje.
‘Kerja saja.’
Kalimat tanya dengan kata tanya bagaimane yang berada di akhir kalimat hampir sama halnya dengan penggunaan kata tannya bagaimane ‘bagaimana’ di awal
kalimat, akan tetapi penggunaan kata tanya ini beberapa diantaranya bertujuan sebagai bentuk ungkapan keingin tahuan yang mengharapan jawaban suatu
pendapatopini.
4. Kalimat tanya dengan kata tanya brape ‘berapa’.