6.2.2. Harga
Berdasarkan  Tabel  5.1  diketahui  bahwa  harga  di  Klinik Bobath  RS  Hermina  Bekasi  dalam  kategori  tidak  terjangkau
menurut 78 65 dari 120 pengunjung. Menetapkan  harga  yang terjangkau bagi pengunjung adalah
penting  adanya  bagi  rumah  sakit,  namun  rumah  sakit  juga  tidak bisa  melupakan  adanya  tujuan-tujuan  penetapan  harga  yang
dilakukan rumah sakit. Hartono 2010 menjelaskan bahwa rumah sakit  harus  dilakukan  rumah  sakit  adalah  menentukan  tujuan-
tujuan  yang  hendak  dicapai  dengan  penetapan  tariffharga.  Meski rumah sakit ingin memberikan harga yang terjangkau namun tetap
harus  mempertimbangkan  tujuan  rumah  sakit  agar  rumah  sakit dapat tetap beroperasi.
Dalam  rangka  menawarkan  harga  yang  tepat  bagi pengunjung,  RS  Hermina  Bekasi  dapat  melihat  hasil  jawaban
responden  dalam  pertanyaan  mengenai  harga  untuk  melihat tanggapan  pengunjung  terhadap  harga  yang  telah  ditetapkan  oleh
RS  Hermina  Bekasi.  Tanggapan  responden  mayoritas  negative tidak  setuju  dan  sangat  tidak  setuju  terhadap  kesesuaian  dan
keterjangkauan  harga di  Klinik Bobath RS Hermina Bekasi.  Hasil menunjukkan  terdapat  68  56  responden  merasa  harga  yang
diberikan  rumah  sakit  tidak  sesuai  dengan  pelayanan  yang
diberikan, dan 58 48 responden merasa harga di  Klinik Bobath RS  Hermina  Bekasi  tidak  terjangkau.  Berdasarkan  wawancara
dengan responden, diketahui bahwa harga di Klinik Bobath dirasa tidak  sesuai  karena  harga  Klinik  Bobath  cukup  mahal
dibandingkan dengan produk yang diberikan. Namun  rumah  sakit  tidak  dapat  serta  merta  menurunkan
tariff  atau  harga  yang  telah  diberlakukan.  Hartono  2010 menjelaskan  bahwa  konsumen  dapat  menafsirkan  bahwa
penurunan  harga  berarti  menurunnya  mutu  pelayanan.  Perbaikan pada harga yang dapat dilakukan oleh  Klinik Bobath RS Hermina
Bekasi  adalah  meningkatkan  kualitas  pada  produk  yang  diberikan pada pengunjung.
6.2.3. Tempat
Berdasarkan  Tabel  5.1  diketahui  bahwa  harga  di  Klinik Bobath  RS  Hermina  Bekasi  dalam  kategori  tidak  terjangkau
menurut 78 65 dari 120 pengunjung. Tempat menurut Tjiptono 2007 adalah keputusan distribusi
menyangkut  kemudahan  akses  terhadap  jasa  bagi  para  pelanggan potensial.  Tjiptono  2004  juga  menjelaskan  bahwa  memilih
tempat  dan  lokasi  memerlukan  pertimbangan  yang  cermat,
pertimbangan-pertimbangan  tersebut  adalah  akses,  visibilitas, tempat  parkir  aman  dan  luas,  ekspansi,  lingkungan,  persaingan,
dan peraturan pemerintah.  Tempat dan  lokasi RS  Hermina Bekasi saat  ini  telah  memenuhi  seluruh  pertimbangan-pertimbangan
tersebut. Meskipun demikian, ada beberapa hal dalam tempat yang perlu ditingkatkan oleh Klinik Bobath RS Hermina Bekasi.
Dalam  rangka  menciptakan  tempat  yang  baik,  RS  Hermina Bekasi  dapat  melihat  hasil  jawaban  responden  dalam  pertanyaan
mengenai  tempat  untuk  melihat  pada  poin-poin  yang  perlu diperbaiki  demi  mendapatkan  tempat  yang  baik.  Tanggapan
responden  mayoritas  positif  setuju  dan  sangat  setuju  terhadap beberapa  hal  dari  tempat  di  Klinik  Bobath  RS  Hermina  Bekasi,
diantaranya  adalah  responden  merasa  lokasi  RS  Hermina  Bekasi mudah dijangkau dan mudah ditemukan, akses yang mudah dalam
gedung untuk menuju ke Klinik Bobath RS Hermina Bekasi, ruang tunggu  Klinik Bobath  yang  nyaman, kemudahan  akses  menuju ke
kantin dan koperasi, toilet yang bersih, serta parkir yang aman dan luas,  maka  poin-poin  yang  sudah  dianggap  baik  dan  ditanggapi
positif  oleh  pengunjung  perlu  dipertahankan  seperti  ruang  tunggu Klinik Bobath RS Hermina Bekasi yang nyaman, maka kebersihan
dan  kenyamanan  di  ruang  tunggu  harus  dipertahankan  bahkan ditingkatkan.
Hal  yang  perlu  ditingkatkan  Klinik  Bobath  RS  Hermina Bekasi  untuk  menciptakan  tempat  yang  baik  dapat  dilihat
berdasarkan  hasil.  Hasil  menunjukkan  terdapat  53  44 responden  merasa  kesulitan  menemukan  kantin  dan  koperasi,
selain itu, 43 36 responden merasa toilet yang disediakan kotor, dan  59  49  responden  merasa  parkir  yang  disediakan  oleh
rumah sakit kurang aman dan luas. Hasil
tanggapan ketidaksetujuan
responden perlu
diperbaiki  karena  mencerminkan  tempat  Klinik  Bobath  RS Hermina  Bekasi  di  mata  pengunjung.  Rumah  sakit  tentu
menginginkan  pengunjung  merasa  nyaman  selama  menggunakan jasa  rumah  sakit,  agar  untuk  selanjutnya  dapat  menggunakan
kembali pelayanan dari rumah sakit. Sebaiknya,  perbaikan  pada  tempat  dapat  dilakukan  melalui
penambahan  signboard  atau  papan  penunjuk  di  setiap  lantai  yang menginformasikan  fasilitas  umum  yang  tersedia  di  rumah  sakit,
karena  menurut  pengamatan  peneliti  papan  penunjuk  yang disediakan  oleh  rumah  sakit  masih  minim  sehingga  cukup
membingungkan  terutama  bagi  pengunjung  baru  rumah  sakit. Selanjutnya,  akan  lebih  baik  jika  tim  Manajemen  Rumah  Tangga
yang  bertugas  menangani  permasalahan  internal  rumah  sakit termasuk  kebersihan  area  rumah  sakit,  selalu  melakukan
pemantauan  pada  petugas  toilet,  dan  sebaiknya  pihak  rumah  sakit melakukan  ekspansi  area  parkir  bagi  pengunjung  untuk
meningkatkan kemanan dan kenyamanan pengunjung.
6.2.4. Promosi