c. Memelihara kekayaan khususnya dan menjaga kelestariaan alam
serta meningkatkan kesuburan tanah, sumber dan tatanan air.
C. Bidang Usaha Perusahaan
PT. Perkebunan Nusantara II Persero Tanjung Morawa memiliki 28 lokasi kebun, 2 dua pabrik dan 7 tujuh unit usaha. Kebun yang menjadi
tanggung jawab PT. Perkebunan Nusantara II Persero berada di Kabupaten Deli Serdang, Sergei, Tapanuli Selatan, Langkat, dan Propinsi Papua. Budidaya yang
ada di kebun tersebut seperti kelapa sawit, karet, kakao, tembakau dan tebu yang berada di kabupaten Deli Serdang, Sergei, Tapanuli Selatan, Langkat, dan
Propinsi Papua. Dua pabrik yang dimiliki berada di kabupaten Deli Serdang dan Langkat. Unit usaha yang dimiliki seperti 4 empat rumah sakit, 1 satu balai
penelitian, 1 satu risetpengembangan tebu dan 1 satu bengkel pusat.
D. Struktur Organisasi danUraian Tugas
Struktur organisasi merupakan suatu bagan yang menggambarkan pola hubungan kerja antara dua orang atau lebih dalam suatu susunan hirarki dan
pertanggungjawaban untuk mencapai tujuan tertentu. Pembagian tugas dan tanggung jawab yang tercermin dalam struktur
organisasi dimaksudkan agar masing-masing karyawan yang duduk dalam struktur organisasi memadukan keterampilan mereka dalam suatu kerja sama yang
baik dan keserasian bertindak dalam pencapaian tujuan yang telah direncanakan.
Universitas Sumatera Utara
Adapun pembagian tugas dari masing-masing bagian dalam struktur organisasi PT. Perkebunan Nusantara II Persero Tanjung Morawa adalah
sebagai berikut: 1.
RUPS Rapat Umum Pemegang Saham RUPS adalah pimpinan tertinggi yang membawahi Dewan Komisaris,
Direktur serta setingkat dibawahnya. Tugas dan wewenang RUPS adalah:
a. Mengangkat dan memberhentikan Dewan Komisaris
b. Bertanggung jawab atas pelaksanaan dan penanggungan modal atau
aset perusahaan dalam mencapai tujuan. c.
Mengawasi Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas yang telah di bebankan kepadanya oleh para pemegang saham.
2. Dewan Komisaris
Tugas Dewan Komisaris adalah : a.
Melaksanakan pengawasan terhadap kebijakan Direksi dalam melaksanakan pengurusan perseroan.
b. Memberi nasehat kepada Direksi termasuk melaksanakan Rencana
Jangka Panjang Perusahaan, Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan. c.
Melakukan pengawasan atas pelaksanaan ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar dan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku. 3.
Direktur Utama Bertanggung jawab kepada Rapat Umum Pemegang Saham dan Dewan
Komisaris.
Universitas Sumatera Utara
4. Direktur Produksi
Bertanggung jawab kedalam kepada Direktur Utama, Keluar kepada Rapat Umum pemegang Saham dan Dewan Komisaris yang mengelola bidang
tanaman, produksi, teknik dan teknologi, pengolahan dan sarana lainnya yang berkaitan dengan fungsinya.
5. Direktur Keuangan
Bertanggung jawabb kedalam Direktur Utama, keluar kepada rapat Umum Pemegang Saham dan Dewan Komisaris yang mengelola bidang
pengadaan, keuangan dan akutansi. 6.
Direktur SDMUmum Bertanggung jawab kedalam kepada Direktur Utama, keluar kepada Rapat
Umum Pemegang Saham dan Dewan Komisaris yang mengelola bidang pembinaan dan pengembangan Sumber Daya Manusia, masalah hubungan
antara kerja dan sosial umum. 7.
Direktur Pemasaran Renbag Bertanggung jawab kedalam kepada Direktur Utama, keluar Rapat Umum
Pemegang Saham dan Dewan Komisaris yang mengelola bidang pemasaran dan pengembangan.
8. Bagian Sekretariat
Berfungsi sebagai pembantu Direksi dibidang-bidang yang berhubungan administrasi Sekretariat Direksi, dan masalah protokol serta humas.
9. Bagian Satuan Pengawasan Intern
Membantu Direksi dalam mangadakan penilaian atas sistem pengendalian pengolahan manajemen dan pelaksanaannya dibidang-bidnag tanaman.
Universitas Sumatera Utara
Teknik dan teknologi, keuangan, SDM dan umum, pemasaran dan pengadaan serta memberikan saran-saran perbaikan.
10. Bagian Perencanaan Pengkajian
Membantu Direktur Pemasaran dalam melaksanakan penilaian atas sistem pengendalianpengolaan manajemen dan pelaksanaannya di bidang
tanaman, teknik dan teknologi, keuangan, SDM dan Umum, pemasaran dan pengadaan serta memberikan saran-saran perbaikan.
11. Bagian Tanaman
Membanti Direktur Produksi dalam menyelenggarakan pekerjaaan- pekerjaan yang berhubungan dengan produksi, pemeliharaan tanaman,
investasi tanaman serta peremajaan, rehabilitasi, konversi, diversifikasi, pupuk, dan bahan pertanian dari gudang ke lapangan dan hasil tanaman
pabrik kebun. 12.
Bagian Pengembangan Membantu Direktur Pemasaran dalam melaksanakan pengembangan
dibidang tanaman. 13.
Bagian Pembiayaan Membantu Direktur Keuangan dalam menyelenggarakan pengadaan
sumber dan penggunaan dana. 14.
Bagian Pengadaan Membantu Direktur Keuangan dalam merencanakan dan mengawasi
pelaksanaan pengadaan barang-barang loakal maupun impor. 15.
Bagian Akutansi dan Teknologi Informasi
Universitas Sumatera Utara
Membantu Direktur Keuangan dalammengelola bidang pengadaan, keuangan dan akuntansi. Serta mengelola manajemen dibidang akuntansi
manajemen, verifikasi informasi dan kelengakapan pendukungnya 16.
Bagian Pemasaran Membantu Direktur Pemasaran dlam merencanakan dan mengawasi
pelaksanaan pekerjaan yang berhubungan dengan komoditi primer yang meliputi kelapa sawit, karet, kako, tembakao dan tebu.
17. Bagian Sumber Daya Manusia
Membantu Direktur SDMUmum dalam melaksanakan fungsi-fungsi manajemen yang mencakup kegiatan administrasi karyawan, pensiun
karyawan dan pemenuhan sosial dan kesejahteraan serta hubungan antar kerja.
Melaksanakan fungsi-fungsi manajemen dalam pengembangan Sumber Daya Manusia yang mencakup kegiatan pendidikan dan latihan,
keselamatan dan kesehatan kerja dan pelayanan kesehatan. 18.
Bagian Umum Membantu Direktur SDMUmum yang berhubungan dengan masalah
umum Rumah Tangga Kantor Direksi. 19.
Bagian Hukum dan Pertahanan. Membantu Direksi SDMUmum dalam melaksanakan masalah hukum dan
agraria. 20.
Bagian Teknik dan Pengol. Tanaman Semusim Membantu Direktur Produksi dalam melaksanakan pekerjaan tanaman
semusim yang berhubungan dengan mesin-mesininstalasi listrik dan
Universitas Sumatera Utara
bangunan. Melaksanakan pekerjaan yang berhubungan dengan pengolahan, melaksanakan fungsi-fungsi manajemen dalam melaksanakan
sistem dan prosedur yang dapat mempertahankan dan meningkatkan produksi dan kinerja lingkungan.
21. Bagian Teknik dan Pengol. Tanaman Tahunan
Membantu Direktur Produksi dalam melaksanakan pekerjaan tanaman tahunan yang berhubungan dengan mesin-mesininstalasi dan bangunan.
Melaksanakan pekerjaan yang berhubungan denganpengolahan, melaksanakan fungsi-fungsi manajemen dan meningkatkan mutu produksi
dan kinerja lingkungan. 22.
Bagian Pengendalian Mutu dan Lingkungan Hidup Membantu Direktur Produksi melaksanakan fungsu-fungsi manajemen
dalam melaksanakan sistem dan prosedur yang dapat mempertahankan produksi dan kinerja lingkungan.
23. KebunDinas
Merupakan aparatalat perusahaan untuk menghasilkan komoditi kelapa sawit, karet, kakao, tembakau, tebu dan jasa-jasa lainnya untuk mencapai
tujuan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN