44
10. Hasil Observasi Aktivitas Siswa
Aktivitas siswa dalam proses pembelajaran PKn materi menghargai keputusan bersama melalui pembelajaran dengan metode role playing
dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.7 Hasil Observasi Aktivitas Siswa
No Aspek Pengamatan
Pertemuan I Pertemuan II
Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai
1. Keantusiasan siswa untuk mengikuti
pembelajaran. 2,7
3,5 2.
Keberanian dan ketepatan siswa dalam memainkan peranannya.
2,3 2,7
3. Keberanian siswa dalam
mengungkapkan perasaan pada saat bermain peran.
2,3 2,6
4. Sikap dan kemampuan siswa bekerja
sama dalam kelompok selama melakukan permainan.
2,7 2,7
5. Usaha dan kreativitas siswa berinteraksi
dan berkomunikasi dengan temannya untuk memecahkan masalah.
2,7 3,2
Skor Aktivitas Siswa 12,7 ÷ 20 x
100 = 63,5 14,7 ÷ 20 x
100 = 73,5
Hasil observasi aktivitas siswa pada kelas eksperimen selama pembelajaran berlangsung dengan menggunakan metode role playing
diperoleh data pada pembelajaran I 26 April 2011 persentase aktivitas siswa sebesar 63,5 dan pada pembelajaran II 3 Mei 2011 persentase
aktivitas siswa sebesar 73,5. Berdasarkan data hasil observasi aktivitas siswa pada kelas eksperimen dengan menggunakan metode pembelajaran
role playing, terlihat bahwa aktivitas siswa dari pertemuan I sampai pertemuan II semakin meningkat.
45
Metode role playing dapat meningkatkan aktivitas dan keterlibatan siswa selama pembelajaran. Hampir seluruh siswa kelas V berantusias
dalam mengikuti pembelajaran dengan metode role playing baik pada pertemuan I dan pertemuan II. Keantusiasan siswa ini dilihat dari kesiapan
siswa dalam mengikuti pembelajaran, seperti membawa peralatan sekolah, membawa buku sumber, memperhatikan penjelasan guru, dan menjawab
pertanyaan guru saat apersepsi. Pada pertemuan II siswa menjadi lebih bersemangat dan bersungguh-sungguh dalam bermain peran dan berani
untuk mengungkapkan pendapatnya. Hasil observasi aktivitas siswa pada pertemuan I dan II selengkapnya terdapat pada lampiran 14 halaman 139.
B. Pembahasan
1. Hasil Tes Awal dan Tes Akhir
Kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dalam penelitian ini terlebih dahulu diberikan soal-soal tes awal sebelum mendapat
pembelajaran tentang materi menghargai keputusan bersama. Tujuannya untuk mengetahui kemampuan awal kedua kelompok tersebut.
Berdasarkan data hasil uji t, tampak bahwa tidak ada perbedaan rata-rata hasil tes awal pretest yang signifikan antara kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol. Kemampuan awal antara kedua kelompok relatif sama karena keduanya belum mendapat pembelajaran materi menghargai
keputusan bersama.