54
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Dalam bab ini akan disajikan hal-hal mengenai data yang berhasil diperoleh, berikut penafsiran data tersebut. Bagian yang akan dibahas yaitu
gambaran umum sekolah, pemanfaatan peristiwa aktual sebagai sumber belajar dalam pembelajaran pokok bahasan pergerakan nasional Indonesia,
kendala-kendala guru dalam pemanfaatan peristiwa aktual sebagai sumber belajar, serta pemahaman siswa terhadap pembelajaran pokok bahasan
tersebut dengan pemanfaatan peristiwa aktual sebagai sumber belajar.
1. Gambaran Umum SMA Negeri 6 Semarang
SMA Negeri 6 Semarang didirikan secara resmi pada tanggal 6 Agustus 1979 lewat Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
nomor: 99SKBIII65-66 tertanggal 3 September 1965. Pemilihan tanggal tersebut didasarkan atas terealisasinya penerimaan siswa baru kelas I SMA
6 Semarang untuk pertama kalinya sesuai instruksi Kakanwil Kepala Bidang Pendidikan Menengah Umum Kantor Wilayah Departemen P dan
K Provinsi Jawa Tengah. Saat ini SMA Negeri 6 Semarang terletak di Jalan Ronggolawe No. 4 Semarang dengan luas tanah 12.460 m
2
.Saat ini SMA Negeri 6 Semarang mendapat predikat A Amat Baik dari Tim
Badan Akreditasi Sekolah BAS Provinsi Jawa Tengah.
Pada tahun ajaran 20122013, SMA Negeri 6 Semarang terdiri dari 34 rombel rombongan belajar. Kelas X terdiri dari 11 rombel, kelas XI
terdiri dari 11 rombel, 7 rombel program Ilmu Pengetahuan Alam IPA dan 4 rombel program Ilmu Pengetahuan Sosial IPS, sedangkan kelas
XII terdiri dari 12 rombel, 7 rombel program IPA dan 5 rombel program IPS.
Saat ini jumlah guru yang mengajar di SMA Negeri 6 Semarang ada 74 orang. Terdapat tiga guru sejarah di SMA Negeri 6 Semarang, yakni
Drs. Subagyo, Winartin, S.Pd., dan Dra. Evani Aprilawati. Guru-guru sejarah tersebut telah sesuai dengan latar belakang pendidikan yaitu
sarjana pendidikan sejarah. SMA Negeri 6 Semaran
g pada saat ini memiliki visi “Menjadi sekolah yang unggul dalam prestasi, berakhlak mulia, dan berwawasan
lingkungan”. Misi sekolah adalah: 1 membina mental dan budi pekerti luhur; 2 melaksanakan kegiatan dalam pembelajaran secara: aktif,
kreatif, inovatif, dan menyenangkan; 3 menumbuhkan sikap komunikatif, koordinatif, dan sportivitas; 4 mewujudkan sekolah berwawasan
lingkungan. Perkembangan fisik SMA Negeri 6 hingga saat ini telah memiliki
berbagai sarana pendukung kegiatan belajar mengajar yang memadai, diantaranya 34 ruang kelas, laboratorium IPA yang terdiri dari
laboratorium Fisika,
laboratorium Kimia,
laboratorium Biologi,
laboratorium Bahasa, laboratorium IPS, 2 laboratorium komputer, ruang
perpustakaan, ruang perpustakaan multimedia, ruang pusat sumber belajar, ruang serba gunagedung aula, ruang UKS, koperasi, ruang ibadah,
sanggarRuang MGMP, ruang multimedia, lapangan olahraga.
2. Gambaran Umum SMA Kesatrian 1