Isi Materi Sampul Bahan Ajar

Berdasarkan uraian di atas, penulis menyimpulkan bahwa menurut penilaian siswa, bahan ajar apresiasi sastra Melayu klasik ini sudah baik dan layak untuk digunakan. Materiisi buku mudah mereka pahami, penataan bab sudah teratur dan menyenangkan. Bahasa yang digunakan dalam penyampaian materiisi buku ini menurut penilaian siswa mudah dipahami. Judul dan sampul buku menarik dan sesuai dengan isi buku. Huruf cetaktulisan yang digunakan sudah terbaca dengan jelas. Ukuran buku sudah sesuai dengan harapan siswa.

4.1.5 Hasil Perbaikan terhadap Bahan Ajar Apresiasi Sastra Melayu Klasik Bermuatan Karakter

Setelah dilakukan uji validasi prototipe bahan ajar apresiasi sastra Melayu klasik secara terbatas kepada guru, didapatkan hasil penilaian dan saran masukan sebagai dasar perbaikan bahan ajar apresiasi sastra Melayu. Berikut hasil perbaikan prototipe bahan ajar apresiasi sastra Melayu klasik bermuatan karakter.

4.1.5.1 Isi Materi

Dari hasil penilaian prototipe bahan ajar apresiasi sastra Melayu klasik bermuatan karakter mengenai isi materi bahan ajar apresiasi sastra Melayu klasik, secara umum saran perbaikan bahan ajar apresiasi satra Melayu klasik bermuatan karakter adalah menambahkan contoh pada masing-masing jenis karya sastra Melayu klasik, agar memudahkan siswa memahami jenis sastra Melayu klasik. a Sebelum b Sesudah Gambar 4.45 Perbaikan Isi Bahan Ajar Gambar 4.44 di atas menunjukan isi materi pada pengembangan bahan ajar apresiasi sastra Melayu klasik bermuatan karakter. Gambar 4.44a menunjukkan isi materi sebelum perbaikan. Materi pada gambar tersebut belum menyertakan contoh dari jenis sastra Melayu klasik. Gambar 4.44b menunjukan isi materi bahan ajar setelah mengaami perbaikan. Materi pada Belum mencantumkan contoh Mencantumkan contoh, dari jenis sastra Melayu klasik gambar tersebut sudah menyertakan contoh dari jenis sastra Melayu klasik yang sedang dipaparkan. Selain masukkan dari guru, dosen pembimbing juga memberikan masukkan pada isi materi pengembangan bahan ajar apresiasi satra Melayu klasik bermuatan karakter. Masukkan tersebut antara lain adalah dengan mencantumkan nilai karakter dari masing-masing contoh sastra Melayu klasik secara eksplisit. a Sebelum Belum mencantumkan nilai karakter b Sesudah Gambar 4.45 Perbaikan Pencantuman Isi Bahan Ajar Gambar 4.45 manunjukan gambar pada isi materi pengembangan bahan ajar apresiasi sastra Melayu klasik. Gambar 4.45a adalah gambar isi materi sebelum perbaikan, yaitu belum mencantumkan nilai karakter yang terdapat dalam contoh sastra Melayu klasik. Gambar 4.45b adalah gambar setelah perbaikan, pada materi tersebut telah mencantumkan nilai karakter secara eksplisit dari masing-masing contoh. Selain mencantumkan nilai karakter, perbaikan juga dilakukan pada penyajian

4.1.5.2 Sampul Bahan Ajar

Perbaikan yang dilakukan pada sampul bahan ajar yang dikembangkan adalah mengubah gambar dan warna gambar yang semula Pencantuman nilai karakter secara eksplisit belum menggambarkan isi bahan ajar secara keseluruhan menjadi lebih sesuai. Berikut hasil perbaikan sampul bahan ajar apresiasi sastra Melayu lasik bermuatan karakter. a Sebelum b Sesudah Gambar 4.46 Perbaikan Sampul Pengembangan Bahan Ajar Gambar 4.46 menggambarkan perwajahan sampul pengembangan bahan ajar apresiasi sastra Melayu klasik bermuatan katakter. Pada gambar 4.46a warna terlalu terang dan hanya menggambarkan salah satu jenis satra Melayu klasik. Gambar 4,46b adalah gambar perwajahan sampul setelah mengalami perbaikan. Gambar yang terdapat pada sampul 4.46b lebih menggambarkan keseluruhan isi sastra Melayu klasik secara umum.

4.1.6 Keunggulan Bahan Ajar Apresiasi Sastra Melayu Klasik