4 Menentukan persentase ketuntasan belajar Hasil penghitungan dikonsultasikan dengan kriteria ketuntasan minimal K-
KM  SDN  Gisikdrono  03  Semarang  dengan  KKM  klasikal  dan  individual  dike- lompokkan ke dalam dua kategori tuntas dan tidak tuntas, dengan kriteria sebagai
berikut.
Tabel 3.4
Kriteria Ketuntasan belajar
Kriteria ketuntasan klasikal Kriteria Ketuntasan individu
Kualifikasi ≥75
≥ 65 Tuntas
75 65
Tidak Tuntas
Sumber : SK KKM SDN Gisikdrono 03 Semarang
3.7.2 Data Kualitatif
Data kualitatif berupa data hasil observasi dalam pembelajaran IPA melalui model  inkuiri  terbimbing  berbantuan  media  audio  visual,  serta  hasil  catatan  la-
pangan dan wawancara dianalisis dengan analisis deskriptif kualitatif, dengan cara diorganisasikan,  diklasifikasikan  berdasarkan  aspek-aspek  yang  menjadi  fokus
analisis menurut kategori untuk memperoleh kesimpulan. Untuk  data  hasil  observasi  keterampilan  guru  dan  aktivitas  siswa  diklasifi-
kasikan dalam empat  kategori,  yaitu sangat  baik,  baik,  cukup, dan kurang sesuai dengan skor yang telah ditetapkan.
Adapun  langkah-langkah  untuk  menentukan  klasifikasi  berdasarkan  skor menurut Widoyoko 2012:110 adalah sebagai berikut:
1
menentukan skor terendah k
2
menentukan skor tertinggi m
3
mencari median
4
mencari jarak interval
5
membagi rentang nilai menjadi 4 kategori sangat baik, baik, cukup, kurang
a Rumus Median yang digunakan dikutip dari Poerwanti 2008: 6.9 Median =
b Rumus Jarak interval yang dikutip dari Widoyoko 2012: 110 Jarak interval i =
Berdasarkan uraian tersebut,  kriteria data skor  yang diperoleh dapat  dikon- versikan dalam bentuk tabel berikut:
Tabel 3.5
Rentang dan Kategori
Jumlah Skor Kualifikasi Kinerja
Keterampilan Guru Tingkat Keberhasilan
Pembelajaran k+3i sd m
Sangat baik Berhasil
k+2i sd k+3i Baik
Berhasil k+i sd k+2i
Cukup Tidak Berhasil
K sd k+i Kurang
Tidak Berhasil
Dari perhitungan tersebut, maka dapat dibuat tabel klasifikasi tingkatan ni- lai untuk  menentukan tingkatan nilai  pada keterampilan guru dan  aktivitas siswa
sebagai berikut: 1 mengolah data keterampilan guru
Pengamatan  keterampilan  guru  terdapat  10  indikator  keterampilan  mengajar guru, serta setiap indikator terdapat 4 deskriptor. Sehingga diperoleh:
k = skor terendah = 1 x 10 = 10 m = skor tertinggi = 4 x 10 = 40
Median Me =
=   = 25 Jarak interval i =
=    = 7,5 Berdasarkan  perhitungan  tersebut,  kriteria  data  skor  yang  diperoleh  dapat
dikonversikan dalam bentuk tabel berikut:
Tabel 3.6
Kriteria Ketuntasan Keterampilan Mengajar Guru Jumlah Skor
Kualifikasi Tingkat Keberhasilan
Aktivitas Siswa 32,5sd 40
Sangat baik A Berhasil
25 sd 32,5 Baik B
Berhasil 17,5 sd  25
Cukup C Tidak Berhasil
10 sd 17,5 Kurang D
Tidak Berhasil
2 mengolah data aktivitas siswa Pengamatan  aktivitas  siswa  terdapat  10  indikator  aktivitas  siswa,  serta  setiap
indikator terdapat 4 deskriptor. Sehingga diperoleh: k = skor terendah = 1 x 10 = 10
m = skor tertinggi = 4 x 10 = 40 Median Me
= =   = 25
Jarak interval i = =    = 7,5
Berdasarkan  perhitungan  tersebut,  kriteria  data  skor  yang  diperoleh  dapat dikonversikan dalam bentuk tabel berikut:
Tabel 3.7
Kriteria Ketuntasan Aktivitas Siswa Jumlah Skor
Kualifikasi Tingkat Keberhasilan
Aktivitas Siswa 32,5sd 40
Sangat baik A Berhasil
25 sd 32,5 Baik B
Berhasil 17,5 sd  25
Cukup C Tidak Berhasil
10 sd 17,5 Kurang D
Tidak Berhasil
3.8 INDIKATOR KEBERHASILAN