42
BAB III METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
Menurut Suyanto dalam Subyantoro, 2009 : 7 penelitian tindakan kelas merupakan suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan
melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan meningkatkan praktik pembelajaran secara profesional. Adapun rancangan
PTK terdiri dari empat tahap sebagai berikut :
1. Perencanaan
Perencanaan tindakan disusun untuk menguji secara empiris hipotesis tindakan yang ditentukan dengan mempersiapkan bahan ajar.
Rencana pengajaran yang mencakup metode mengajar, serta instrumen observasi dan evaluasi
. Dalam tahap perencanaan ini meliputi sebagai
berikut : a.
Menelaah materi dalam pembelajaran IPS serta menelaah indikator bersama tim kolaborasi.
b. Menyusun RPP sesuai indikator yang telah ditetapkan dan skenario
pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay
. c.
Menyiapkan media pembelajaran d.
Menyiapkan alat evaluasi berupa tes tertulis dan lembar kerja siswa.
e. Menyiapkan lembar observasi dan catatan lapangan untuk mengamati
keterampilan guru dan aktivitas siswa.
2. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan dimulai dengan mempersiapkan skenario tindakan termasuk bahan pelajaran, menyiapkan media, mempersiapkan
cara menganalisis data. Dalam pelaksanaan PTK ini direncanakan dalam beberapa siklus.
Pada siklus I mengkaji tentang macam-macam sumber daya alam, siklus II mengkaji tentang persebaran sumber daya alam di Indonesia, sedangkan
pada siklus III mengkaji tentang pemanfaatan sumber daya alam untuk kegiatan ekonomi.
3. Pengamatan
Yaitu kegiatan pengamatan yang dilakukan oleh peneliti dan observer. Kegiatan pengamatan ini tidak terpisah dengan pelaksanaan
tindakan karena pengamatan dilakukan pada waktu tindakan sedang dilakukan. Kegiatan pengamatan pada penelitian ini dilaksanakan secara
berkolaborasi dengan teman sejawat. Peneliti bertindak melaksanakan tindakan sedangkan guru bertindak sebagai observer.
4. Refleksi
Istilah refleksi dari kata bahasa Inggris “reflection”, yang artinya
pemantulan. Kegiatan refleksi dilakukan setelah selesai melakukan tindakan. Kegiatan refleksi pada penelitian ini dilakukan untuk menilai
keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar selama proses pembelajaran berlangsung. Setelah merefleksi proses pembelajaran pada
setiap siklus kemudian peneliti membuat perencanaan tindak lanjut untuk
siklus berikutnya.
B. Perencanaan Tahap Penelitian