Bentuk Imbalan Pada PT Nesterwin Riau

oleh bagian tata usaha dalam menyusun Rencana Kerja Anggaran Perusahaan tahunan kepada Kepala Bagian Tata Usaha. 3. Mengusulkan penambahan karyawan medis pada unit poliklinik 4. Mengusulkan kenaikan golongan maupun pemberhentian karyawan medis maupun non medis dilingkungannya.

g. Kepala Pengamanan

Kepala Pengamanan unit PT Nesterwin Riau bertugas untuk mengamankan asset-aset perusahaan, tenaga kerja, dan membuat laporan pertanggungjawaban kerja pengamanan yang ditunjukan secara langsung kepada Kepala Tata Usaha.

D. Bentuk Imbalan Pada PT Nesterwin Riau

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan penulis pada PT Nesterwin Riau diperoleh data bahwa untuk meningkatkan Loyalitas karyawan, perusahaan memberikan fasilitas kesejahteraan. Imbalan yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan adalah: a. Gaji pokok Gaji diberiakn kepada karyawan sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh pihak perusahaan, yang diberikan dua kali sebulan, yaitu gajian besar pada awal bulan dan gajian kecil Universitas Sumatera Utara pada pertengahan bulan. Gaji yang diberikan perusahaan pada perusahaan berdasarkan golongan karyawan.

b. Bonus

Bonus diberikan kepada karyawan PT Nesterwin Riau, pada waktu – waktu tertentu yang dinilai tepat oleh perusahaan. Bonus biasanya diberikan setahun dua kali yaitu Sebelum Lebaran dan pertengahan tahun saat tahun ajaran pendidikan dimulai. Bonus yang diberikan kepada karyawan dapat berbentuk uang.

c. Insentif

Insentif diberikan oleh perusahaan kepada karyawan PT Nesterwin Riau pada saat karyawan tersebut dinilai berhasil atau prestasinya melebihi prestasi rata-rata yang telah ditentukan.

d. Tunjangan

Perusahaan memberikan tunjangan kepada karyawan antara lain : tunjangan hari raya, tunjangan kemahalan, tunjangan pendidikan dan tunjangan kesehatan. Besarnya tunjangan tergantung pada perolehan laba perusahaan. Semakin tinggi laba yang diperoleh maka semakin tinggi pula tunjangan yang akan diperoleh karyawan. Besarnya imbalan yang dikeluarkan oleh PT Nesterwin Riau dapat dilihat pada Tabel 3.1 berikut ini, Yaitu: Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Imbalan Laba Bagian Pengolahan PT Nesterwin Riau Tahun Jlh. Kary awa n Absensi Sistem Imbalan RP. Laba Rp.000 O p S k Iz C t T k GP IBT TI 4 Sem.I 47 1 6 8 3 3 29.730.200 48.755.233 78.485.433 16.254.696 . Sem.II - 8 6 2 - 29.730.200 49.790.324 79.520.524 16.138.888 5 Sem.I 47 3 5 5 2 1 29.730.200 51991.652 81.721.852 18.245.987 Sem.II 1 2 - 2 1 29.730.200 52.666.167 82.396.367 20.254.378 6 Sem.I 47 2 1 3 1 - 31.889.909 55.987.187 87.877.096 22.768.986 Sem.II - 3 2 1 - 31.889.909 56.986.764 88.876.673 22.998.475 Sumber: PT. NESTERWIN RIAU Keterangan : Op : Opname GP : Gaji Pokok Sk : Sakit IBT : Insentif,Bonus, dan Tunjangan Iz : Izin TI : Total Imbalan Tk : Tanpa Keterangan Ct : Cuti Tabel 3.1 menunjukan bahwa besarnya imbalan yang dikeluarkan oleh PT Nesterwin Riau terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Universitas Sumatera Utara Tahun 2004 imbalan yang dikeluarkan oleh PT Nesterwin Riau semester I sebesar Rp. 78.485.433 ,- dengan laba Rp 16.254.696.000,- sedangkan pada semester II imbalan yang dikeluarkan perusahaan sebesar Rp 79.520.524,- dengan laba yang diperoleh perusahaan sebesar Rp 16.138.888.000,-. Tahun 2005 imbalan yang dikeluarkan oleh PT Nesterwin Riau semester I sebesar RP 81.721.852 ,- dengan laba yang diperoleh perusahaan sebesar Rp 18.245.987.000,- sedangkan pada semester II imbalan yang dikeluarkan perusahaan sebesar Rp. 82.396.367,- dengan laba yang diperoleh perusahaan sebesar RP20.254.378.000,-. Tahun 2006 imbalan yang dikeluarkan oleh PT Nesterwin Riau semester I sebesar RP 87.877.096,- dengan laba yang diperoleh perusahaan sebesar Rp 22.768.986.000,- sedangkan pada semester II imbalan yang dikeluarkan perusahaan sebesar Rp. 88.876.673,- dengan laba yang diperoleh perusahaan sebesar RP. 22.998.475.000,-. Universitas Sumatera Utara BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI Analisis dan evaluasi data menggunakan analisis deskriptif dan model korelasi. Analisis deskriptif merupakan cara merumuskan dan menafsirkan data yang ada sehingga memberikan gambaran yang jelas mengenai persepsi karyawan tentang sistem imbalan dan kualitas kerja karyawan PT Nesterwin Riau. Sedangkan model korelasi digunakan untuk menunjukan hubungan antara variabel yang dianalisis, yaitu variabel sistem imbalan dan variabel loyalitas karyawan. Analisis data menggunakan bantuan program soft ware statistik yang umum digunakan yaitu SPSS Versi 12.0.

A. Uji Validitas dan Reliabilitas