Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut; 1 Pemberian ekstrak jahe tidak berpengaruh nyata terhadap perubahan berat ginjal mencit jantan Mus musculus L.. 2 Pemberian ekstrak jahe 0,14 mgg BB mencit lebih baik dibandingkan dengan ekstrak jahe 0,28 mgg BB dalam hal menurunkan MDA ginjal mencit jantan Mus musculus L.. 3 Ekstrak jahe kadar 0,14 mgg BB mencit menurunkan gambaran histopatologis kerusakan ginjal mencit jantan dibanding daripada ekstrak jahe 0,28 mgg BB mencit jantan Mus musculus L.. 4 Tidak terdapat korelasi antara peningkatan MDA ginjal dengan kondisi histopatologi ginjal mencit Mus musculus L.. 5 Dosis 0,28 mgg BB ternyata tidak seperti yang diharapkan, antioksidannya tidak mampu menurunkan kadar MDA ginjal dan kerusakan ginjal dari gambaran histopatologis ginjal mencit jantan dewasa. Universitas Sumatera Utara

5.2. Saran

1. Diharapkan penelitian lebih lanjut tentang antioksidan jahe Zingiber officinale Rosc. pada mencit jantan Mus musculus L. yang diberi Pb asetat, menggunakan dosis ekstrak jahe di bawah 0,14 mgg BB serta menilai derajat histopatologis tubulus proksimal ginjal mencit. 2. Waktu penelitian dilakukan lebih lama dari 30 hari. Universitas Sumatera Utara DAFTAR PUSTAKA Al-Munawar NM, 2009. Uji Toksisitas Akut Ekstrak Valerian Valerian officinalis, Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang; 25. Alpers CE,Fogo AB,2007.The Kidney and Its Collecting System.Kumar V, Abbas AK, Fausto N, Mitchell RN. Robbins basic pathology. 8 th ed. Philadelphia: Saunders Elsevie. Anggraini, DR., 2008. Gambaran Makroskopis dan Mikroskopis Hati dan Ginjal Mencit Akibat Pemberian Plumbum Asetat. Tesis. Sekolah Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara ; 42-46. Anonym. WHO Monographs on selected medicinal plants. Volume 1. World Health Organization, 1999. P.277-287. Arce S, Cerutty S CS. Determination of Metal Content in Valerian Root Phytophamaceutical deratives by atomic spectrometry. 881:221-5 J AOAC Int. Aykin-Burns N., Laegeler A., Kellog, G., Ercal, N.,2003. Oxidative effects of Lead in Young and Adult fisher 344 Rats, Arch Environm Contam, Toxicol, 44:417-420. Benjelalai. 1984. Pengantar ilmu pangan; Nutrisi dan Mikrobiologi. Gadjah- mada University Press.Yogyakarta. Budhawaar, V., 2006. Khasiat Rahasia Jahe dan Kunyit. PT Bhuana Ilmu Populer Kelompok Gramedia. Hal :9-28. Darmono., 2001. Lingkungan Hidup dan Pencemaran, Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta ; 112-140. Doloksaribu B, 2008. Pengaruh Proteksi Vitamin C Terhadap Kadar Ureum, Kreatinin, dan Gambaran Histopatologis Ginjal Mencit yang Dipaparin Plumbum. Tesis. Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara. Hal :14-20. Ernawati, 2010. Kerang bulu Anadara inflata Sebagai Bioindikator Pencemaran Logam Berat Timbal Pb dan Cadmium Cd di Muara Sungai Asahan. Tesis. Program Studi Magister Biologi, FMIPA, Universitas Sumatera Utara; 41- 42. Ercal,N., Gurer,H., Aykin-Burns,N., 2001. Toxic Metals and Oxidative Stress. Part 1. Mechanisms Involved in Oxidative Damage. Curr Top med Chem 1:529-539. Federer, W. ,1963. Experimental design, theory and application, New York, Mac Millan. Gordon. 1990.World health medicine. http:www.kkkmedicine.blogspot.com 2010_05_09_archive.html . Diakses tanggal 16 September 2010. Universitas Sumatera Utara Gordon, M. 1990. The mechanism of antioxidant action in vitro. Di dalam: Hudson, B.J.F Ed. Food Antioxidants. Elsevier Applied Science. NewYork. Pp: 1-18. Goyer , R A and Rhyne, B C., 1973. Pathological Effects of Lead. Int. Rev.exp. Pathol., 12:1-77 Guyton, Arthur C, John E.Hall., 1997. Fisiologi Kedokteran. Ed.9. Jakarta: EGC. Haliwell B, 1994. Free Radical, Antioxidants and Human Disease : Curiousity, Cause, and Consequences, Lancet;344 10:721 Halliwell B. 1991. Reactive oxygen spesies in living systems. Souece, Biochemistry, and role in human disease. American Journal of Medicine. Vol 9 Suppl 3C. 3C-14S-3C-22S. Harbone.J.B.1987. Metode Fitokimia.Cetakan Kedua.Bandung; Penerbit ITB. Hariono B, 2005. Effect of inorganic lead administration in rats Rattus norvegicus J.Sain Vet. 232: 107-118. Hsieh YY, Chang CC, Lin CS. 2006. Seminal malondialdehyde concentration but not glutathione peroxidase activity is negatively correlated with seminal concentration and motility. Int. J. Bol. Sci 21:23-29. Jennette JC, Olson JL,Schwart MM, Silva FG, 2007. Heptintall’s Pathology of The Kidney. Sixth edition.Vol.2: 863-867. Jiang Su-zhen., Wang Ning-sheng., Mi Sui-qing., 2008. Plasma Pharmacokinetics and Tissue Distribution of [6]-gingerol in Rats. Instituteof Clinical Pharmacology, Guangzhou. l Lead. Mutat. Res, 410: 123-140 Johonson, F.M, 1998. The Genetic Effect of Environmental. Junqueira L.C., Carneiro, J., Kelley, R.O., alih bahasa,Jan Tambayong 1995. Histologi Dasar. Edisi ke 8, Jakarta. EGC.:370-387. Junqueira LC, Carnairo J. 2007. Histologi Dasar Teks dan Atlas . Edisi 10. EGC hal 370. Kahkonen ,M.P. ,A.I.Hopia, H.J. Vuorela, J.P.Rauha, K.Pihlaja, T.S.Kujala, M .Heinonen. 1999. Antioxidant Activity of Plant Extracts Containing Phenolic Compounds : Journal of Agriculture and Chemistry. 47 : 3954 - 3962. Kathuria, 2010. Lead Nephropathy. eMedicine Specialties. Katzung BG, 2004 . Andrianto Petrus, alih bahasa. Farmakologi dasar dan Klinik. Edisi 3. Jakarta : EGC. Kelana, T.B. 2003. Isolasi, E lusidasi Struktur dan Uji “Brine Shrimp” Kandungan Kimia Utama Daun Ficus Deltoideus JACIC. VAR Bilobata.Tesis. Padang; Program Pascasarjana Universitas Andalas. Kikuzaki dan Nakatani, 1993 . Antioxidant effects of some ginger constituents. J. Food Science. Universitas Sumatera Utara Kusumaningati RW, 2009 . Analisa Kandungan Fenol Total Jahe Zingiber officinale Rosc. Secara in Vitro, Fakultas Kedokteran UI. Jakarta. Laksmi B.V.S dan Sudhakar M. 2010 . Protective Effect of Zingiber officinale on Gentamicin-Induced Nephrotoxicity in Rats. International Journal of Pharmacology. 61:58-62. Langseth L. 1995. Oxidants, Antioksidants and Disease Prevention. Belgium: ILSI Europe. Laurance dan Bacharach. 1964. Asas Umum Uji Toksikologi. Dalam Petunjuk Praktikum Toksikologi. Editor Imono Agro Donatus. Yogyakarta : Laboratorium Farmakologi dan Toksikologi UGM. Hal 32. Lenny S 2006 . Senyawa terpenoida dan Steroida, FMIPA Kimia,Universitas Sumatera Utara, Medan:5-12. Lim, S., Doherty, J.D., Salem, N,Jr. 2005. Lead exposure and n-3 fatty acid Deficiency during rat neonatal development alter liver,plasma, and brain polyunsaturated fatty acid composition. J. Nutr. 135:1027-1033. Listari dan Edward, 2004. Dampak Pencemaran Logam Berat terhadap Kualitas Air Laut dan Sumberdaya Perikanan Studi Kasus Kematian Massal Ikan-Ikan diTeluk Jakarta.Makara,Sains,Vol.8, No.2,Agustus: Hal 52-58. Mardiani TH, 2008. Pengaruh Pemberian Timbal Pb Terhadap Kadar Malondialdehyde MDA Plasma Mencit, Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara. Mates, J.M., C.P. Gomez, and I.N. Castro. 1999. Antioxidant Enzymes and Human Diseases.Clin.Biochem. 328:595-603 MSDS Material Safety Data Sheet:, 2005. Lead : Health, Safety and Environmental Depatement. Canada Metal. Muhlisa F,2005.Temu-temuan dan Empon-empon Budidaya dan Manfaatnya, Penerbit Kanisius, Yogyakarta; 24. Nurdjaman, Soejoto, Soetedjo, Faradz SMH, Bambang RB, Susilaningsih N, dkk. Histologi II. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro; 2004. Nursal, Wulandari S, Juwita WS, 2006. Bioaktifitas Ekstrak Jahe Zingiber officinale Roxb. dalam Menghambat Pertumbuhan Koloni Bakteri Escherichia coli dan Bacillus subtilis.Jurnal Biogenesis.Vol,22:64-66. Paimin F B., Murhananto, 2008 . Seri Agribisnis Budi Daya Pengolahan, Perdagangan Jahe. Cetakan XVII. Penebar Swadaya. Jakarta : 5 – 20. Universitas Sumatera Utara Palar H, 2008. Pencemaran dan Toksikologi Logam Berat. PT Penerbit Rineka Cipta, Jakarta. Hal : 74-93. Patrick, L. 2006. The Role of Free Radical Damage and The Use of Antioxidants in The Pathology and Treatment of Lead Toxicity. Altern Med Rev 112:114-127. Prabowo A, 2006. Atlas Kualitas Udara Kota Bandung. Proyek Peningkatan Kualitas Udara Perkotaan. Purnomo BB, 2009.Dasar-dasar Urologi. Edisi kedua.Sagung Seto,Jakarta: 3. Robbins SL, Kumar V, 2006. Buku ajar patologi I basic pathology Jakarta: EGC. Rubin E, Reisner HM. 2009. Essentials of Rubin’s Pathology. Edition 5. Lippincott Williams Wilkins: 370. Rukmana R, 2000. Usaha Tani Jahe. Cetakan ke-8. Penerbit Kanisius. Yogyakarta:12-16. Shanmugam KR, Ramakrishna CH, Mallikarjuna K, Reddy KS, 2010. Protective Effect of Ginger Against Alcohol-Induced Renal Damage and Antioxidant Enzymes in Male Albino Rats. Indian Journal of Exprimental Biology. 482:143-149. Studiawan H, Santosa MH, 2005. Uji Aktivitas Penurunan Kadar Glukosa Darah Ekstrak Daun Eugenia polyantha Pada Mencit yang Diinduksi Aloksan. Media Kedokteran Hewan. 215. No 2. Suradikusumah E. 1989. Kimia tumbuhan. Bogor: PAU Ilmu Hayat, IPB. Susilaningsih N, dkk, . 2004 Histologi II. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Tejasari , Fransiska-Rungkat Zakaria, and Dondin Sajuthi. Ginger Zingiber officinale Rosc.. 2002. Root Bioactive Compounds Increased Cytolitic Response Of Natural Killer Nk Cells Against Leucemic Cell Line K-562 In Vitro. hal. 294-304 Tuminah S. 2000. Radikal Bebas dan Antiksidan : Kaitannya dengan Nutrisi dan Penyakit. Cermin Dunia Kedokteran 128 : 49-50. Underwood JCE, 2004. General and Systemic Pathology. Fourth edition. Edinbour London New York Oxorord – Philadephia ST Lois Study Toronto. Vitalis C Ezeuko , Nwokocha Chukwuemeka R, Mounmbegna Philippe E, Nriagu Chinonso C, 2007. Effect of Zingiber officinale on Liver Function of Mercuric Chloride induced Hepatotoxycity in Adult Wistar Rats, Electron J Biomed; 3:40-45. Universitas Sumatera Utara Wahyuni S. 1999. Pengaruh Pb Asetat Terhadap Berat Hepar Dan Ginjal Mencit Mus musculus L.. Tesis. Universitas Merdeka Malang . WHO. 1977. Lead Environmental Healt, Creteria No. 3. Published Under The Joint Sponsorship Of The United Nation Enviroment Programme and The World Health Organization, Geneva. Winarsi H, 2007 . Antioksidan Alami dan Radikal Bebas. Cetakan ke-5. Kanisius. Yogyakarta. Hal : 122-204. Wresdiyati T, Made A., I Ketut M.A. 2003. Pemanfaatan Ekstrak Jahe Zingiber officinale untuk Mengatasi Kelainan Antioksidan Intrasel pada Jaringan Tikus Akibat Stres. Laporan Penelitian Hibah Bersaing – DIKTI. LPPM-IPB Darmaga – Bogor. Yusuf et al.,.2005. Hubungan Radikal Bebas dengan Kerusakan Ginjal pada Obstruksi Akut; Eksperimen pada Hewan Coba, Program Studi Urologi LaboratoriumSMF Urologi FK Unair RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Zakaria F R, Susanto H, Hartoyo A, 2000. The Effect of Ginger Zingiber officinale Rosc.Consumption on Plasma Malonaldehyde and VitaminE Concentration of Students from Bogor. Bul. Tekno dan Industri Pangan. 111 : 36-40. Zick SM, Djuric Z, Ruffin MT., et al.2008. Pharmacokinetics of 6-Gingerol, 8-Gingerol, 10-Gingerol, and 6-Shogaol and Conjugate Metabolites in Healthy Human Subjects. Cancer Epidemiol Biomarkers Prev; 178. Universitas Sumatera Utara Lampiran 1. Uji Normalitas, Homogenitas dan Anova satu arah data Berat Ginjal mencit dewasa Tabel 8. Data Berat Ginjal mencit dewasa Mus musculus L. Kel. K RD RS x ±SD Kel. P1 RD RS x ±SD M1 0.38 0.31 0.35 M1 0.26 0.22 0.24 M2 0.31 0.29 0.30 M2 0.36 0.35 0.36 M3 0.34 0.32 0.33 M3 0.28 0.28 0.28 M4 0.35 0.29 0.32 M4 0.32 0.31 0.32 x ±SD 0.32±0.02 0.30±0.05 Kel. P2 RD RS x ±SD Kel. P3 RD RS x ±SD M1 0.36 0.37 0.37 M1 0.35 0.34 0.35 M2 0.31 0.4 0.36 M2 0.29 0.31 0.30 M3 0.33 0.29 0.31 M3 0.36 0.36 0.36 M4 0.35 0.31 0.33 M4 0.3 0.25 0.28 x ±SD 0.34±0.02 0.32±0.04 Kel. P4 RD RS x ±SD Kel. P5 RD RS x ±SD M1 0.37 0.35 0.36 M1 0.31 0.36 0.34 M2 0.31 0.27 0.29 M2 0.31 0.36 0.34 M3 0.32 0.32 0.32 M3 0.32 0.31 0.32 M4 0.25 0.24 0.25 M4 0.37 0.34 0.36 x ±SD 0.30±0.05 0.34±0.02 Keterangan :  M1  mencit 1, M2  mencit 2 dan seterusnya.  Ren Dexter RD  Dipakai Untuk Pemeriksaan Histopatologis  Ren Sinister RS  Dipakai Untuk Pemeriksaan MDA  K : Tween 80 dalam 2  P1 : Pb asetat 0,1 gg BB  P2 : Ekstrak jahe 0,14 mgg BB  P3 : Ekstrak jahe 0,28 mgg BB  P4 : Ekstrak jahe 0,14 mgg BB setelah 1 jam pemberian Pb asetat 0,1 mgg BB  P5 : Ekstrak jahe 0,28 mgg BB setelah 1 jam pemberian Pb asetat 0,1 mgg BB Universitas Sumatera Utara Lampiran 2 . Uji Normalitas, Homogenitas dan Anova satu arah data Berat Ginjal mencit jantan dewasa lanjutan a. Uji distribusi normal data berat ginjal mencit: Tests of Normal ity .155 4 . .998 4 .995 .151 4 . .993 4 .972 .237 4 . .939 4 .650 .262 4 . .895 4 .408 .131 4 . .999 4 .998 .250 4 . .945 4 .683 Kelompok K P1 P2 P3 P4 P5 Berat _ginjal St at ist ic df Sig. St at ist ic df Sig. Kolmogorov -Smirnov a Shapiro-Wilk Lillief ors Signif icance Correction a.

b. Uji variansi data: