Klasifikasi Barang Persediaan Persediaan Inventory
5 Barang Untuk Proyek Work in Progress Barang-barang yang ditumpuk menunggu pemasangan dalam suatu proyek baru.
6 Barang Dagangan commodities Barang yang dibeli, sudah merupakan barang jadi dan disimpan di gudang
menunggu penjualan kembali dengan keuntungan tertentu. Dalam logistic terdapat jenis persediaan yang lain misalnya sebagai berikut
Yolanda, 2005. 1 Pipeline, merupakan persediaan yang masih dalam proses persediaan. Persediaan
ini biasa juga disebut intransit inventory. Terdapat dua jenis persediaan pipeline, yaitu tujuan FOB FOB destination, merupakan barang yang masih menjadi
tanggung jawab pengirim sampai diterima ke tujuan. Kedua, sumber FOBFOB origin barang menjadi tanggung jawab penerima setelah barang dikirim.
2 Speculation, merupakan persediaan yang dibeli untuk tujuan spekulasi, karena adanya sifat permintaan musiman. Misalnya, pedagang sebulan sebelum hari raya
sering melakukan penumpukan barang dengan harapan dapat menjual dengan harga tinggi pada hari raya.
3 Regular atau cyclical, merupakan yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan rutin, baik kebutuhan yang digunakan proses produksi maupun kebutuhan lain.
4 Safety Stock, perseediaan yang sering dikaitkan dengan besarnya permintaan berubah-ubah dan ketidakteraturan waktu tunggu lead time. Untuk
mengantisipasi keadaan tersebut, perusahaan perlu menyiapkan persediaan pengaman safety stock. Persediaan pengaman adalah tambahan persediaan dari
jumlah biasanya sebesar rata-rata kondisi persediaan dan lamanya waktu tunggu.
Jumlah jenis barang umum dan suku cadang ini untuk tiap perusahaan sangat bervariasi, dari hanya puluhan sampai ratusan ribu. Ford, misalnya mempunyai
barang persediaan jenis 1 bahan baku dan 2 bahan setengah jadi sebanyak kurang lebih 450.000 item, dan Pertamina misalnya, mempunyai barang persediaan jenis 4
barang umum dan suku cadang sebanyak sekitar 400.000 item, tentu saja makin banyak jenisnya, makin rumit permasalahan dan pengelolaannya. Contoh barang
persediaan jenis keempat ini Eko Djoko, 2003 adalah: 1 Barang Umum
a. Cat paints; b. Sekrup dan baut bolts and nuts
c. Kerangan values; d. Pipa pipes;
e. Slang hoses; f. Alat keselamatan dan pemadam kebakaran fire and safety apparatus.
2 Suku Cadang: a. Suku cadang untuk turbin turbines;
b. Suku cadang untuk mesin engine; c. Suku cadang untuk kompresor compressor;
d. Suku cadang untuk pompa pump; e. Suku cadang untuk pembangkit listrik generator;
f. Suku cadang untuk ketel uap boiler.
Contoh barang dagangan untuk perusahaan seperti supermarket yang bergerak di bidang jual-beli segala jenis keperluan rumah tangga seperti Carrefour, Metro, dan
Hero: 1 Makanan kaleng;
2 Buah-buahan; 3 Daging dan ikan segar;
4 Barang-barang untuk cucian; 5 Minuman botol dan kaleng.