Deskripsi Lokasi Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

33

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Deskripsi Lokasi Penelitian

3.1.1 Gambaran Umum Yayasan Perguruan Sutomo I Medan

Penelitian ini dilakukan di Yayasan Peguruan Sutomo I Medan yang berlokasi di Jalan Letkol Martinus Lubis No.7 Medan, Sumatera Utara.

3.1.2 Sejarah Yayasan Perguruan Sutomo I Medan

Pada tanggal 25 Februari 1958, tiga tokoh masyarakat masing-masing Soo Lean Tooi, Oei Moh Toan dan Kho Peng Huat Hadi Kusuma memprakarsai pembentukan suatu yayasan yang bergerak di bidang pendidikan. Niat ini timbul karena menyadari bahwa: • Masyarakat Kota Medan saat itu membutuhkan sebuah wadah yang dapat menyelenggarakan pendidikan sesuai dengan sistem Pendidikan Nasional yang berazaskan Pancasila dan UUD 1945. • Mereka berkeinginan berpartisipasi secara aktif untuk menunjang program pemerintah pada program pendidikan dalam usaha mencerdaskan kehidupan bangsa. Dengan susunan Pengurus Yayasan Perguruan Sutomo pada saat itu: • Penasehat : Soo Lean Tooi • Ketua : Oei Moh Toan • Bendahara : Tan Wee Beng Begawan tantono • Pengawas Pendidikan : Kho Peng Huat Hadi Kusuma • Pemeriksa ADM : Ng Khai Seng Seiring dengan berjalannya waktu, Perguruan Sutomo telah banyak mengalami perubahan, begitu juga dengan susunan pengurus Yayasan Perguruan Sutomo. Para pendiri Yayasan Perguruan Sutomo dan Mantan Pengurus Yayasan Perguruan Sutomo sebagian besar telah mendahului kita. Universitas Sumatera Utara 3.1.3 Logo, Visi dan Misi Yayasan Perguruan Sutomo I Medan 1. Logo 2. Visi Adapun Visi yang dimiliki oleh Yayasan Perguruan Sutomo adalah: Menjadikan Perguruan Sutomo sebagai lembaga pendidikan yang cerdas dan unggul dalam mentransformasikan ilmu pengetahuan dan teknologi kepada seluruh masyarakat dan membangun karakter bangsa. 3. Misi Adapun Misi yang dimiliki oleh Yayasan Perguruan Sutomo adalah: Membentuk siswa yang unggul, kreatif, cerdas, terampil, bertanggung jawab, dinamis, dan berbudi pekerti luhur, serta bertakwa terhadap Tuhan yang Maha Esa.

3.1.4 Bimbingan Konseling Yayasan Perguruan Sutomo I Medan

Bimbingan konseling yang terdapat pada Yayasan Perguruan Sutomo I Medan merupakan salah satu fasilitas yang disediakan oleh Yayasan Perguruan Sutomo I Medan dalam hal ini bekerjasama dengan BINUS Bina Nusantara Centre yang adalah salah satu lembaga yang menangani peningkatan kualitas SDM di bidang pendidikan. Adapun tujuan dari kegiatan bimbingan konseling ini yaitu membantu proses pengembangan potensi peserta didik Yayasan Pergururuan Sutomo I Medan baik tingkat SMA, SMP, dan SD. Universitas Sumatera Utara Terdapat dua orang konselor yang menangani langsung di dalam pelaksanaan layanan bimbingan konseling kepada seluruh siswa yang mengikuti kegiatan bimbingan konseling ini. Konselor yang bertugas di dalam bimbingan konseling Yayasan Perguruan Sutomo I Medan merupakan seorang ahli yang menguasai bidang konseling yang adalah salah satu lulusan bidang psikologi di perguruan tinggi. Selain itu, konselor-konselor tersebut merupakan bagian rekrutan dari BINUS Bina Nusantara CENTRE yang bekerjasama dengan Yayasan perguruan Sutomo I Medan. Melalui kegiatan bimbingan konseling ini, siswai Yayasan Perguruan Sutomo I Medan dapat bertemu langsung dengan konselor di dalam pertemuan tatap muka di ruang konseling yang telah disediakan secara khusus. Pertemuan tersebut tidak bersifat formal dan kaku, melainkan adanya komunikasi yang aktif diantara kedua pihak konselor dan siswa. Siswai di dalam pertemuan tersebut dapat bertanya secara langsung kepada konselor dan begitu juga sebaliknya sehingga terjadi komunikasi yang efektif diantara konselor yang membantu klien dan juga klien yang mengharapkan bantuan konselor.

3.1.5 Tugas dan Tanggung jawab Konselor Sekolah

Adapun yang menjadi tugas dan tanggung jawab konselor yang menangani langsung pelaksanaan bimbingan konseling di Yayasan Perguruan Sutomo I Medan, yaitu: 1. Mengadakan bimbingan konseling karir, pribadi, dan kelompok kepada siswa. 2. Memberikan layanan bimbingan konseling kepada guru dan staff sekolah. 3. Memberikan layanan bimbingan konseling kepada orang tua siswa 4. Mengadakan pertemuan dengan kepala sekolah, guru BP, wali kelas untuk masalah tertentu. 5. Mengajar materi pengembangan diri. 6. Membuat artikel untuk siswa dan artikel untuk guru. 7. Menyelengarakan workshop profesi event kreatifitas 1 kali dalam 1 tahun. Universitas Sumatera Utara 8. Melaksanakan pekerjaan administratif surat undangan untuk orang tua, laporan mingguan, laporan bulanan, testee card, issue and risk register, dsb 9. Melaksanakan administrasi tes psikologi dan pengukuran lainnya di bawah payung kode etik.

3.2 Metode Penelitian

Dokumen yang terkait

Komunikasi Antarpribadi dan Motivasi Belajar (Studi Korelasional Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Orang Tua Terhadap Motivasi Belajar Anak pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Kabanjahe)

2 46 109

Komunikasi Antarpribadi Guru-Siswa Dan Peningkatan Motivasi Belajar Siswa (Studi Kasus tantang Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Guru-Siswa terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Siswa SMK 1 TD Pardede Foundation)

14 103 130

Komunikasi Antar Pribadi Dan Motivasi Belajar (Studi Korelasional Pengaruh Komunikasi Antar Pribadi Guru BP Terhadap Motivasi Belajar Siswa Di SMK Negeri 7 Medan)

0 61 128

Komunikasi Antarpribadi Dan Pengembangan Kompetensi Belajar Siswa

3 63 150

Komunikasi Antarpribadi Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa (Studi Kasus tentang Komunikasi Antarpribadi Guru – Siswa terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Siswa SMK Negeri 8 Medan)

8 70 93

Komunikasi Positif Guru dan Motivasi Belajar Siswa (Studi Korelasional Antara Komunikasi Positif Guru dan Motivasi Belajar Siswa SMP Negeri 29 Medan)

0 38 109

Efektivitas Komunikasi Antarpribadi Dan Motivasi Belajar Siswa (Studi Korelasional Pengaruh Pengaruh Efektivitas Komunikasi Antarpribadi Dalam Bimbingan Konseling Terhadap Motivasi Belajar Siswa/I Sma Yayasan Perguruan Sutomo I Medan)

7 51 139

Komunikasi Antarpribadi dan Motivasi Belajar (Studi Korelasional Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Orang Tua Terhadap Motivasi Belajar Anak pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Kabanjahe)

0 0 18

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Komunikasi Antarpribadi dan Motivasi Belajar (Studi Korelasional Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Orang Tua Terhadap Motivasi Belajar Anak pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Kabanjahe)

0 0 7

KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DAN MOTIVASI BELAJAR (Studi Korelasional Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Orang Tua Terhadap Motivasi Belajar Anak Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Kabanjahe) SKRIPSI

0 0 11