11 Proses penyusunan anggaran di Kota Sukabumi melibatkan banyak
partisipasi baik dari unsur pemerintah, legislatif maupun masyarakat. Penyusunan anggaran terdiri dari beberapa tahapan mulai dari penetapan skala
prioritas program dan kegiatan, Musyawarah Rencana Pembangunan Musrenbang, tahap penyusunan anggaran dari masing-masing Satuan Kerja
Perangkat Daerah SKPD, penelitian oleh tim anggaran pemerintah daerah TAPD, pembahasan oleh legislatif dan diakhiri penetapannya oleh legislatif
bersama pemerintah daerah. Proses yang demikian dan penelitian terdahulu masih menunjukkan
perbedaan pada hasilnya yang menjadi dasar latar belakang penulisan penelitian ini, maka penulis tertarik melakukan penelitian serupa mengenai
pengaruh partisipasi anggaran terhadap senjangan anggaran dengan variabel asimetri informasi dan kecukupan anggaran sebagai variabel moderating di
instansi pemerintah daerah Kota Sukabumi.
B. Perumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Apakah partisipasi anggaran berpengaruh signifikan terhadap senjangan
anggaran? 2. Apakah interaksi antara partisipasi anggaran dengan asimetri
informasiberpengaruh terhadap senjangan anggaran? 3. Apakah interaksi antara partisipasi anggaran dengan kecukupan anggaran
berpengaruh terhadap senjangan anggaran?
12
C. Tujuan Penelitian
Penelitian pengaruh partisipasi anggaran terhadap senjangan anggaran dengan asimetri informasi dan kecukupan anggaran sebagai variabel
moderating pada studi di instansi pemerintah daerah bertujuan : 1. Untuk menganalisis pengaruh partisipasi anggaran terhadap senjangan
anggaran. 2. Untuk menganalisis pengaruh interaksi partisipasi anggaran dan asimetri
informasi terhadap senjangan anggaran. 3. Untuk menganalisis pengaruh interaksi partisipasi anggaran dan
kecukupan anggaran terhadap senjangan anggaran.
D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, antara lain: 1. Manfaat teoritis
a. Menambah pengetahuan penulis terhadap masalah yang diteliti. b. Diharapkan dapat memberikan kontribusi ilmu pengetahuan terutama
yang berkaitan dengan akuntansi manajemen serta memperkuat penelitian terdahulu. Selain itu juga menjadi tambahan pengetahuan
antara teori dengan terapan praktis dalam akuntansi sektor publik. 2. Manfaat praktis
a. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai pertimbangan jajaran manajemen dalam pemerintahan untuk menciptakan anggaran
yang efektif dan memberikan masukan dalam aktivitas perencanaan kegiatan pemerintahan.
13 b. Hasil penelitian ini juga diharapkan mampu menjadi pertimbangan
bagi pihak yang terkait dalam proses penyusunan dan pelaksana anggaran, baik pemerintah eksekutif sebagai pelaksana, DPRD
legislatif sebagai pengatur dan yang memberi persetujuan atas penyusunan anggaran, maupun pihak yudikatif sebagai pengawas
terhadap pelaksanaan anggaran. c. Menjadi perhatian bagi masyarakat, guna peningkatan kontribusi
dalam proses terciptanya keselarasan dan kesejahteraan bersama melalui pelaksanaan anggaran yang baik.
14
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Literatur