89 bilapernyataan itu diajukan kembali akan diperoleh jawaban yang
relatif sama dengan jawaban sebelumnya.
3. Hasil Uji Asumsi Klasik
a. Hasil Uji Multikolonieritas
Untuk mendeteksi adanya problem multiko, maka dapat dilakukan dengan melihat nilai Tolerance dan Variance Inflation Factor VIF
serta besaran korelasi antar variabel independen. Seluruh pengujian dan analisis data menggunakan bantuan SPSS 19.0 sebagai berikut :
Tabel 4.15 Hasil Uji Reliabilitas Koefisien Korelasi
Coefficient Correlations
a
Model TKA
TPA TAI
1 Correlations TKA
1.000 .066
-.825 TPA
.066 1.000
-.063 TAI
-.825 -.063
1.000 Covariances TKA
.024 .001
-.018 TPA
.001 .007
-.001 TAI
-.018 -.001
.021 a. Dependent Variable: TSA
Sumber : Data Primer yang diolah Berdasarkan tabel 4.15 di atas besaran korelasi antar variabel
independen tampak bahwa hanya variabel Asimetri Informasi AI yang mempunyai korelasi cukup tinggi dengan variabel Kecukupan Anggaran
KA dengan tingkat korelasi sebesar – 0.825 atau sekitar 82,5. Oleh
karena korelasi ini masih di bawah 95, maka dapat dikatakan tidak terjadi multikolonieritas.
90
Tabel 4.16 Hasil Uji Reliabilitas Koefisien
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardize
d Coefficient
s t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error
Beta Toleranc
e VIF
1 Constant 14.305
2.741 5.220
.000 TPA
.410 .084
.470 4.866 .000
.995 1.005
TAI .151
.145 .177 1.040
.301 .319
3.138 TKA
-.172 .154
-.190 -1.116 .268
.319 3.139
a. Dependent Variable: TSA Sumber: Data primer yang diolah
Berdasarkan hasil perhitungan nilai Tolerance juga menunjukan tidak ada variabel independen yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0.10,
yaitu 0.995 untuk variabel partisipasi anggaran, 0.319 untuk variabel asimetri informasi dan kecukupan anggaran. Ini berarti tidak ada korelasi
antar variabel independen yang nilainya lebih dari 95. Hasil perhitungan VIF juga menunjukkan hal yang sama, yaitu tidak
ada satu variabel independen yang memiliki nilai VIF lebih dari 10, yaitu 1.005 untuk variabel partisipasi anggaran, 3.138 untuk variabel asimetri
informasi, dan 3.139 untuk variabel kecukupan anggaran. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolonieritas antar variabel independen
dalam model regresi.
b. Hasil Uji Heteroskedastisitas
Pengujian Heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari resiual satu
pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians dari residual dari suatu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut
91 Homoskedastisitas dan jika berbeda disebut Heteroskedastisitas. Model
regresi yang baik ada apabila terjadi Homoskesdatisitas atau tidak terjadi Heteroskedastisitas. Hasil uji heteroskedastisitas terdapat dalam gambar
4.2 berikut :
Gambar 4.2 Grafik
Scatterplot
Sumber : Data primer yang diolah
Berdasarkan gambar 4.2 grafik scatterplot menunjukan bahwa data tersebar di atas dan di bawah angka 0 nol pada sumbu Y dan tidak
terdapat suatu pola yang jelas pada penyebaran data tersebut. Hal ini berartti tidak terjadi Heteroskedastisitas pada model persamaan regresi,
sehingga model regresi layak digunakan untuk memprediksi senjangan anggaran berdasarkan variabel yang memengaruhinya, yaitu partisipasi
anggaran, asimetri informasi, dan kecukupan anggaran.
92
c. Hasil Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi, variabel dependen dan independen atau keduanya mempunyai
distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal.
Gambar 4.3 Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik P-Plot
Sumber : Data primer yang diolah Hasil uji normalitas berdasarkan output histogram yang
membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati ditribusi normal. Hasil uji normalitas menggunakan Grafik Histogram
disajikan pada gambar 4.4 berikut ini :
93
Gambar 4.4 Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik Hitogram
Sumber : Data primer yang diolah Berdasarkan gambar 4.3 dan 4.4 di atas penyebaran data berada
disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, ini menunjukkan bahwa model regresi telah memenuhi asumsi normalitas.
94
4. Hasil Uji Hipotesis