37
5. Membuat lembar observasi keaktifan siswa
6. Menentukan indikator keberhasilan siklus
bersama wali kelas.
Pelaksanaan
1. Melaksanakan KBM dengan pembelajaran
Koperatif tipe STAD 2.
Pemberian tes siklus II 3.
Membuat dokumentasi KBM
Pengamatan
Mengamati dan mencatat proses yang terjadi selama pembelajaran siklus II yaitu proses pembelajaran di
kelas, aktivitas belajar siswa, aktivitas mengajar guru. pengamatan dilakukan oleh peneliti dan
dibantu oleh observer guru.
Refleksi
1. Identifikasi kelebihan dan kekurangan dari hasil
pengamatan untuk
dilakukan perbaikan-
perbaikan dari tindakan tersebut
2.
Setelah proses analisis dan evaluasi, peneliti dan guru membuat kesimpulan hasil penelitian
F. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan
Hasil yang diharapkan dalam penelitian ini adalah terciptanya pembelajaran yang aktif sehingga aktivitas belajar siswa di kelas meningkat
disertai meningkatnya juga hasil belajar siswa dengan metode pembelajaran Kooperatif tipe STAD.
G. Tehnik Pengumpulan Data
1. Data dan Sumber Data
Data dalam penelitian ini peneliti menggunakan dua data yaitu data kualitatif dan data kuantitatif.
a. Data kualitatif berupa catatan lapangan, hasil pengamatan dan
dokumentasi selama proses pembelajaran. b.
Data kuantitatif berupa hasil tes tiap siklus dan pekerjaan siswa baik pekerjaan rumah PR ataupun hasil lembar kerja siswa LKS.
38
c. Sumber data penelitian ini didapatkan dari siswa dan guru mata
pelajaran IPS kelas V SDN Grogol Selatan 02 Jakarta Selatan.
2. Tehnik Pengumpul Data
Tehnik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Observasi
Observasi adalah pengumpul data dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek
penelitian yang sedang berlangsung.
3
b. Catatan lapangan
Pencatatan lapangan digunakan untuk melengkapi data-data yang tidak direkam dalam lembar observasi.
c. Dokumentasi
Dokumentasi digunakan untuk mendokumentasikan aktivitas belajar siswa selam proses pembelajaran IPS dikelas.
d. Tes
Data dalam penelitian dibagi menjadi 3 yaitu fakta, pendapat dan kemampuan.Instrumen Tes digunakan untuk mengukur ada atau
tidaknya serta besarnya kemampuan objek yang kita teliti.Tes dapat digunakanuntuk mengukur kemampuan dasar maupun pencapaian atau
prestasi misalnya tes IQ, minat, bakat khusus dan sebagainya.
3. Instrumen Pengumpul Data
Dalam penelitian ini instrumen pengumpul data yang digunakan sebagai berikut:
a. Lembar Observasi
Pedoman Observasi dimaksudkan untuk mengetahui adanya kesesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan tindakan yang
dilakukan peneliti. Observasi dilakukan oleh peneliti, guru mata pelajaran IPS dengan menggunakan lembar observasi.
b. Catatan lapangan
3
Wina Sanjaya, Penelitian Tindakan, Jakart:Kencana, 2009, cet. Ke- 3, hal. 86
39
Pencatatan lapangan digunakan untuk melengkapi data-data yang tidak direkam dalam lembar observasi maupun wawancara,
dengan demikian diharapkan tidak ada data penting yang terlewatkan dalam kegiatan penelitian.
c. Metode Dokumentasi
Metode dokumentasi berisikan tentang hasil belajar siswa pada pembelajaran sebelumnya dan dokumentasi pada proses pembelajaran
berupa foto-foto kegiatan siswa d.
Tes Hasil Belajar Tes merupakan serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain
yang digunakan
untuk mengukur
keterampilan, pengetahuan
intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki individu atau kelompok. Tes ini dilakukan 2 kali setiap akhir siklus.
H. Validitas Instrumen
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu intrumen.
4
Pada penelitian ini menggunakan rumus korelasi Point Biserial r
pbi
, yaitu:
5
r
PBL
= Indek Poin Biserial M
p
= Mean rata-rata sekor yang dijawab betul oleh testee peserta
tes pada butir soal yang sedang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan.
M
t
= Mean rata-rata sekor yang dijawab salah oleh testee peserta
tes pada butir soal yang sedang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan.
SD = Deviasi standar skor total.
4
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian :Suatu Pendekatan Praktek , Jakarta: Rineka Cipta, 2002, cet ke-12, hal. 144
5
Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, cet ke-10, hal. 79