Instrumen Penelitian Validitas dan Reabilitas Pengumpulan Data

Jika responden tidak bersedia, maka peneliti tidak memaksa dan menghormati keputusannya self determination. Untuk menjaga kerahasiaan responden, peneliti hanya mencantumkan kode dan inisial pada masing-masing lembar kuesioner. Kerahasiaan informasi yang akan diberikan oleh responden akan dijamin dalam peneltian ini, dan data yang diperoleh dalam peneltian ini hanya digunakan untuk kepentingan penelitan Confidentiality .

5. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam peneitian ini adalah kuesioner, timbangan berat badan dan microtoise. Kuesioner digunakan untuk mengumpulkan data responden meliputi, karakteristik responden kelas, Usia, Usia menarke, status gizi terdiri dari 4 pertanyaan yang diisi oleh peneliti setelah melakukan pengukuran antopometri, Genetik responden pertanyaan nomor 1 dan 2 status sosial ekonomi pertanyaan nomor 3,4,5,6,7 dan keterpaparan media informasi orang dewasa pertanyaan nomor 8,9,10,11,12,13.

6. Validitas dan Reabilitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan suatu instrumen. Suatu instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan. Kuesioner telah diuji menggunakan uji validitas isi.dengan nilai CVI 0,83 maka dapat dinyatakan kuesioner telah valid. Reliabilitas dilakukan untuk mengetahui seberapa besar derajat alat ukur dapat mengukur secara konsisten objek yang akan diukur. Alat ukur yang baik adalah alat ukur yang memberikan hasil yang sama bila digunakan beberapa kali Universitas Sumatera Utara pada kelompok sampel. Uji reliabilitas akan dilakukan pada 30 responden diluar sampel yang memenuhi kriteria menggunakan uji KR 21 dengan nilai r 0,74 maka instrumen dinyatakan reliabel .

7. Pengumpulan Data

Pengumpulan data yang diakukan dengan mengirimkan surat ke Dinas Pendidikan Kota Medan untuk dapat memberikan surat izin melakukan penelitian di SMP Negeri 30 Medan. Setelah mendapat surat izin dari Dinas Pendidikan Kota Medan, peneliti mengirimkan surat tersebut ke SMP Negeri 30 Medan sebagai tempat penelitian. Peneliti kemudian melakukan koordinasi dengan kepala sekolah mengenai jadwal pelaksanaan penelitian, selanjutnya peneliti mulai mengumpulkan data ke kelas- kelas dengan terlebih dahulu meminta persetujuan pada guru yang mengajar di kelas tersebut.

8. Analisa Data