Analisis komoditi dan unit penangkapan ikan unggulan dengan metode skoring Model linear programming Model linear goal programming

29

3.4.4 Analisis komoditi dan unit penangkapan ikan unggulan dengan metode skoring

Untuk menentukan jenis teknologi penangkapan ikan yang unggul dilakukan dengan metode skoring. Disamping itu dilakukan standarisasi nilai dengan menggunakan fungsi nilai Kuntoro dan Listiarini, 1983; Haluan dan Nurani, 1998. Fungsi nilai dilakukan dengan rumus: Vx = X – Xo Xi – Xo VA = S Vi Xi Untuk i = 1,2,3, …, n Vx = Fungsi nilai dari variabel x; X = Variabel x; Xo = Nilai terburuk kriteria x; VA = Fungsi nilai dari alternatif A; ViXi = Fungsi nilai dari alternatif pada kriteria ke- i Xi = Kriteria ke- i

3.4.5 Model linear programming

Teknik ini digunakan untuk menganalisis kebutuhan optimum dari suatu kegiatan dengan tujuan tunggal. Model linear programming pada penelitian ini digunakan untuk mengestimasi nilai optimum dari komponen sarana penunjang produksi. Bentuk umum dari persamaan matematis model linear programming adalah sebagai berikut Haluan et al., 2004 : 1 Fungsi tujuan, MinimumkanMaksimumkan Z = Σ c i X i 2 Fungsi kendala, Σ a ij X i = = = b j i=1,2,3,...,n j=1,2,3,...,m X i , b j = 0 dimana, Z = Nilai fungsi tujuan X i = Variabel keputusan 30 c i = Nilai manfaat atau resiko dari setiap variabel keputusan a ij = Nilai koefisien dari setiap variabel keputusan untuk setiap jenis sumber daya atau batasan b j = Nilai sumber daya atau batasan

3.4.6 Model linear goal programming

Teknik ini digunakan untuk menganalisis kebutuhan optimum dari suatu kegiatan dengan tujuan ganda. Model linear goal programming merupakan perluasan dari model linear programing yang ditambah dengan sepasang variabel deviasional yang akan muncul difungsi tujuan dan difungsi kendala tujuan goal constraint . Variabel deviasional berfungsi untuk menampung penyimpangan atau deviasi yang akan terjadi pada nilai ruas kiri suatu persamaan kendala terhadap nilai ruas kanannya. Dalam penelitian ini, model linear goal programming digunakan untuk menentukan alokasi unit penangkapan untuk jenis-jenis ikan unggulan yang merupakan salah satu komponen dari perikanan tangkap, yaitu komponen kapal dan alat penangkap ikan. Bentuk umum persamaan matematis dari model ini adalah sebagai berikut Lee et al. , 1985; Muslich, 1993: 1 Fungsi tujuan, Minimumkan Z= Σ W ik P k d - i – d + i 2 Fungsi kendala, Σ a ij X j + d - i – d + i = b i i=1,2,3,...,m X j , d - i , d + i = 0 Dimana, P k = urutan prioritas P k P k + 1 W ik - dan W ik + = bobot untuk variabel simpangan 1 di dalam suatu tingkat prioritas k d - i dan d + i = deviasi negatif dan positif a ij = koefisien teknologi X j = variabel keputusan 31 Setiap model goal programming paling sedikit terdiri atas tiga bagian, yaitu sebuah fungsi tujuan, kendala-kendala tujuan dan kendala non negatif. Selanjutnya, dalam model ini dikenal 3 macam fungsi tujuan, yaitu: 1 Minimumkan Z= Σ d - i – d + i Fungsi tujuan ini digunakan jika variabel simpangan dalam suatu masalah tidak dibedakan menurut prioritas bobot. 2 Minimumkan Z= Σ P k d - i – d + i k= 1,2,..., k Fungsi tujuan ini digunakan dalam suatu masalah di mana urutan tujuan diperlukan tetapi variabel simpangan didalam setiap prioritas memiliki kepentingan yang sama. 3 Minimumkan Z= Σ W ik P k d - i – d + i k= 1,2,..., k Dalam fungsi ini, tujuan-tujuan diurutkan dan variabel simpangan pada setiap tingkat prioritas dibedakan dengan menggunakan bobot yang berlainan W ik .

3.4.7 Analisis finansial