Tes dilaksanakan untuk mengetahui apakah pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization TAI bermuatan Physics Game berpengaruh
pada penguasaan materi siswa. Soal tes berupa soal pilihan ganda dengan empat pilihan jawaban. Tes dilakukan sebelum pre-test dan setelah diberi perlakuan
post-test.
3.8.2 Metode Observasi
Dalam penelitian ini akan digunakan lembar observasi untuk mengamati aktivitas dan karakter siswa pada proses pembelajaran secara langsung. Observasi
dilakukan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen pada saat proses pembelajaran berlangsung.
3.8.3 Metode Dokumentasi
Dokumentasi dilakukan untuk memperoleh data mengenai gambaran profil sekolah, foto saat proses pembelajaran berlangsung, serta data dan nilai yang
sudah ada di sekolah, seperti jumlah dan nama siswa, serta nilai ulangan siswa sebelumnya.
3.9 Metode Analisis Data
3.9.1 Analisis Uji Coba Instrumen
Tes yang digunakan adalah tes bentuk pilihan ganda yang akan dianalisis dengan :
3.9.1.1 Validitas
Validitas soal bentuk pilihan ganda menggunakan rumus menggunakan rumus korelasi product moment. Adapun rumusnya adalah sebagai berikut:
Suharsimi, 2006a:170 dengan r
xy
= koefisien korelasi antara X dan Y ΣXY
= jumlah perkalian skor item X dan Y X
= jumlah skor item X Y
= jumlah skor item Y N
= jumlah responden ΣX
2
= jumlah kuadrat skor item X ΣY
2
= jumlah kuadrat skor item Y Harga r
xy
dikonsultasikan dengan r
tabel product moment
dengan taraf signifikan 5. Untuk N = 28 dan taraf signifikan 5 diperoleh r
tabel
= 0,374. Item soal dikatakan valid karena r
hitung
0,374. Analisis validitas soal uji coba dapat dilihat pada Tabel 3.2 Lampiran 8.
Tabel 3.2 Kriteria soal berdasarkan validitas
Kriteria Nomor soal
Jumlah Persentase
Valid 4, 5, 6, 7, 8, 11, 12, 14, 15, 17, 18, 19,
20, 22, 23, 26, 28, 29, 33, 35, 38, 39, 40, 41, 43, 45, 49, 50, 54, 57, 58, 59
32 53,3
Tidak valid 1, 2, 3, 9, 10, 13, 16, 21, 24, 25, 27, 30,
31, 32, 34, 36, 37, 42, 44, 46, 47, 48, 51, 52, 53, 55, 56, 60
28 46,7
3.9.1.2 Reliabilitas Soal
Dalam penelitian ini, pengukuran reliabilitas instrumen menggunakan
rumus alpha. Adapun rumus Alpha tersebut adalah sebagai berikut:
Suharsimi, 2006a :196 dengan r
11
= reliabilitas instrumen k
= banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal Σσ
i 2
= jumlah varian butir σ
t 2
= varians total Harga r
11
yang diperoleh dikonsultasikan dengan r
tabel product moment
dengan taraf signifikan 5. Jika harga r
11
r
tabel product moment
maka instrumen yang diuji bersifat reliabel.
Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh r
11
= 0,87. Untuk taraf signifikan 5 dan N = 28 diperoleh r
tabel
= 0,374. Karena r
11
r
tabel
, maka soal tersebut reliabel. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 9.
3.9.1.3 Tingkat Kesukaran
Tingkat kesukaran butir soal tes dicari dengan rumus:
dengan P : indeks kesukaran
B : banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan benar
JS : jumlah seluruh siswa peserta tes
Indeks kesukaran diklasifikasikan sebagai berikut: a.
Soal dengan 0,00 P ≤ 0,30 adalah soal sukar b.
Soal dengan 0,31 ≤ P ≤ 0,70 adalah soal sedang c.
Soal dengan 0,71 ≤ P ≤ 1,00 adalah soal mudah
Suharsimi, 2006a: 208-210. Hasil analisis tingkat kesukaran soal uji coba dapat dilihat pada Tabel 3.3
Lampiran 10. Tabel 3.3 Kriteria soal berdasarkan tingkat kesukaran
Kriteria Nomor soal
Jumlah Persentase
Sukar 7, 14, 26, 28, 41, 42, 45, 50, 52, 53, 54
11 18,3
Sedang 1, 2, 4, 5, 6, 9, 10, 11, 12, 15, 16, 17, 18, 19,
20, 21, 23, 25, 27, 32, 35, 36, 37, 38, 40, 43, 44, 47, 48, 51, 55, 56, 58, 59
34 56,7
Mudah 3, 8, 13, 22, 24, 29, 30, 31, 33, 34, 39, 46, 49,
57,60 15
25
3.9.1.4 Daya Beda