dapat membuat pelayanan kepada nelayan kurang maksimal. Jam kerja pengurus KUD Makaryo Mino dari jam 08.00-14.00 WIB, namun pada kenyataan ketika
observasi awal 2 hari jam berangkat dan jam pulang beberapa pengurus tidak tepat seperti seharusnya.
Kenyataan yang telah dijelaskan diatas mendorong peneliti untuk mengungkap lebih jauh tentang pengaruh kualitas produk dan pelayanan KUD Makaryo Mino di
Kota Pekalongan terhadap loyalitas anggotanya. Sehingga judul yang diangkat dalam penelitian ini adalah
“ Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan terhadap Loyalitas Anggota Melalui Kepuasan Anggota sebagai Variabel Intervening di
KUD Makaryo Mino Kota Pekalongan “.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, maka muncul permasalahan utama yang mendasar sebagai berikut :
1. Seberapa besar pengaruh kualitas produk secara langsung terhadap loyalitas
anggota di KUD Makaryo Mino? 2.
Seberapa besar pengaruh kualitas pelayanan secara langsung terhadap loyalitas anggota di KUD Makaryo Mino?
3. Seberapa besar pengaruh kualitas produk secara tidak langsung terhadap
loyalitas anggota di KUD Makaryo Mino melalui kepuasan anggota sebagai variabel intervening?
4. Seberapa besar pengaruh kualitas pelayanan secara tidak langsung terhadap
loyalitas anggota di KUD Makaryo Mino melalui kepuasan anggota sebagai variabel intevening?
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Untuk mendeskripsikan dan menganalisis besarnya pengaruh kualitas produk secara langsung terhadap loyalitas anggota di KUD Makaryo
Mino. 2.
Untuk mendeskripsikan dan menganalisis besarnya pengaruh kualitas pelayanan secara langsung terhadap loyalitas anggota di KUD Makaryo
Mino. 3.
Untuk mendeskripsikan dan menganalisis besarnya pengaruh kualitas produk secara tidak langsung terhadap loyalitas anggota di KUD
Makaryo Mino melalui kepuasan anggota sebagai variabel intervening. 4.
Untuk mendeskripsikan dan menganalisis besarnya pengaruh kualitas pelayanan secara tidak langsung terhadap loyalitas anggota di KUD
Makaryo Mino melalui kepuasan anggota sebagai variabel intevening.
1.4 Manfaat Penelitian
a. Bersifat Teoritis
1. Bagi peneliti lebih lanjut
Penelitian ini dapat digunakan untuk menambah pengetahuan dalam melakukan penelitian dan melatih diri dalam menerapkan ilmu
pengetahuan yang sudah diperoleh, khususnya di bidang perkoperasian. 2.
Bagi pembaca Semoga penelitian ini dapat menambah bahan kajian dalam penelitian.
Harapan lainnya, semoga pembaca menjadi lebih paham tentang perkoperasian dan mengaplikasikannya dikehidupan sehari-hari.
b. Bersifat Praktis
Bagi pihak koperasi, hasil dari penelitian ini diharapkan bisa menjadi bahan masukan
dalam mengembangkan
usaha dan
membantu dalam
mengembangkan strategi untuk menghadapi persaingan serta dapat dijadikan bahan masukan untuk meningkatkan kinerjanya.
18
BAB II TINJAUAN PUSTAKA