44
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1.
Di SMA Negeri 2 Kendal, pembelajaran materi Struktur Jaringan Tumbuhan sampai saat ini menggunakan buku teks dan jumlah mikroskop
terbatas sehingga perlu dikembangkan media alternatif yang dapat memfokuskan perhatian dan aktivitas siswa dalam bentuk media
“woody puzzle”
2. Media
“woody puzzle” dikembangkan melalui tahap validasi, ujicoba pada kelompok terbatas 35 siswa kelas XI IPA 3 di SMA Pondok Modern
Selamat Kendal, revisi produk, ujicoba skala luas di kelas XI IPA SMA Negeri 2 dan dilakukan penyempurnaan produk serta penggandaan jumlah
untuk dapat digunakan sebagai media pembelajaran 3.
Media “woody puzzle” valid, berdasarkan hasil validasi oleh ahli media
dan materi struktur jaringan tumbuhan berada pada kriteria sangat valid; efektif karena
≥ 75 dari jumlah siswa berada pada kriteria termotivasi, aktif mencapai ketuntasan individual maupun klasikal dan hasil belajar
meningkat
4. Media
“woody puzzle” dapat diterapkan di SMA Negeri 2 Kendal karena mudah untuk digunakan guru maupun siswa dalam proses pembelajaran,
sesuai dengan alokasi waktu pembelajaran, dan dapat digunakan dalam
kegiatan diskusi kelompok
5. Karakteristik media
“woody puzzle” yang efektif, valid dan dapat diterapkan adalah terbuat dari limbah potongan triplek dua dimensi yang
berukuran 30x30 cm dan memiliki kontras warna yang tepat.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, disarankan beberapa hal sebagai berikut. 1.
Media “woody puzzle” sebaiknya digunakan dalam pembelajaran materi
struktur jaringan tumbuhan dengan metode diskusi. 2.
Jumlah media “woody puzzle” memadai untuk digunakan dalam kelompok
kecil 4-6 siswa dengan tiga sampai enam kelompok per kelas. 3.
Potongan-potongan “woody puzzle” dapat dimodifikasi bentuk dan
ukurannya agar dapat memberi tantangan bagi siswa untuk menyusun “woody puzzle” tersebut, tidak hanya menerka pasangan puzzle mana yang
dirasa cocok.
Daftar Pustaka
Alimuddin. 2009. Hubungan Antara Motovasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar. J. Medtek 11:1-8
Arifin Z. 2000. Evaluasi Instruksional. Bandung: Sinar Baru Algensindo Arikunto S. 2007. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Arsyad A. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Bloom B. S.Engelhart, M. D., Furst, E. J., Hill, W. H. Krathwohl, D. L. 2001
Taxonomy of Educational Objectives: the Classification of Educational Goal, Handbook I Cognitive Domain. New York: Longman
[BSNP] Badan Standar Nasional Pendidikan. 2006. Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: BSNP
Chaiyunah. 2006. Hubungan Antara Pemanfaatan Media Puzzle Dengan Kreatifitas Berpikir Anak TK Kelas B Ngrowo 1 Bangsal Mojokerso.
Skripsi. Surabaya: Unesa Hamalik O. 2009. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Hamzah. 2007. Profesi Kepenendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Hasruddin. 2009. Peran Multimedia Dalam Pembelajaran Biologi. J. Tabularasa
PPS UNIMED 6 2: 1-12 Ibrahim M. 2010. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Surabaya: Unesa
University Press Jayapraba. 2013. Metacognitive Instruction and Cooperative Learning-Strategies
For Promoting Insightful Learning in Science. J. International on New Trends in Education and Their Implications 4 1: 165-172
Jihad A Haris A. 2013. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Presindo Julianto T. 2008. Peningkatan Kualitas Pembelajaran : Antara Profesionalitas
Guru, Media Pembelajaran dan Kualitas Pembelajaran. J. Ilmiah Kependidikan 1 1: 32-33
Krissantono W, Sukmawati, Zainuddin H. 2013. Pemanfaatan Media Pembelajaran Meningkatkan Motivasi Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas
VI SDN 03 Kelampai. Artikel Penelitian. Pontianak: Universitas
Tanjungpura Pontianak.
Tersedia di
http:jurnal.untan.ac.idindex.phpjpdpbarticleview2971 [diakses 22 Mei
2014 Kustiono. 2009. Media Pembelajaran. Semarang: FIP UNNES
Mappeasse YM. 2009. Pengaruh Cara Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Programmable Logic Controller Plc Siswa Kelas III Jurusan Listrik
SMK Negeri 5 Makassar. J. Medtek 12 Mubin NA. 2012. Pengembangan Media Ajar Berbasis Multimedia Interaktif
dengan Memanfaatkan Macromedia Flash Profesional 8 untuk Siswa Kelas V SD pada Mata Pelajaran IPA Topik Pesawat Sederhana. Skripsi. Salatiga:
Universitas Kristen Satya Wacana
Mulyasa E. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Suatu panduan praktis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Nurseto T. 2011. Membuat MediaPembelajaran Yang Menarik. J. Ekonomi Pendidikan 81:19-35
Onasanya. 2004. Selection and Utilization of Instructional Media for Effective Practice Teaching. J. Institute of Studies Education 2 1: 127-133
Prastomo P. 2012. Pengaruh Media Pembelajaran dengan CD Interaktif terhadap Prestasi Belajar Fisika ditinjau dari Motivasi belajar siswa. Tesis.
Surakarta: Program Pascasarjana UNS Prastowo A. 2011. Panduan Kreatif Membuat Bahan ajar Inovatif. Yogyakarta :
Diva Press Purwanto R. 2011. Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada
Kompetensi Sistem Koordinasi melalui Metode Pembelajaran Teaching Game Team terhadap Siswa Kelas XI IPA SMA Smart Ekselensia Indonesia
Tahun Ajaran 2010-201. J. Pendidikan Dompet Dhuafa 11:1-14
Ridlo S. 2005. Evaluasi Pembelajaran Biologi. Semarang : FMIPA UNNES Rustaman N. 2003. Strategi Belajar Mengajar Biologi. Malang: JICA
Sardiman A. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Sri N. 2010. Membangkitkan Motivasi Peserta Didik 1. Bandung: CV. Cahaya Pena Kartasura
Sudijono A. 2006. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT. Raja grafindo Persada
Sudjana N. 2010. Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD. Bandung: Alfabeta
Sukirman. 2011. Peranan Bimbingan Guru dan Motivasi Belajar dalam Rangka Meningkatkan Prestasi Belajar Peserta Didik SMA Negeri 1 Metro Tahun
2010. J Guidena11 Sukmadinata N. 2002. Pendekatan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan.
Jakarta: Universitas Pendidikan Indonesia Syaiku A. 2011. Motivasi Sebagai Core Pengajaran di Kelas. J. Falasifa. 2 1:
73-84 Taiwo
S. 2009. Teacher’s Perception of The Role of Media in Classroom Teaching in Secondary School. J. Educational Technology 8 1: 75-83
Tarmidi. 2006. Iklim Kelas dan Prestasi Belajar. Medan: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Wahyuni N Maureen, YI. 2010. Pemanfaatan Media Puzzle Metamorfosis dalam Pembelajaran Sains untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas II
SDN Sawunggaling I382 Surabaya. J. Teknologi Pendidikan 10 2: 77-78 Wina S. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan.
Jakarta: Prenada Media Grup Yudhi M. 2012. Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta: Gaung
Persada Press Yusuf 2006. Upaya peningkatan aktivitas dan hasil belajar biologi melalui
penggunaan peta konsep pada siswa kelas II.4 SMP N 2 Pekanbaru tahun ajaran 20042005. J. Biogenesis 22:59-63
Lampiran 1. Surat Validasi Media
Lampiran 2. Surat Validasi Materi
Lampiran 3. Angket Validasi Media “Woody puzzle” oleh Ahli Media
Lampiran 4. Angket Validasi Media Oleh Ahli Materi
Lampiran 5. Angket Tanggapan Guru Tentang Media “Woody puzzle”
Lampiran 6. Angket Tanggapan Siswa Tentang Media “Woody puzzle”
Lampiran 7. Rekapitulasi Hasil Tanggapan Siswa Terhadap Media “Woody
Puzzle”
REKAPITULASI HASIL TANGGAPAN SISWA TERHADAP MEDIA “WOODY
PUZZLE” PADA MATERI STRUKTUR JARINGAN TUMBUHAN
No. Pertanyaan
Kelas uji coba skala kecil
Kriteria Kelas uji coba skala
besar N = 33
N = 109 Jumlah siswa
yang menjawab
“ya” P
Jumlah siswa yang
menjawab “ya”
P
1 Apakah Anda baru pertama
kali menggunakan media “woody puzzle”?
29 87,87
Dapat diterapkan
109 100
2 Apakah media
“woody puzzle” yang digunakan
sesuai dengan materi Struktur Jaringan
Tumbuhan? 33
100 Dapat
diterapkan 108
99,1
3 Apakah media
“woody puzzle”mudah dipakai
dalam pembelajaran di kelas?
32 96,96
Dapat diterapkan
109 100
4 Apakah media
“woody puzzle”dapat membantu
kalian memahami materi Struktur Jaringan
Tumbuhan? 32
96,96 Dapat
diterapkan 105
96,33
5 Apakah kalian menyukai
suasana kelas saat pembelajaran
menggunakan media
“woody puzzle”? 33
100 Dapat
diterapkan 109
100
6 Apakah media media
“woody puzzle” cocok untuk diterapkan dalam
pembelajaran materi struktur Jaringan
Tumbuhan? 33
100 Dapat
diterapkan 107
98,16
7. Menurut kalian, apakah
media “woody puzzle”
32 96,96
Dapat diterapkan
109 100
Data dianalisis menggunakan rumus Sudijono 2006 sebagai berikut: P =
Keterangan: P = Skor total
f = banyaknya siswa yang menjawab “ya” n = banyaknya siswa yang mengisi angket
Kemudian dihitung persentasenya dengan menggunakan rumus: P =
Keterangan: P = persentase penilaian
F = skor yang diperoleh N = skor keseluruhan
menarik untuk digunakan saat pembelajaran materi
Struktur Jaringan Tumbuhan?
8. Apakah media
“woody puzzle”dapat memperjelas
materi Struktur Jaringan Tumbuhan yang tidak bisa
diamati secara langsung? 33
100 Dapat
diterapkan 109
100
9. Apakah minat belajar
kalian bertambah setelah menggunakan media
“woody puzzle”? 32
96,96 Dapat
diterapkan 109
100
10. Apakah kalian setuju jika
media “woody
puzzle”diterapkan dalam proses pembelajaran
materi Struktur Jaringan Tumbuhan?
33 100
Dapat diterapkan
109 100
Rata-rata 97,54
Dapat diterapkan
99,35
n f
100 N
F x
Kriteria deskriptif persentase tanggapan guru dan siswa ditunjukkan menurut Sukmadinata 2002
80-100 = Dapat diterapkan 60-79,99 = Cukup dapat diterapkan
50-59,99 = Kurang dapat diterapkan 0-49,99 = Tidak dapat diterapkan
Lampiran 8. Rekapitulasi Hasil Tanggapan Guru Terhadap Media “Woody
Puzzle ”
REKAPITULASI HASIL TANGGAPAN GURU TERHADAP MEDIA “WOODY
PUZZLE ”
No. Pertanyaan
Skor
1 Apakah media
“woody puzzle” yang digunakan sesuai dengan materi Struktur Jaringan Tumbuhan?
1
2 Apakah media
“woody puzzle” dapat menarik perhatian siswa?
1
3 Apakah media
“woody puzzle”mudah dipakai dalam pembelajaran di kelas?
1
4 Apakah media
“woody puzzle”dapat membantu pemahaman siswa terhadap materi sistem Struktur Jaringan
Tumbuhan?
1
5 Apakah Bapak Ibu setuju jika media
“woody puzzle” digunakan dalam pembelajaran?
1
6. Seandainya media
“woody puzzle”diterapkan dalam proses pembelajaran, apakah media tersebut dapat
membantu Bapak Ibu dalam menyampaikan materi pelajaran?
1
7. Apakah gambar jaringan tumbuhan yang disajikan
dalam “woody puzzle” jelas, menarik dan mendukung proses
pembelajaran?
1
8. Apakah media
“woody puzzle” cocok digunakan sebagai media pembelajaran biologi materi Struktur Jaringan
Tumbuhan?
1
9. Apakah media
“woody puzzle”dapat memfokuskan perhatian siswa saat proses pembelajaran berlangsung?
1
10. Apakah aktivitas siswa di dalam kelas akan mengalami
peningkatan setelah menggunakan media “woody puzzle”?
1
JUMLAH
10
PERSENTASE
100
KRITERIA Dapat
diterapkan
Persentase dihitung menggunakan
rumus
Angka persentase selanjutnya ditransformasikan pada kriteria sebagai berikut menurut Sukmadinata 2002
Persentase Kriteria
80-100 = Dapat diterapkan
60-79,99 = Cukup dapat diterapkan
50-59,99 = Kurang dapat diterapkan
0-49,99 = Tidak dapat diterapkan
Keterangan: P = persentase penilaian
F = skor yang diperoleh Ya
= skor 1 Tidak = skor 0
N = skor keseluruhan
100 N
x f
P
Lampiran 9. Analisis uji coba soal pilihan ganda
64
Lampiran 10. Analisis uji coba soal essay
Lampiran 11. Rekapitulasi Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa
REKAPITULASI HASIL OBSERVASI MOTIVASI BELAJAR SISWA SMA N 2 KENDAL KELAS XI IPA 1
No Kode
Nilai Kriteria
Siswa 1
A1 93,75
Sangat termotivasi
2 A2
75,00 Termotivasi
3 A3
81,25 Termotivasi
4 A4
87,50 Sangat termotivasi
5 A5
93,75 Sangat termotivasi
6 A6
87,50 Sangat termotivasi
7 A7
81,25 Termotivasi
8
A8 75,00
Termotivasi
9 A9
93,75 Sangat termotivasi
10 A10
81,25 Termotivasi
11 A11
75,00 Termotivasi
12 A12
87,50 Sangat termotivasi
13 A13
81,25 Termotivasi
14 A14
81,25 Termotivasi
15 A15
87,50 Sangat termotivasi
16
A16 75 ,00
Termotivasi
17 A17
87,50 Sangat termotivasi
18 A18
75,00 Termotivasi
19 A19
93,75 Sangat termotivasi
20
A20 93,75
Sangat termotivasi
21
A21 81,25
Termotivasi
22 A22
81,25 Termotivasi
23 A23
87,50 Sangat termotivasi
24 A24
93,75 Sangat termotivasi
25
A25 75,00
Termotivasi
26 A26
81,25 Termotivasi
27 A27
93,75 Sangat termotivasi
28 A28
93,75 Sangat termotivasi
29
A29 87,50
Sangat termotivasi
30 A30
87,50 Sangat termotivasi
31
A31 87,50
Sangat termotivasi
32 A32
87,50 Sangat termotivasi
33
A33 93,75
Sangat termotivasi
34
A34 87,50
Sangat termotivasi
35 A35
87,50 Sangat termotivasi
36 A36
87,50 Sangat termotivasi
37
A37 93,75
Sangat termotivasi
Rata-rata 85,59
Kriteria Sangat termotivasi
Nilai tersebut kemudian dikonversikan dengan kriteria penilaian menurut Ridlo 2005 sebagai berikut : 85 - 100 : sangat termotivasi
70 - 84 : termotivasi
60 - 69 : cukup termotivasi
50 - 59 : tidak termotivasi
50 : sangat tidak termotivasi
Secara klasikal motivasi siswa
No. Kategori
Kriteria Keterangan
Skor Aktivitas Siswa
Siswa
1 85-100
Sangat termotivasi 23
62,2 2
70-84 Termotivasi
14 37,8
3 60-69
Cukup termotivasi 4
50-59 Tidak termotivasi
5 50
Sangat tidak termotivasi Jumlah
37 100
Ketuntasan secara klasikal
100
REKAPITULASI HASIL OBSERVASI MOTIVASI BELAJAR SISWA SMA N 2 KENDAL KELAS XI IPA 2
No Kode
Nilai Kriteria
Siswa 1
B1 87,50
Sangat termotivasi
2
B2 87,50
Sangat termotivasi
3
B3 87,50
Sangat termotivasi
4
B4 81,25
Termotivasi
5
B5 87,50
Sangat termotivasi
6
B6 87,50
Sangat termotivasi
7
B7 75,00
Termotivasi
8
B8 93,75
Sangat termotivasi
9
B9 87,50
Sangat termotivasi
10
B10 87,50
Sangat termotivasi
11
B11 87,50
Sangat termotivasi
12
B12 81,25
Termotivasi
13
B13 87,50
Sangat termotivasi
14
B14 81,25
Termotivasi
15
B15 93,75
Sangat termotivasi
16
B16 87,50
Sangat termotivasi
17
B17 81,25
Termotivasi
18
B18 93,75
Sangat termotivasi
19
B19 81,25
Termotivasi
20
B20 87,50
Sangat termotivasi
21
B21 87,50
Sangat termotivasi
22
B22 75,00
Termotivasi
23
B23 87,50
Sangat termotivasi
24
B24 87,50
Sangat termotivasi
25
B25 87,50
Sangat termotivasi
26
B26 93,75
Sangat termotivasi
27
B27 87,50
Sangat termotivasi
28
B28 87,50
Sangat termotivasi
29
B29 81,25
Termotivasi
30
B30 87,50
Sangat termotivasi
31
B31 75,00
Termotivasi
32
B32 93,75
Sangat termotivasi
33
B33 93,75
Sangat termotivasi
34
B34 93,75
Sangat termotivasi
35
B35 81,25
Termotivasi
36
B36 93,75
Sangat termotivasi
Rata-rata 86,63
Kriteria Sangat termotivasi
Nilai tersebut kemudian dikonversikan dengan kriteria penilaian menurut Ridlo 2005 sebagai berikut :
85 - 100 : sangat termotivasi 70 - 84 :
termotivasi 60 - 69 :
cukup termotivasi 50 - 59 :
tidak termotivasi 50 : sangat tidak termotivasi
Secara klasikal aktivitas siswa No.
Kategori Kriteria
Keterangan Skor
Aktivitas Siswa Siswa
1 85-100
Sangat termotivasi 27
75 2
70-84 Termotivasi
9 25
3 60-69
Cukup termotivasi 4
50-59 Tidak termotivasi
5 50
Sangat tidak termotivasi Jumlah
36 100
Ketuntasan secara klasikal 100
REKAPITULASI HASIL OBSERVASI MOTIVASI BELAJAR SISWA SMA N 2 KENDAL KELAS XI IPA 3
No Kode
Nilai Kriteria
Siswa 1
C1 87,50
Sangat termotivasi
2 C2
81,25 Termotivasi
3 C3
81,25 Termotivasi
4
C4 81,25
Termotivasi
5
C5 93,75
Sangat termotivasi
6 C6
93,75 Sangat termotivasi
7 C7
75,00 Termotivasi
8 C8
81,25 Termotivasi
9 C9
81,25 Termotivasi
10 C10
93,75 Sangat termotivasi
11
C11 81,25
Termotivasi
12
C12 75,00
Termotivasi
13 C13
75,00 Termotivasi
14 C14
87,50 Sangat termotivasi
15 C15
87,50 Sangat termotivasi
16 C16
93,75 Sangat termotivasi
17
C17 87,50
Sangat termotivasi
18
C18 93,75
Sangat termotivasi
19
C19 87,50
Sangat termotivasi
20 C20
93,75 Sangat termotivasi
21
C21 81,25
Termotivasi
22 C22
81,25 Termotivasi
23 C23
81,25 Termotivasi
24 C24
93,75 Sangat termotivasi
25 C25
87,50 Sangat termotivasi
26 C26
81,25 Termotivasi
27
C27 87,50
Sangat termotivasi
28
C28 81,25
Termotivasi
29 C29
87,50 Sangat termotivasi
30 C30
81,25 Termotivasi
31 C31
87,50 Sangat termotivasi
32
C32 87,50
Sangat termotivasi
33 C33
75,00 Termotivasi
34
C34 81,25
Termotivasi
35
C35 87,50
Sangat termotivasi
36 C36
93,75 Sangat termotivasi
Rata-rata 85,24
Kriteria Sangat termotivasi
Nilai tersebut kemudian dikonversikan dengan kriteria penilaian menurut Ridlo 2005 sebagai berikut :
85 - 100 : sangat termotivasi 70 - 84 :
termotivasi 60 - 69 :
cukup termotivasi 50 - 59 :
tidak termotivasi 50 :
sangat tidak termotivasi
Secara klasikal aktivitas siswa No.
Kategori Kriteria
Keterangan Skor
Aktivitas Siswa Siswa
1 85-100
Sangat termotivasi 19
52,8 2
70-84 Termotivasi
17 47,2
3 60-69
Cukup termotivasi 4
50-59 Tidak termotivasi
5 50
Sangat tidak termotivasi Jumlah
36 100
Ketuntasan secara klasikal 100,00
Penilaian Motivasi Siswa
1. Minat atau keinginan siswa untuk memfokuskan pandangan terhadap
penjelasan guru No
Aspek Skor
1 Siswa memperhatikan penjelasan dari guru dan pandangan fokus
ke depan 4
2 Kurang memperhatikan penjelasan dari guru dan pandangan tidak
fokus ke depan 3
3 Tidak memperhatikan penjelasan dari guru dan pandangan tidak
fokus ke depan 2
4 Siswa ramai sendiri tidak memperhatikan penjelasan dari guru dan
pandangan tidak fokus ke depan 1
Skor maksimal 4
2. Kemauan siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
No Aspek
Skor 1
Setelah diberikan LKS oleh guru, siswa langsung dengan segera mengerjakan
4
2 Setelah diberikan LKS oleh guru, siswa tidak segera langsung
mengerjakan 3
3 Setelah diberikan LKS oleh guru, siswa tidak segera langsung
mengerjakan tetapi ramai sendiri 2
4 Setelah diberikan LKS oleh guru, siswa tidak mau mengerjakan
tetapi ramai sendiri 1
Skor maksimal 4
3. Keberanian siswa untuk bertanya mengenai materi yang tidak dipahami
No Aspek
Skor 1
Siswa berani mengacungkan jari dan bertanya kepada guru 4
2 Siswa tidak berani mengacungkan jari tetapi bertanya dengan
suara keras 3
3 Siswa tidak berani mengacungkan jari tetapi bertanya dengan
suara yang tidak keras 2
4 Siswa diam tidak berani bertanya
1 Skor maksimal
4
4. Keberanian siswa mengemukakan pendapatnya di depan kelas
No Aspek
Skor 1
Menyampaikan dengan suara jelas, didengar semua kelompok 4
2 Menyampaikan dengan suara jelas, tidak dapat didengar semua
kelompok 3
3 Menyampaikan dengan suara kurang jelas, didengar semua
kelompok 2
4 Menyampaikan dengan suara kurang jelas, tidak dapat didengar
semua 1
Skor maksimal 4
Skor maksimal total = 16
Lampiran 12. Rekapitulasi Hasil Observasi Aktivitas Siswa
REKAPITULASI HASIL OBSERVASI AKTIVITAS BELAJAR SISWA SMA N 2 KENDAL KELAS XI IPA 1
No Kode
Nilai Kriteria
Siswa 1
A1 93,75
Sangat aktif
2
A2 75,00
Aktif
3
A3 81,25
Aktif
4
A4 75,00
Aktif
5
A5 93,75
Sangat aktif
6 A6
81,25 Aktif
7
A7 87,50
Sangat aktif
8 A8
81,25 Aktif
9
A9 93,75
Sangat aktif
10 A10
81,25 Aktif
11 A11
75,00 Aktif
12
A12 87,50
Sangat aktif
13 A13
87,50 Sangat aktif
14
A14 81,25
Aktif
15
A15 93,75
Sangat aktif
16 A16
81,25 Aktif
17
A17 81,25
Aktif
18 A18
75,00 Aktif
19
A19 93,75
Sangat aktif
20
A20 93,75
Sangat aktif
21 A21
81,25 Aktif
22
A22 75,00
Aktif
23 A23
93,75 Sangat aktif
24
A24 87,50
Sangat aktif
25 A25
75,00 Aktif
26 A26
81,25 Aktif
27
A27 93,75
Sangat aktif
28 A28
87,50 Sangat aktif
29
A29 87,50
Sangat aktif
30
A30 81,25
Aktif
31 A31
87,50 Sangat aktif
32
A32 81,25
Aktif
33 A33
93,75 Sangat aktif
34
A34 93,75
Sangat aktif
35
A35 81,25
Aktif
36 A36
93,75 Sangat aktif
37
A37 93,75
Sangat aktif
Rata-rata 85,47
Kriteria Sangat aktif
Nilai tersebut kemudian dikonversikan dengan kriteria penilaian menurut Ridlo 2005 sebagai berikut :
85 - 100 :
sangat aktif
70 - 84 :
aktif
60 - 69 :
cukup aktif
50 - 59 :
tidak aktif
50 : sangat tidak aktif
Secara klasikal aktivitas siswa No.
Kategori Kriteria
Keterangan Skor
Aktivitas Siswa Siswa
1 85-100
Sangat aktif 19
51,4 2
70-84 Aktif
18 48,6
3 60-69
Cukup aktif 4
50-59 Tidak aktif
5 50
Sangat tidak aktif
Jumlah 37
100 Ketuntasan secara klasikal
100
REKAPITULASI HASIL OBSERVASI AKTIVITAS BELAJAR SISWA SMA N 2 KENDAL KELAS XI IPA 2
No Kode
Nilai Kriteria
Siswa 1
B1 93,75
Sangat aktif
2 B2
93,75 Sangat aktif
3
B3 93,75
Sangat aktif
4 B4
81,25 Aktif
5 B5
81,25 Aktif
6 B6
81,25 Aktif
7 B7
75,00 Aktif
8 B8
81,25 Aktif
9 B9
93,75 Sangat aktif
10
B10 81,25
Aktif
11 B11
93,75 Sangat aktif
12 B12
87,50 Sangat aktif
13 B13
81,25 Aktif
14 B14
81,25 Aktif
15 B15
93,75 Sangat aktif
16 B16
81,25 Aktif
17
B17 87,50
Sangat aktif
18 B18
81,25 Aktif
19 B19
87,50 Sangat aktif
20 B20
87,50 Sangat aktif
21 B21
87,50 Sangat aktif
22 B22
87,50 Sangat aktif
23 B23
87,50 Sangat aktif
24
B24 93,75
Sangat aktif
25 B25
93,75 Sangat aktif
26 B26
93,75 Sangat aktif
27 B27
81,25 Aktif
28 B28
87,50 Sangat aktif
29 B29
87,50 Sangat aktif
30 B30
93,75 Sangat aktif
31 B31
81,25 Aktif
32 B32
93,75 Sangat aktif
33 B33
87,50 Sangat aktif
34
B34 93,75
Sangat aktif
35 B35
75,00 Aktif
36 B36
87,50 Sangat aktif
Rata-rata 86,97
Kriteria Sangat aktif
Nilai tersebut kemudian dikonversikan dengan kriteria penilaian menurut Ridlo 2005 sebagai berikut :
85 - 100 : sangat aktif
70 - 84 : aktif
60 - 69 : cukup aktif
50 - 59 : tidak aktif
50 : sangat tidak aktif
Secara klasikal aktivitas siswa No.
Kategori Kriteria
Keterangan Skor
Aktivitas Siswa Siswa
1 85-100
Sangat aktif 24
66,7 2
70-84 Aktif
12 33,3
3 60-69
Cukup aktif 4
50-59 Tidak aktif
5 50
Sangat tidak aktif Jumlah
36 100
Ketuntasan secara klasikal 100,00
REKAPITULASI HASIL OBSERVASI AKTIVITAS BELAJAR SISWA SMA N 2 KENDAL KELAS XI IPA 3
No Kode
Nilai Kriteria
Siswa 1
C1 87,50
Sangat aktif
2
C2 87,50
Sangat aktif
3
C3 87,50
Sangat aktif
4
C4 81,25
Aktif
5
C5 87,50
Sangat aktif
6
C6 87,50
Sangat aktif
7
C7 81,25
Aktif
8
C8 81,25
Aktif
9
C9 81,25
Aktif
10
C10 87,50
Sangat aktif
11
C11 87,50
Sangat aktif
12
C12 75,00
Aktif
13
C13 81,25
Aktif
14
C14 81,25
Aktif
15
C15 87,50
Sangat aktif
16
C16 93,75
Sangat aktif
17
C17 87,50
Sangat aktif
18
C18 87,50
Sangat aktif
19
C19 93,75
Sangat aktif
20
C20 87,50
Sangat aktif
21
C21 81,25
Aktif
22
C22 81,25
Aktif
23
C23 87,50
Sangat aktif
24
C24 93,75
Sangat aktif
25
C25 81,25
Aktif
26
C26 87,50
Sangat aktif
27
C27 87,50
Sangat aktif
28
C28 81,25
Aktif
29
C29 81,25
Aktif
30
C30 87,50
Sangat aktif
31
C31 81,25
Aktif
32
C32 81,25
Aktif
33
C33 75,00
Aktif
34
C34 81,25
Aktif
35
C35 81,25
Aktif
36
C36 87,50
Sangat aktif
Rata-rata 84,72
Kriteria Aktif
Nilai tersebut kemudian dikonversikan dengan kriteria penilaian menurut Ridlo 2005 sebagai berikut :
85 - 100 :
sangat aktif
70 - 84 :
aktif
60 - 69 :
cukup aktif
50 - 59 :
tidak aktif
50 : sangat tidak aktif
Secara klasikal aktivitas siswa No.
Kategori Kriteria
Keterangan Skor
Aktivitas Siswa Siswa
1 85-100
Sangat aktif 18
50 2
70-84 Aktif
18 50
3 60-69
Cukup aktif 4
50-59 Tidak aktif
5 50
Sangat tidak aktif
Jumlah 36
100 Ketuntasan secara klasikal
100,00
Penilaian Aktivitas Siswa
A. Aspek afektif : Lembar observasi siswa dalam diskusi
1. Kerjasama siswa dalam kelompok No
Aspek Skor
1 Bekerja sama dengan teman sekelompok dalam menjawab soal
LKS dan merakit media “woody puzzle”
4
2 Kurang bekerja sama dengan teman sekelompok dalam menjawab
soal LKS dan merakit media “woody puzzle”
3
3 Acuh tak acuh dengan sesama teman sekelompok tetapi
mengerjakan LKS dan merakit media “woody puzzle”
2
4 Tidak mengerjakan LKS dan merakit media
“woody puzzle” 1
Skor maksimal 4
2. Diskusi siswa dalam kelompok No
Aspek Skor
1 Mengemukakan ide, menjawab pertanyaan, dan mendengarkan
pendapat teman 4
2 Mengemukakan ide dan mendengarkan pendapat teman
3 3
Mendengarkan pendapat teman 2
4 Tidak mengemukakan ide, menjawab pertanyaan, dan
mendengarkan pendapat teman 1
Skor maksimal 4
3. Presentasi kelompok No
Aspek Skor
1 Menyampaikan dengan suara jelas, didengar semua kelompok
4 2
Menyampaikan dengan suara jelas, tidak dapat didengar semua kelompok
3 3
Menyampaikan dengan suara kurang jelas, didengar semua kelompok
2 4
Menyampaikan dengan suara kurang jelas, tidak dapat didengar semua
1 Skor maksimal
4
B. Aspek psikomotor: Lembar observasi siswa dalam kegiatan diskusi
1. Keterampilan dalam merakit media “woody puzzle”
No Aspek
Skor 1
Mampu merakit media “woody puzzle” dalam waktu singkat dan
terbentuk sebuah gambar jaringan tumbuhan 4
2 Lambat dalam merakit media
“woody puzzle” dan terbentuk sebuah gambar jaringan tumbuhan
3
3 Kurang mampu merakit media
“woody puzzle” dan terbentuk sebuah gambar jaringan tumbuhan
2
4 Kesulitan merakit media
“woody puzzle” dan tidak membentuk sebuah gambar jaringan tumbuhan
1
Skor maksimal 4
Skor maksimal total = 16
Lampiran 13. Silabus Pembelajaran
SILABUS
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Kendal
Mata Pelajaran : Biologi
KelasProgram : XIIPA
Semester : 1
Standar Kompetensi : 2. Memahami keterkaitan antara struktur dan fungsi jaringan tumbuhan dan hewan, serta penerapannya dalam konteks salingtemas.
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Indikator Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
2.1 Mengidentifikasi
struktur jaringan tumbuhan dan
mengkaitkannya dengan
Struktur jaringan
tumbuhan. - Melakukan
pengamatan berbagai
struktur jaringan pada
organ akar, Mengidentifikasi
berbagai macam jaringan yang
terdapat pada tumbuhan
1. Teknik Penilaian:
tes tertulis dan
penugasan 2. Bentuk
6x45’ a. Buku
IPA Biologi
Kelas XI penerbit
Sunda
1 1
4 1
1 5
90
fungsinya, menjelaskan
sifat totipotensi
sebagai dasar kultur
jaringan. batang dan
daun monokotil melalui
mikroskop - Melakukan
diskusi kelas tentang struktur,
fungsi, dan lokasi jaringan tumbuhan
melalui media “woody puzzle”
yang dirakit sehingga
membentuk gambar akar ,
batang dan daun monokotil dan
dikotil -
Melakukan Menjelaskan fungsi
berbagai jaringan tumbuhan pada
organ akar, batang dan daun
berdasarkan ciri strukturnya
Menggambar berbagai macam
struktur jaringan tumbuhan seperti
akar, batang, dan daun
Membedakan struktur akar, batang
Instrumen: pilihan
ganda dan essay dan
LKS Kelapa
b. b. Media “Woody
Puzzle”
c. LKS : terlampir
91
Kendal, 2014 Guru,
pengidentifikasian jaringan tumbuhan
setelah merakit media
“woody puzzle” dengan
mengisi Lembar Kerja Siswa
- Presentasi
tentang hasil diskusi
dan daun dikotil dan monokotil
92
Lampiran 14. RPP
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Sekolah : SMA Negeri 2 Kendal
KelasSemester : XI IPA 2 Mata Pelajaran : IPA Biologi
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit
Standar Kompetensi
2. Memahami keterkaitan antara struktur dan fungsi jaringan tumbuhan dan hewan, serta penerapannya dalam konteks salingtemas.
Kompetensi Dasar
2.1 Mengidentifikasi struktur jaringan tumbuhan dan mengaitkan dengan fungsinya, menjelaskan sifat totipotensi sebagai dasar kultur jaringan
Indikator Kognitif
a. Proses
1. Mengidentifikasi berbagai macam jaringan yang terdapat pada tumbuhan
2. Menjelaskan fungsi berbagai jaringan tumbuhan seperti pada akar, batang dan daun berdasarkan ciri strukturnya
3. Menggambar berbagai macam jaringan pada tumbuhan seperti akar, batang dan daun monokotil dan dikotil
4. Membedakan struktur jaringan pada akar, batang dan daun
monokotil dan dikotil
b. Produk
Hasil diskusi kelompok menggambar dan mengidentifikasi gambar “Woody puzzle berbagai macam struktur jaringan tumbuhan pada
akar, batang dan daun
Psikomotorik
1. Terampil dalam merakit “Woody Puzzle” bergambar jaringan
tumbuhan seperti akar, batang dan daun monokotil dan dikotil 2. Terampil dalam menyampaikan hasil diskusi kelompok
Afektif a. Karakter
Demokratis, rasa ingin tahu, berani, jujur dan tanggung jawab
b. Ketrampilan Sosial
Bekerjasama, bertanya, menyumbang ide atau berpendapat, menjadi pendengar yang baik, berkomunikasi dalam diskusi
Tujuan Pembelajaran Kognitif
a. Proses
Siswa dapat: 1. Mengidentifikasi berbagai macam jaringan yang terdapat pada
tumbuhan melalui praktikum dan kegiatan diskusi 2. Menjelaskan fungsi berbagai jaringan tumbuhan seperti pada akar,
batang dan daun berdasarkan ciri strukturnya melalui kegiatan diskusi kelompok
3. Menggambar berbagai macam jaringan pada tumbuhan seperti akar, batang dan daun monokotil dan dikotil melalui kegiatan
diskusi kelompok 4. Membedakan struktur jaringan pada akar, batang dan daun
monokotil dan dikotil melalui kegiatan diskusi kelompok
b. Produk
Hasil diskusi kelompok menggambar dan mengidentifikasi gambar “Woody puzzle” berbagai macam struktur jaringan tumbuhan pada
akar, batang dan daun
Psikomotor
Siswa dapat: 1.
Terampil dalam merakit “Woody Puzzle” bergambar jaringan tumbuhan seperti akar, batang dan daun monokotil dan dikotil
2. Terampil dalam menyampaikan hasil diskusi kelompok
Afektif a. Karakter
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, siswa diharapkan memiliki karakter demokratis, rasa ingin tahu, berani, dan tanggung jawab
b. Ketrampilan Sosial
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, siswa diharapkan memiliki keterampilan sosial bekerjasama, bertanya, menyumbang ide atau
berpendapat, menjadi pendengar yang baik, berkomunikasi dalam diskusi
Materi Pembelajaran
Struktur jaringan tumbuhan dapat dibedakan menjadi jaringan meristem dan jaringan dewasa. Beberapa macam jaringan yang terdapat pada jaringan
dewasa antara lain jaringan epidermis, jaringan parenkim, jaringan penguat, jaringan pengangkut. Fungsi masing-masing jaringan berbeda-beda sesuai letak,
posisi, usia, dan pengaruh faktor luar. Berbagai jaringan dewasa tersebut dapat diamati melalui organ pada tumbuhan seperti pada akar, batang dan daun.
Metode Pembelajaran
Metode : - Praktikum - Diskusi kelompok dan presentasi
- Ceramah tanya jawab
Langkah-langkah Kegiatan Pertemuan pertama 2 x 45 menit
Kegiatan Pendahuluan Aktivitas
Metode Karakter Waktu
Guru Siswa
Aperseps i
1. Guru mengucap salam menyapa
siswa 2. Guru menunjukkan
sikap peduli
dengan menanyakan
bagaimana kabar siswa dan
menyakan siapa yang tidak masuk
hari ini 3. Guru merangsang
minat dan perhatian siswa dengan
mengajukan pertanyaan kepada
siswa: tahukah Siswa
menjawab salam
Siswa menjawab
pertanyaan guru
Siswa menjawab
pertanyaan guru
Ceramah tanya
jawab Rasa
ingin tahu 5 menit
kalian tumbuhan mendapatkan
nutrisi darimana agar bisa tumbuh?
Melewati bagian mana saja dari
tumbuhan? 4. Guru
menginformasikan kepada siswa kalau
akan diadakan pretest tentang
materi Struktur Jaringan Tumbuhan
5. Guru membagikan soal dan meminta
siswa untuk mengerjakan
6. Setelah waktu habis, siswa
diminta untuk mengumpulkan
jawaban ke depan kelas
Siswa mendengarkan
penjelasan guru
Siswa menerima soal
dan mulai mengerjakan
Siswa mengumpulka
n jawaban ke depan kelas
35 menit
b. Kegiatan Inti Aktivitas
Metode Karakter
Waktu Guru
Siswa
Eksplorasi 1.Guru membagi Siswa duduk
Praktiku Tanggung
30
siswa dalam 6 kelompok yang
terdiri dari 6 siswa 2.Guru menyiapkan
mikroskop dan preparat awetan
organ anatomi akar, batang dan
daun dikotil dan monokotil
3.Guru meminta kelompok siswa
untuk melakukan pengamatan pada
masing-masing organ tumbuhan
secara bergantian per kelompok
4.Guru meminta siswa untuk
mencermati gambar preparat
dan kemudian menggambar pada
selembar kertas preparat yang
sudah mereka lihat di bawah
mikroskop bersama teman
sekelompoknya
Sekelompok siswa
melakukan pengamatan
preparat awetan di bawah
mikroskop secara
bergantian
Siswa mencermati dan
kemudian menggambar
preparat awetan anatomi organ
pada tumbuhan m
jawab menit
Elaborasi 5. Guru meminta
salah satu Salah satu
kelompok siswa Diskusi
dan Berani
10
perwakilan kelompok siswa
yang berani untuk
mempresentasika n ke depan kelas
tentang pengamatan
anatomi organ pada tumbuhan
di bawah mikroskop dan
meminta siswa lain untuk
memperhatikan. 6. Guru
mempersilakan kelompok lain
untuk menanggapi jika
ada perbedaan pendapat. Guru
menghimbau jika ada perbedaan
pendapat disanggah
dengan cara baik- baik
7. Guru meminta kelompok lain
untuk yang berani
maju ke depan untuk
mempresentasik an hasil diskusi
Kelompok siswa lain menanggapi
hasil pengamatan
kelompok siswa yang maju ke
depan kelas
Kelompok lain memberikan
aplause kepada kelompok yang
maju dan presentas
i menit
memberikan aplause kepada
kelompok yang maju dan
mempersilakan untuk duduk
kembali kemudian untuk
duduk kembali
Konfirmas i
1. Guru memberikan umpan balik kepada
siswa dengan memberikan
kesempatan kepada siswa untuk
bertanya jika ada materi yang belum
dipahami. Guru menghimbau siswa
agar bersikap jujur mengenai bagian
dari materi yang
belum dipahami
Siswa yang belum paham
bertanya pada guru
Ceramah tanya
jawab Jujur
5 menit
c. Kegiatan Penutup Aktivitas
Alokasi waktu
Guru Siswa
1. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil
belajar pada pertemuan ini
Siswa bersama guru menyimpulkan hasil belajar
pertemuan ini Siswa mendengarkan
5 menit
2. Guru menginformasikan kalau pertemuan
selanjutnya akan ada diskusi kelompok
membahas materi Struktur Jaringan
Tumbuhan 3. Guru menghimbau agar
siswa belajar di rumah tentang materi Struktur
Jaringan Tumbuhan 4. Guru menutup pelajaran
dan mengucapkan salam
penjelasan dari guru
Siswa menjawab salam dari guru
Pertemuan kedua 2 x 45 menit a. Kegiatan Pendahuluan
Aktivitas Metode
Karakter Waktu Guru
Siswa
Aperseps i
1. Guru mengucap
salam menyapa siswa
2. Guru menunjukkan
sikap peduli
dengan menanyakan
bagaimana kabar siswa dan
menyakan siapa Siswa
menjawab salam
Siswa menjawab
pertanyaan guru Ceramah
tanya jawab
Rasa ingin tahu
5 menit
yang tidak masuk hari ini
3. Guru merangsang minat dan
perhatian siswa dengan
mengajukan pertanyaan
kepada siswa: “apa itu
jaringan?” Siswa
menjawab pertanyaan
guru. Jawaban diharapkan:
jaringan adalah kumpulan dari
beberapa sel yang struktur
dan fungsinya sama
Motivasi 1. Guru
menumbuhkan rasa ingin tahu
dengan menanyakan
“Apakah ada diantara kalian
yang bisa menjelaskan
kalau menanam benih pohon jati
di ruang tamu lama kelamaan
rumah akan roboh? Mengapa
Siswa menjawab
pertanyaan dari guru. Harapan
jawaban: ada. Bertambah
besar dan tinggi karena ada
aktivitas dari kambium
Ceramah tanya
jawab Rasa
ingin tahu
5 menit
bisa demikian? Tahu tidak
mengapa bisa tumbuh?”
2. Guru menjelaskan
tujuan yang harus dikuasai siswa
setelah pembelajaran
materi struktur jaringan
tumbuhan Siswa
mendengarkan penjelasan dari
guru dan menulis tujuan
pembelajaran
b. Kegiatan Inti Aktivitas
Metode Karakter
Waktu Guru
Siswa
Eksplorasi 1. Guru membagi siswa dalam 6
kelompok yang terdiri dari 6
siswa 2. Guru
membagikan “woody puzzle”
akar, batang dan daun monokotil
dan dikotil beserta Lembar
Siswa duduk bersama teman
sekelompoknya
Siswa menerima “woody puzzle”
beserta Lembar Kerja Siswa
Diskusi dan
presenta si
Tanggung jawab
10 menit
Kerja Siswa masing-masing
kelompok mendapatkan 3
gambar 3. Guru meminta
siswa mencermati
“woody puzzle” dan Lembar
Kerja Siswa yang berisi
materi struktur jaringan
tumbuhan. 4. Guru meminta
siswa untuk merangkai
“woody puzzle”mengerja
kan Lembar Kerja Siswa
Siswa mencermati “woody puzzle”
dan Lembar Kerja Siswa yang berisi
materi struktur jaringan tumbuhan.
Siswa merangkai “woody
puzzle”mengerjaka
n Lembar Kerja Siswa
Elaborasi 5. Guru meminta
salah dua kelompok siswa
yang berani untuk
mempresentasika n ke depan kelas
tentang hasil diskusi
Salah satu kelompok siswa
yang berani maju ke depan untuk
mempresentasikan hasil diskusi
Diskusi dan
presenta si
Berani
50 menit
kelompok beserta gambar
jaringan tumbuhan yang
sudah mereka rangkai, dan
meminta siswa lain untuk
memperhatikan. 6. Guru
mempersilakan kelompok lain
untuk menanggapi jika
ada perbedaan pendapat. Guru
menghimbau jika ada perbedaan
pendapat disanggah
dengan cara baik-baik
7. Guru meminta kelompok lain
untuk memberikan
aplause kepada kelompok yang
maju dan mempersilakan
untuk duduk Kelompok siswa
lain menanggapi hasil diskusi
kelompok siswa yang maju ke
depan kelas
Kelompok lain memberikan
aplause kepada kelompok yang
maju dan kemudian untuk duduk
kembali
kembali Konfirmas
i 8. Guru
memberikan umpan balik
kepada siswa dengan
memberikan kesempatan
kepada siswa untuk bertanya
jika ada materi yang belum
dipahami. Guru menghimbau
siswa agar bersikap jujur
mengenai bagian dari materi yang
belum dipahami Siswa yang belum
paham bertanya pada guru
Ceramah tanya
jawab Jujur
10 menit
c. Kegiatan Penutup Aktivitas
Alokasi waktu
Guru Siswa
1. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil belajar
pada pertemuan ini 2. Guru memberikan
penghargaan dalam bentuk hadiah kepada siswa yang
Siswa bersama guru menyimpulkan hasil belajar
pertemuan ini Siswa menerima
penghargaan dari guru 10
sudah berani maju dan mengemukakan pendapatnya.
3. Guru menginformasikan kalau pertemuan selanjutnya akan
diadakan postest 4. Guru menghimbau agar siswa
belajar di rumah tentang materi Struktur Jaringan
Tumbuhan 5. Guru menutup pelajaran dan
mengucapkan salam Siswa mendengarkan
penjelasan dari guru
Siswa menjawab salam dari guru
menit
Pertemuan ketiga 2 x 45 menit Kegiatan Pendahuluan
Aktivitas Metode
Karakte r
Waktu Guru
Siswa
Aperseps i
1. Guru mengucap salam menyapa
siswa 2. Guru
menunjukkan sikap
peduli dengan
menanyakan bagaimana kabar
siswa dan menyakan siapa yang tidak
masuk hari ini 3. Guru merangsang
Siswa menjawab
salam Siswa
menjawab pertanyaan
guru
Siswa menjawab
pertanyaan Ceramah
tanya jawab
Rasa ingin
tahu 5 menit
minat dan perhatian siswa dengan
mengajukan pertanyaan kepada
siswa tentang diskusi kelompok
kemarin seperti: siapa yang masih
ingat struktur jaringan yang
menyusun organ pada daun, batang
dan akar? Siapa yang bisa
menjelaskan beda struktur palisade dan
spons dikaitkan dengan fungs
inya?” guru
b. Kegiatan Inti Aktivitas
Metode Kara
kter Waktu
Guru Siswa
Eksplorasi 1. Guru meminta
siswa untuk memperhatikan
beberapa anatomi organ
pada tumbuhan seperti batang,
akar dan daun 2. Guru
Siswa memperhatikan
penjelasan dari guru
Siswa menjawab Ceramah
dan tanya
jawab Rasa
ingin tahu
10 menit
menanyakan hal yang masih
berkaitan dengan diskusi
pertemuan yang lalu untuk
menggali pengetahuan
siswa dengan mengajukan
pertanyaan analisis seperti
mengapa korteks tidak
rapat? Mengapa hanya akar yang
memiliki endodermis?
pertanyaan dari guru
Elaborasi 3. Guru meminta
salah satu siswa yang berani
maju ke depan kelas untuk
menjelaskan kembali
perbedaan organ pada
tumbuhan dikotil dan
monokotil dan meminta siswa
Salah satu kelompok siswa
yang berani maju ke depan untuk
mempresentasika n hasil diskusi
Diskusi dan
presentas i
Beran i
25 menit
lain untuk memperhatikan.
4. Guru mempersilakan
siswa lain untuk menanggapi
jika ada sanggahan.
5. Guru meminta siswa lain untuk
memberikan aplause kepada
siswa yang maju dan
mempersilakan duduk kembali
Siswa lain menanggapi siswa
yang maju ke depan kelas
Siswa lain memberikan
aplause kepada siswa yang maju
dan kemudian untuk duduk
kembali
Konfirmasi 6. Guru
memberikan umpan balik
kepada siswa dengan
memberikan kesempatan
kepada siswa untuk bertanya
jika ada materi yang belum
dipahami. Guru menghimbau
siswa agar bersikap jujur
Siswa yang belum paham bertanya
pada guru Ceramah
tanya jawab
Jujur 5 menit
mengenai bagian dari
materi yang
belum dipahami
c. Kegiatan Penutup Aktivitas
Alokasi waktu
Guru Siswa
1. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil belajar pada
pertemuan ini 2. Guru menginformasikan kalau
hari ini akan diadakan postest materi Struktur Jaringan
Tumbuhan 3. Guru membagikan soal postest
4. Guru menghimbau siswa agar mengerjakan dengan tenang dan
teliti 5. Setelah waktu habis, guru
meminta siswa untuk mengumpulkan jawaban ke depan
kelas 6. Guru menutup pelajaran dan
mengucapkan salam Siswa bersama guru
menyimpulkan hasil belajar pertemuan ini
Siswa mendengarkan penjelasan dari guru
Siswa menerima soal postest Siswa mematuhi perintah
guru
Siswa mengumpulkan jawaban soal ke depan kelas
Siswa menjawab salam dari guru
45 menit
E. Sumber Media Belajar
a. Buku IPA Biologi kelas XI penerbit Sunda Kelapa
b. Media “Woody Puzzle” c. LKS: terlampir
F. Penilaian Hasil Belajar
3. Teknik Penilaian: tes tertulis dan penugasan 4. Bentuk Instrumen: pilihan ganda dan essay dan LKS
Kendal, 2014 Guru,
Lampiran 15. Soal Post test
Soal Post Test
Ilmu Pengetahuan Alam Biologi Kelas XI IPA
Materi : Struktur Jaringan Tumbuhan
A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat
1. Pada waktu mencangkok, pengupasan kulit batang menyebabkan batang kehilangan jaringan ….
a. floem b. sklerenkim
c. xylem d. kolenkim
e. parenkim kulit 2. Jaringan yang sel-
selnya selalu aktif membelah adalah …. a. jaringan dewasa
b. jaringan pelindung c. jaringan meristem
d. jaringan dasar e. jaringan penguat
3. Jaringan penyusun batang tumbuhan dikotil yang bersifat meristematik adalah ...
a. korteks b. kambium
c. perisikel d. endodermis
e. epidermis
Untuk nomor 4 –6, perhatikan gambar berikut.
4. Lapisan epidermis ditunjukkan pada gambar oleh nomor ….
a. 1 b. 2
c. 3 d. 4
e. 5 5. Jaringan no 2 pada gambar di atas berfungsi untuk...
a. melindungi jaringan yang berada di bawahnya b. mengangkut air dan mineral dari daun ke seluruh jaringan tumbuhan
c. menyimpan cadangan makanan d. tempat pertukaran gas
e. mengangkut air mineral dari tanah sampai ke daun 6. Gambar tersebut menunjukkan penampang melintang batang dikotil karena
…. a. memiliki jaringan pembuluh
b. susunan jaringan pembuluh membentuk cincin c. susunan jaringan pembuluh tersebar di empulur
d. memiliki biji berkeping satu e. memiliki xylem dan floem
7. Jaringan penyusun batang dan akar berbeda dalam hal ada tidaknya endodermis. Jika di akar tidak ada endodermis apa yang akan terjadi?
a. air tidak akan bisa masuk ke silinder pusat b. tidak ada pelindung bagian dalam akar
c. air dari korteks langsung dibawa ke batang 1
2 3
4 5
d. air akan masuk ke dalam akar secara berlebihan e. letak xilem dan floem akan tersebar
8. Berikut adalah nama-nama organ yang terdapat pada tumbuhan dan memiliki fungsi yang berbeda, yaitu akar, daun, bunga, buah, dan biji. Akar pada ubi
kayu mempunyai fungsi untuk …. a. penyerapan dan fotosintesis
b. penyerapan dan penyimpanan makanan c. penyerapan dan pengangkutan
d. penyerapan dan pembuatan makanan e. penyerapan dan respirasi
9. Jaringan yang berfungsi menyebarkan hasil fotosintesis ke seluruh tubuh tumbuhan adalah ….
a. xylem b. silinder pusat
c. parenkim d. endodermis
e. floem Untuk nomor 10
–11, perhatikan gambar berikut.
10. Pada gambar penampang daun tersebut, bagian yang menunjukkan sel mesofil spons adalah nomor ….
a. 1 b. 2
c. 5 d. 4
1 2
3
4 5
e. 3 11. Nomor 2 menunjukkan
jaringan yang berfungsi untuk …. a. diproduksinya pigmen-pigmen terutama untuk warna
b. proses fotosintesis c. pertukaran gas pada daun
d. penyerapan air e. pengeluaran gas karbon dioksida CO2
12. Jaringan korteks memiliki struktur yang tidak rapat dikarenakan terjadi proses...
a. penyimpanan cadangan makanan b. fotosintesis
c. penyimpanan udara d. metabolisme
e. lintasan air dan zat hara 13. Keluar masuknya udara pernafasan tumbuhan terjadi melalui...
a. stomata dan epidermis b. stomata dan lentisel
c. epidermis dan korteks d. lentisel dan korteks
e. epidermis dan lentisel 14. Tumbuhan yang menyesuaikan diri dengan lingkungan kering akan
menunjukkan ciri-ciri sebagai berikut, kecuali ….
a. stomata sedikit dan tersembunyi b. daun kecil dan berbulu
c. daun lebar dan tipis d. lapisan kutikula pada daun tebal
e. akar tersebar sangat luas 15. Seorang siswa sedang mengamati sebuah jaringan tumbuhan yang terdiri atas
sel-sel dengan bentuk menyerupai kubus, kecil, berdinding tipis, dan banyak mengandung sitoplasma dengan vakuola yang kecil. Berdasarkan ciri-ciri
tersebut, jaringan yang sedang diamati adalah jaringan...
a. parenkim b. meristem
c. pengangkut d. penyokong
e. penguat 16. Setiap organ pada tumbuhan selalu memiliki jaringan epidermis yang
terutama berfungsi untuk... a. melindungi jaringan yang ada di bawahnya
b. menjaga kelembapan c. mengurangi penguapan
d. meningkatkan absorbsi air e. meningkatkan absorbsi nutrisi
17. Pada pengamatan preparat irisan penampang melintang organ tumbuhan, ditemukan sel sel perisikel dan daerah empulur yang sangat jelas.
Berdasarkan hasil pengamatan tersebut, organ yang dimaksud adalah... a. batang tumbuhan dikotil
b. batang tumbuhan monokotil c. akar tumbuhan dikotil
d. akar tumbuhan monokotil e. akar dan batang tumbuhan dikotil
18. Untuk soal nomor 28 dan 29 cermati uraian berikut Berikut ini adalah fungsi dari jaringan tumbuhan:
1. Mengangkut air dan zat makanan hasil fotosintesis 2. Sebagai penyokong tumbuhan
3. Sebagai tempat menyimpan udara 4. Menyimpan zat makanan
Diantara beberapa pilihan di atas, yang termasuk fungsi jaringan pengangkut adalah...
a. 1 dan 2 b. 2 dan 3
c. 3 dan 4
d. 1 dan 4 e. 2 dan 3
19. Beberapa pilihan di atas adalah termasuk fungsi dari jaringan parenkim,
kecuali ...
a. 1 dan 3 b. 1 dan 2
c. 2 dan 3 d. 3 dan 4
e. 2 dan 4 20. Di lingkungan sekitar terdapat pohon berkayu dan tidak berkayu. Pohon
berkayu terjadi karena aktivitas dari... a. kambium
b. xilem c. floem
d. korteks e. endodermis
B. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar
1. Sebutkan tiga jaringan yang terdapat pada tumbuhan, serta jelaskan fungsinya masing-masing
2. Perhatikan gambar penampang melintang batang monokotil dan dikotil berikut ini
Berdasarkan gambar tersebut, jelaskan 3 perbedaan penyusun jaringan antara batang monokotil dan batang dikotil
3. Tuliskan 3 fungsi batang dan tuliskan pula jaringan-jaringan yang bertanggung jawab terhadap fungsi tersebut
4. Coba bandingkan antara tumbuhan dikotil dan monokotil berdasarkan pengamatanmu
5. Gambarlah anatomi daun dikotil beserta nama-nama jaringannya
Lampiran 16. Hasil Pre test siswa
Lampiran 20. Hasil Post test siswa
Lampiran 17. Hasil Post-test siswa
Lampiran 18. Hasil pengamatan siswa
Lampiran 19. Hasil Diskusi Siswa
Lampiran 20. Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPA 1
No Nama Siswa
L P NILAI
NILAI PRETEST
POSTEST LKS
AKHIR
1 ABU ABDIROHMAN ROSIKHUN N
L 73
87 87
87,0 2
AHMAD TSAQIFUR RIFQI L
47 70
80 75,0
3 ALIEF IRHAMUDIN
L 35
80 80
80,0 4
ANINDYA SUKMA GITA P
50 65
87 76,0
5 ANISA SURAHMAH
P 75
85 90
87,5 6
CHAMELIA HEMAWATI P
73 87
88 87,5
7 DIAN PRIHARTININGTYAS
P 50
85 90
87,5 8
DWI FATMAWATI P
53 83
85 84,0
9 ENI KURNIATI
P 47
80 88
84,0 10
FAIZAL SURYA AGASSI L
35 80
87 83,5
11 FAJAR DHIKY SATRIATAMA
L 70
75 85
80,0 12
FERI ADI GUNAWAN L
73 85
80 82,5
13 GITA POPPY LESTARI
P 37
83 80
81,5 14
HABIB ANDANG BAHTIAR L
50 80
90 85,0
15 HIDAYATUL MUSTAFID
L 40
85 87
86,0 16
IKA YUNIALIN HERLISTYANI P
63 75
88 81,5
17 IMARROTUN NASIKHA
P 45
75 87
81,0 18
INDAH ALAMIYAH P
43 62
80 71,0
19 INDRA BAYU PERMANA
L 73
87 90
88,5 20
INE NATASHA VIRGA P
77 90
90 90,0
21 LATIFATUL MUKAROMAH
P 40
80 90
85,0 22
LIZA MEIDZUL JANNAH P
60 77
85 81,0
23 LUCIA FEBRIYANI SUBARJO
P 75
85 87
86,0 24
M AVIAN KHOIRURRIZAL L
43 83
90 86,5
25 M FARID WAJDI
L 40
65 88
76,5 26
M NURUL IHZA MAULANA L
75 87
85 86,0
27 M RIFQI AL BASTOMI
L 73
85 88
86,5 28
MARGOMULYO PUTRA KURNIAWAN L
40 80
90 85,0
29 MUHAMAD NUR RIZAL ANSARI
L 60
80 90
85,0 30
NADYA ALFIANTI P
30 80
90 85,0
31 NIKEN CAHYA NOVIANA
P 45
80 80
80,0 32
REZA SUZANA P
33 83
90 86,5
33 SITI INDRIANI
P 60
93 90
91,5 34
SR. VIKNES VARAN L
47 83
80 81,5
35 TESA FITRIANA DEWI
P 47
77 85
81,0 36
YUINE SHAVIA P
73 85
80 82,5
37 YUVA ANNISA WIDIANA
P 75
85 88
86,5 Rata-rata
83,54
Rekap Data Hasil Belajar Siswa
No Data
Nilai 1
Rata-rata nilai 83,54
2 Nilai Tertinggi
91,5 3
Nilai Terendah 71
4 Jumlah Siswa Tuntas
36 5
Jumlah Siswa Tidak Tuntas 1
6 Ketuntasan klasikal
97
Kelas XI IPA 2
No Nama Siswa
L P NILAI
NILAI PRETEST
POSTEST LKS
AKHIR
1 AGIL FAZACHIA
L 23
70 95
82,5 2
AGUNG KRISTANTO SETIAWAN L
73 87
87 87,0
3 AMALIAH MAUZA ULFIAH
P 73
85 80
82,5 4
ANDRE PRATAMA L
30 83
92 87,5
5 ASA AMITA
P 73
87 87
87,0 6
AVIANTINA NURLITA DEWI P
45 73
87 80,0
7 BAGAS DWI HARDANU
L 35
73 80
76,5 8
DIFTYA NUR AFRIANTI P
73 87
80 83,5
9 HASNA WIDYA PRATIWI
P 33
80 90
85,0 10
IRANIA DESI WIBISONO P
47 75
87 81,0
11 JUMALIKAH
P 65
90 80
85,0 12
LUKMAN ADI PRASETYO L
37 73
87 80,0
13 LUKMAN YANUAR CHAKIM
L 35
85 95
90,0 14
LULUK ROZAEFAH P
30 80
90 85,0
15 M AKHLASHUL AUHAM
L 75
87 92
89,5 16
M FIDYAN FATRA ALDINO L
60 83
90 86,5
17 M IRFAN MAULANA
L 57
75 95
85,0 18
M NUR ALI KHASANI L
50 83
80 81,5
19 M. FAISAL SAFIUDIN
L 45
75 87
81,0 20
M.FIKRI NURHIDAYAT L
73 83
90 86,5
21 MAVITA NABATA DZAKIYA
P 55
80 92
86,0 22
NAJMAH MUNAWAROH P
47 80
90 85,0
23 NOVIA RIZKY SUSILO
P 73
87 95
91,0 24
OKTAVIANA DEWI P
55 73
92 82,5
25 PRISTIAN ALDY PRATAMA
L 63
85 95
90,0 26
PUTRI MARIANA SIDABUTAR P
47 80
80 80,0
27 RENNY KUSUMA DEWI
P 63
63 92
77,5 28
RIFNA NUR IZZA P
55 80
87 83,5
29 RINDANG EPILIA MULIAWATI
P 53
77 87
82,0 30
SITI NUR HAYATI P
65 83
80 81,5
31 TOMI SANTANA
L 33
60 80
70,0 32
TRI WAHYU PERDANA L
73 85
90 87,5
33 TRI WIJI ARTINI
P 33
73 95
84,0 34
UTSFI HANIFA P
73 87
80 83,5
35 ZAHRINA ALIFIANI
P 43
60 80
70,0 36
RAHAYU RATNASARI P
73 87
80 83,5
Rata-rata 83,33
Rekap Data Hasil Belajar Siswa
No Data
Nilai 1
Rata-rata nilai 83,3
2 Nilai Tertinggi
91 3
Nilai Terendah 70
4 Jumlah Siswa Tuntas
34 5
Jumlah Siswa Tidak Tuntas 2
6 Ketuntasan klasikal
94