Pengertian Pembelajaran Kajian Teori

12 adalah kondisi yang ada di luar diri pibadi siswa, misalnya ruang belajar bersih, sarana dan prasarana belajar memadai. Dari beberapa pengertian di atas belajar merupakan suatu proses peru- bahan perilaku melalui pengalaman sebagai bentuk interaksi dengan lingkungan. Dikatakan belajar bila seseorang berubah dari pola pikir maupun tingkah lakunya.

2.1.2 Pengertian Pembelajaran

UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas; pembelajaran merupakan proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran adalah seperangkat peristiwa yang mempe- ngaruhi peserta didik sedemikian rupa sehingga peserta didik memperoleh kemu- dahan dalam berinteraksi dengan lingkungannya Briggs dalam Rifa’i dan Catharina, 2010:193. Sedangkan menurut Isjoni 2010:14, pembelajaran meru- pakan upaya pendidik untuk membantu peserta didik melakukan kegiatan belajar. Tujuan pembelajaran adalah terwujudnya efisiensi dan efektivitas kegiatan belajar yang dilakukan peserta didik. Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Agar pembelajaran berhasil, kom- ponen-komponen pembelajaran harus saling berkaitan satu sama lain. Komponen- komponen tersebut meliputi tujuan, materi, kegiatan, dan evaluasi pembelajaran Udin, 2008:1.21. Langkah-langkah pembelajaran berdasarkan teori Skinner dalam Dimyati 2006:9 yaitu : 1 mempelajari keadaan kelas; 2 membuat daftar penguat 13 positif; 3 memilih dan menentukan urutan tingkah laku yang dipelajari serta jenis penguatnya.4 membuat program pembelajaran. Menurut Piaget dalam Dimyati 2006:14 pembelajaran terdiri dari empat langkah, yaitu 1 menentukan topik yang dapat dipelajari oleh anak sendiri; 2 memilih atau mengembangkan aktivitas kelas dengan topik tersebut; 3 menge- tahui adanya kesempatan bagi guru untuk mengemukakan pertanyaan yang menunjang proses pemecahan masalah; 4 menilai pelaksanaan tiap kegiatan, memperhatikan keberhasilan, dan melakukan revisi. Dari berbagai konsep di atas belajar dan pembelajaran adalah suatu proses saling berkaitan. Sedangkan pembelajaran merupakan upaya mengajar siswa yang dilakukan guru untuk mencapai tujuan pembelajaran. Guru perlu memilih teori yang relevan bagi anak asuhnya sesuai dengan kondisi perilaku siswa.

2.1.3 Kualitas Pembelajaran

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL ARIAS BERBANTUAN MEDIA VIDEO PADA SISWA KELAS IVA SDN 01 WATES SEMARANG

2 11 274

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI PENDEKATAN INKUIRI MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 KEMUJAN KARIMUNJAWA JEPARA

0 14 184

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS III SDN BRINGIN 02

0 22 270

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA VIDEO PADA SISWA KELAS VA SDN SAMPANGAN 02 SEMARANG

0 10 247

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENDEKATAN CTL DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN GAJAHMUNGKUR 02 SEMARANG

0 13 285

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENDEKATAN INKUIRI DENGAN MEDIA KOMIK SAINS PADA SISWA KELAS V SDN TUGUREJO 03 SEMARANG

0 9 377

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION BERBANTUAN MEDIA KOKAMI PADA SISWA KELAS IV SDN 1 BEBENGAN KENDAL

11 53 220

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN GAJAHMUNGKUR 02 SEMARANG

0 4 332

(ABSTRAK) PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA MATERI GAYA DAN GERAK IPA MELALUI CD-INTERAKTIF DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA KELAS IV SDN I TEGOREJO KAB. KENDAL.

0 0 2

PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA MATERI GAYA DAN GERAK IPA MELALUI CD-INTERAKTIF DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA KELAS IV SDN I TEGOREJO KAB. KENDAL.

0 0 165