Sumber : Badan Meteorologi dan Geofisika, Jalan Ngumban Surbakti, Medan.
3.4.2 Pengolahan Data
Pada pengolahan data pada penelitian ini berisikan spesifikasi data yang akan digunakan dalam penelitian yaitu mencakup analisis data literatur, data curah hujan,
peta topografi, dan jumlah penduduk. Data-data tersebut akan dilakukan beberapa analisis, antara lain:
1. Analisis Hidrologi
Setelah data curah hujan yang dibutuhkan diperoleh, langkah selanjutnya adalah analisis hidrologi. Data-data yang diperoleh dari suatu pusat penelitian akan di hitung
dengan menggunakan suatu metode perhitungan antara lain:
a Curah Hujan Rencana:
Analisa curah hujan rencana dengan menggunakan empat analisa frekuensi,
yaitu:
Metode Normal
Metode Log Normal
Metode Log Pearson Tipe III
Metode Gumbel
November 125,4
141,2 206,4
148,4 374,1
412,8 130,6
246,4 215,8
234,8
Desember 187,7
166,4 311,4
346,6 218,4
245,7 46,1
159,2 169,3
270,2
Universitas Sumatera Utara
b Analisa Cacthment Area dan Koefisien Run Off
Faktor-faktor yang mempengaruhi sebelum menganalisa debit rencana suatu daerahkawasan yang akan ditinjau perlu diperkirakan terlebih dahulu seperti daerah tangkapan
hujan cacthment area dan koefisien Run off pada kawasan tersebut.
c Intensitas Curah Hujan Rencana
Intensitas hujan dihitung dengan menggunakan Rumus Monobe.Rumus ini dipilih karena data yang tersedia adalah data hujan harian dan bukan data hujan jangka pendek.
d Perhitungan Debit Banjir
Berdasarkan ketersediaan data yang ada, digunakan Metode Rasional untuk memperkirakan laju aliran puncak atau debit banjir rencana.
2. Perhitungan Debit Air Kotor
Debit air kotor diperhitungkan dari data jumlah penduduk yang tersedia dikalikan dengan debit buangan tiap orang per hari.
3. Debit Kumulatif
Debit total saluran drainase adalah penjumlahan dari debit air hujan dan debit air kotor dari rumah tangga.
4. Perancangan Dimensi Saluran
Berdasarkan perhitungan debit kumulatif, didapatkan berapa dimensi saluran drainase Setelah dilakukan perhitungan dengan data-data yang telah dikumpulkan maka
di dapatkan dimensi saluran untuk Perumahan Villa Johor.
Universitas Sumatera Utara
5. Perbandingan Dimensi Saluran Eksisting dengan Hasil Perhitungan
Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah dimensi drainase yang ada sudah memenuhi kriteria perencanaan atau tidak.Apabila dimensi drainase tidak sesuai maka
solusi permasalahan adalah dengan memperbaiki danatau membuat dimensi sesuai dengan hasil perhitungan.Apabila dimensi sudah sesuai dengan perencanaan, diperlukan
solusi untuk mengatasi banjir tersebut. Dari hasil perbandingan juga akan dipertimbangkan solusi yang paling efektif untuk mengatasi banjir genangan di
Perumahan Villa Johor.
6. Menghitung efisiensi debit banjr yang berkurangtereduksi