42
Tabel 12. Kisi-kisi Instrumen Kesadaran Siswa Akan Nilai Globalisasi
No Indikator
Favorable Unvavorable
1 Menyadari akan adanya nilai sebagai kualitas
yang perlu diusahakan 1, 6, 15, 19,
20, 21, 22 23, 26, 28, 37,
41, 42, 43, 44 2
Menyadari akan peranan nilai yang menjadi daya tarik manusia untuk mewujudkannya
2, 7, 11, 16, 24, 29, 33, 38
3 Menyadari akan sarana-sarana penunjang
wujud serta cara-cara yang perlu diusahakan demi terwujudnya nilai yang akan dituju
3, 8, 12 25, 27, 30, 34
4 Menyadari sikap sebelum melakukan yang
diperlukan demi terwujudnya nilai yang diharapkan
4, 9, 13, 17 31, 35, 39
5 Menyadari tindakan yang perlu dilakukan demi
terwujudnya nilai yang menjadi tujuan 5, 10, 14, 18
32, 36, 40
Jumlah 22
22
3.9 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data menggunakan program komputer IBM SPSS Statistic 20 for Windows
. Teknik analisis data meliputi beberapa langkah, yaitu:
43
1. Uji Normalitas
Uji normalitas data dengan menggunakan teknik Kolmogorov-Smirnov. Peneliti menggunakan teknik
Kolmogorov-Smirnov dengan tujuan untuk
menentukan jenis ststistik yang akan digunakan Sarwono, 2010:27, kriteria yang digunakan dalam teknik Kolmogorov-Smirnov antara lain:
a. Jika harga sig.2-tailed 0,05, distribusi data normal. Jika distribusi data normal, teknik statistik yang digunakan adalah statistik parametik uji t
atau t-test. b. Jika harga sig.2-tailed 0,05, distribusi data tidak normal. Jika
distribusi data tidak normal, teknik statistik yang digunakan adalah statistik non parametrik yaitu Mann-Whitney, Wilcoxon, atau Kruskal-
Wallis. 2.
Uji Statistik a. Uji persamaan data pretest
Uji persamaan data pretest dilakukan untuk mengetahui apakah skor pretest
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol mempunyai titik pijak yang sama atau berbeda. Kriteria untuk menilai persamaan data
sebagai berikut: 1 Jika sig.2-tailed 0,05, maka tidak terdapat perbedaan yang
signifikan antara pre-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dengan kata lain kedua kelompok data memiliki persamaan.
2 Jika sig.2-tailed 0,05, maka terdapat perbedaan yang signifikan antara pre-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dengan
kata lain kedua kelompok data tidak terdapat persamaan atau berbeda.
44
b. Uji perbedaan data pretest ke posttest Uji perbedaan data pretest ke posttest digunakan untuk mengetahui
apakah ada kenaikan yang terjadi dalam kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Kriteria untuk menilai persamaan data sebagai
berikut: 1 Jika sig.2-tailed 0,05, maka tidak terdapat perbedaan yang
signifikan antara pre-test dan posttest, dengan kata lain tidak ada kenaikan yang signifikan antara nilai pretest ke posttest.
2 Jika sig.2-tailed 0,05, maka terdapat perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest, dengan kata lain ada kenaikan yang
signifikan antara nilai pretest ke posttest. c. Uji pengaruh perlakuan
Uji perlakuan dilakukan untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan antara skor post-test kelompok kontrol dan kelompok
eksperimen. Kriteria untuk menarik kesimpulan sebagai berikut: 1 Jika sig.2-tailed 0,05, maka tidak terdapat perbedaan yang
signifikan pada skor post-test kelompok kontrol dan eksperimen, dengan kata lain penggunaan metode inkuiri tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis. 2 Jika sig.2-tailed 0,05, maka terdapat perbedaan yang signifikan
pada skor post-test kelompok kontrol dan eksperimen, dengan kata lain penggunaan metode inkuiri berpengaruh secara signifikan
terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis.
45
d. Uji besar pengaruh Uji besar pengaruh dilakukan untuk mengetahui besarnya pengaruh
model PBM terhadap minat dan kesadaran siswa akan nilai globalisasi pada kelas kontrol yang menggunakan metode ceramah dan tanya jawab
dan kelompok eksperimen yang menggunakan model PBM. Pengujian ini dilakukan baik pada kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen.
Untuk mengetahui besar pengaruh model PBM pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen
Rumus yang digunakan untuk data yang terdistribusi normal Field, A. 2009:57,179 :
Keterangan: r
= effect size dengan menggunakan koefisien Pearson t
= harga uji t df = harga derajat kebebasan
Rumus untuk data yang terdistribusi tidak normal Field, 2009:550:
Keterangan: r
= effect size dengan menggunakan koefesien korelasi Pearson Z = harga konversi dari Standar Deviasi diperoleh dari SPSS uji
Wilxocon =
+
= √
46
N = jumlah total observasi 2x jumlah siswa Sedangkan untuk mengetahui presentase pengaruh tersebut
digunakan koefisien determinasi dengan rumus sebagai berikut:
Kriteria yang digunakan untuk menentukan besar pengaruh Field, 2009:179 adalah:
1. Jika r = 0,10 , maka dapat dikatakan efek yang dimiliki kecil atau
setara dengan 1 pengaruh yang diakibatkan oleh variabel independen.
2. Jika r = 0,30 , maka dapat dikatakan efek yang dimiliki menengah atau
setara dengan 9 pengaruh yang diakibatkan oleh variabel independen.
3. Jika r = 0,50 , maka dapat dikatakan efek yang dimiliki besar atau
setara dengan 25 pengaruh yang diakibatkan oleh variabel independen
3. Uji selisih skor
Uji selisih skor dilakukan jika terdapat perbedaan antara skor pretest kelompok kontrol dan kelompok eksperimen, atau dengan kata lain kelompok
kontrol dan kelompok eksperimen tidak berasal dari titik pijak yang sama sehingga tidak digunakan analisis pengaruh perlakuan namun menggunakan
perhitungan selisih skor pretest dan posttest pada masing-masing kelompok. Kriteria untuk menarik kesimpulan sebagai berikut:
1 Jika sig.2-tailed 0,05, maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada skor posttest kelompok kontrol dan eksperimen, dengan kata lain
= 100
47
penggunaan metode inkuiri tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis.
2 Jika sig.2-tailed 0,05, maka terdapat perbedaan yang signifikan pada skor posttest kelompok kontrol dan eksperimen, dengan kata lain
penggunaan metode inkuiri berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis.
48
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN