Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

Oleh karena jumlah siswa kelas XI dengan jumlah sampel yang ditetapkan relatif kecil, yaitu 21 siswa 7,34 maka siswa kelas XI diambil seluruhnya sebagai sampel. Dengan pertimbangan agar siswa dapat berkonsentrasi mengisi kuesioner dan tidak mengganggu kelas yang lain. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 286 siswa terdiri dari SMK N 1 Depok 95 siswa, SMK N 1 Godean 96 siswa dan SMK N 1 Tempel 95 siswa.

E. Teknik Pengumpulan Data

1. Kuesioner Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data Non-Tes berupa kuesioner. Kuesioner yang digunakan adalah jenis tertutup. Kuesioner ini digunakan untuk mengungkap data variabel penilaian hasil belajar berdasarkan Kurikulum 2013 menurut persepsi siswa. Responden yang mengisi kuesioner ini adalah siswa kelas XI Program Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Depok, SMK Negeri 1 Godean dan SMK Negeri 1 Tempel Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kuesioner dilengkapi dengan identitas responden yang harus diisi secara lengkap berupa nama, jenis kelamin, nama sekolah dan status sekolah. Pengisian identitas ini bertujuan untuk memperoleh informasi yang relevan dan memperoleh informasi mengenai suatu masalah secara serentak. Kuesioner yang digunakan terdiri dari 24 pernyataan yang dimulai dengan nomor butir 1 sampai dengan 24 mengenai penilaian hasil belajar berdasarkan Kurikulum 2013 dengan menggunakan skala likert atau skala bertingkat. Penggunaan skala likert terdiri dari 4 tingkatan preferensi untuk mengukur tingkat keberhasilan variabel, sebagai berikut: SS : Sangat Setuju S : Setuju TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju Metode ini digunakan untuk mengukur sikap berupa setuju maupun ketidaksetujuan responden untuk menilai suatu objek pernyataan pada setiap kuesioner. Dalam kuesioner yang berisi butir-butir instrumen kemudian diukur sesuai dengan data yang telah diisi oleh responden, data tersebut akan dianalisis untuk memberikan skor skala likert. Pemberian skor skala likert terdiri dari dua jenis pernyataan yaitu pernyataan yang bersifat positif dan negatif. Berikut ini adalah tabel dari setiap masing- masing pemberian skor skala likert untuk jawaban responden: Tabel 3.6 Skor Skala Likert untuk Kuesioner Pernyataan Positif Pernyataan Negatif Jawaban SS Skor = 4 Jawaban SS Skor = 1 Jawaban S Skor = 3 Jawaban S Skor = 2 Jawaban TS Skor = 2 Jawaban TS Skor = 3 Jawaban STS Skor = 1 Jawaban STS Skor = 4 Skor likert yang diperoleh dari responden, selanjutnya akan diintepretasikan berdasarkan PAP II Masidjo, 1995:158-159. 2. Penyusunan Kuesioner Agar memperoleh validitas isi maka penyusunan kuesioner tentang implementasi penilaian hasil belajar berdasarkan Kurikulum 2013 menurut persepsi siswa, yaitu: Tabel 3.7 Daftar Penyusunan Kuesioner Variabel DimensiSub- Variabel Indikator Positif + Negatif - Penilaian Hasil Belajar 1 Jenis-jenis Penilaian Hasil Belajar 1 Menyelenggara kan ulangan harian 1 2 Menyelenggara kan ulangan tengah semester 2 3 Menyelenggara kan ulangan akhir semester ganjil 3 4 Menyelenggara kan ulangan akhir semester genap ujian kenaikan kelas 4 Variabel DimensiSub- Variabel Indikator Positif + Negatif - 2 Prinsip Pendekatan Penilaian Hasil Belajar 1 Penilaian yang obyektif 5 2 Penilaian yang terpadu 6 3 Penilaian yang edukatif 7 4 Penilaian yang ekonomis 8 5 Penilaian yang transparan 9 3 Teknik Penilaian Hasil Belajar 3.1 Teknik Penilaian Hasil Belajar Kompetensi Sikap 1 Menggunakan teknik observasi atau pengamatan perilaku 10, 11 2 Menggunakan teknik penilaian diri 12 3 Menggunakan teknik penilaian antar siswa 13, 14 4 Menggunakan teknik jurnal 15 3.2 Teknik Penilaian Hasil Belajar Kompetensi Pengetahuan 5 Menggunakan teknik tes tertulis 16 6 Menggunakan teknik tes lisan 17, 18 7 Menggunakan teknik penugasan atau proyek 19 3.3 Teknik Penilaian Hasil Belajar Kompetensi Keterampilan 8 Menggunakan teknik kinerja 20, 21, 22 9 Menggunakan teknik proyek 23 10 Menggunakan teknik penilaian portofolio 24

F. Teknik Pengujian Instrumen

Dokumen yang terkait

Implementasi penilaian dan proses pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 ditinjau dari status kepegawaian dan masa kerja : studi kasus pada SMK bidang keahlian bisnis dan manajemen se-Kabupaten Sleman.

0 0 245

Implementasi proses pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 menurut persepsi siswa: studi kasus pada SMK Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen, Program Keahlian Akuntansi se- Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 0 263

Implementasi proses pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 menurut persepsi guru : studi kasus pada guru mata pelajaran akuntansi SMK negeri dan swasta bidang keahlian bisnis dan manajemen program keahlian akuntansi se-Kabupaten Sleman.

0 0 273

Implementasi penilaian hasil belajar oleh pendidik berdasarkan kurikulum 2013 menurut persepsi siswa : studi kasus pada SMK Swasta Bidang Keahlian Bisnis Dan Manajemen Program Keahlian Akuntansi Se-Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 3 317

Implementasi penilaian hasil belajar berdasarkan kurikulum 2013 menurut persepsi guru studi kasus pada SMK bidang keahlian bisnis dan manajemen, program keahlian akuntansi se-Kabupaten Sleman.

0 0 261

IMPLEMENTASI PENILAIAN HASIL BELAJAR KURIKULUM 2013 PADA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK 2 SURAKARTA.

0 0 224

HAMBATAN GURU DALAM PERENCANAAN, PELAKSANAAN DAN PENILAIAN PEMBELAJARAN KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA PADA PENERAPAN KURIKULUM 2013 DI SMK SE DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 0 166

PERSEPSI GURU TERHADAP IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 BIDANG KEAHLIAN TEKNIK BANGUNAN DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 2 152

IMPLEMENTASI EMPLOYABILITY SKILLS PADA SMK PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI BIDANG KEAHLIAN BISNIS MANAJEMEN

0 0 9

Karakteristik Perangkat Tes Teori Kejuruan SMK Bisnis dan Manajemen Program Keahlian Akuntansi di Daerah Istimewa Yogyakarta - USD Repository

0 4 13