180
Jagung manis tidak mampu memproduksi pati sehingga
bijinya terasa lebih manis ketika masih muda.
Secara rinci kandungan zat apa saja yang terdapat pada jagung
adalah: gula, kalium, asam jagung dan minyak lemak.
Utrennya buah yang masih muda banyak mengandung zat
protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, belerang, vitamin A, B1,
B6, C dan K.
Rambutnya mengandung minyak lemak, damar, gula, asam
maisenat dan garam-garam mineral.
Biji buah jagung biasanya di buat tepung jagung maizena.
e. Manfaat dan kegunaan
Salah satu manfaat jagung adalah diuretik memperlancar
air seni karena kandungan kaliumnya yang tinggi terutama
pada rambut dan tongkol mudanya.
Selain itu, kandungan thiamin bisa mengeringkan luka seperti
misalnya luka pada cacar air. Kandungan fosfornya baik untuk
tulang dan gigi.
Kegunaan jagung adalah: 1. Melancarkan air seni
2. Radang ginjal, batu ginjal 3. Hipertensi
4. Diabetes 5. Melancarkan ASI
6. Rakhitis 7. Batu empedu
8. Cacar air 9. Diare
10.
Keguguran rambut, daun dan tongkol mudanya
f. Teknik Budidaya Jagung Sukmaraga
Produksi jagung dewasa ini tidak dapat memenuhi kebutuhan
dalam negeri sehingga diperlukan impor.
Keadaan ini tidak dapat dibiarkan karena akan
merugikan para peternak yang membutuhkan pakan, dimana
jagung memegang peran 51 sebagai bahan pokok
pembuatan pakan.
Untuk mengatasi hal ini maka dicarilah varietas jagung yang
dapat berproduksi sampai 8,5 tonha.
Oleh karena itu perlu suatu acuan teknologi budidaya jagung
sukmaraga, sehingga petani yang mencoba dan
mengembangkan jagung sukmaraga dapat berhasil sesuai
potensial hasil dari jagung tersebut.
Di unduh dari : Bukupaket.com
181
Diharapkan dengan berhasilnya petani menerapkan jagung
sukmaraga, peningkatan produksi jagung dapat
meningkat. Mengingat jagung sukmaraga adalah jagung
komposit dapat ditanam ulang sampai 3 tiga kali tanam tidak
seperti jagung Hibrida hanya 1 satu kali tanam sehingga harus
beli lagi, jadi cukup menghemat input sarana produksi.
1Penyiapan lahan 1.
Tanah dibajak 15-20 cm, gemburkan dan ratakan,
atau tanpa olah tanah bagi tanah gemburringan.
2. Bersih dari sisa-sia
tanaman dan tumbuhan pengganggu.
2. Penanaman 1. Buat lubang tanam
dengan tugal sedalam 5 cm.
2. Jarak tanam 75 cm x 40 cm 2 tanaman rumpun,
atau 75 cm x 20 cm 1tanaman rumpun
3. Masukkan benih dalam lubang tanam dan tutup
dengan tanah atau pupuk kandang.
3 Pemupukan 1.
Takaran pupuk: untuk yang telah dika\ji di
Lampung 350 kg ureaha + 150 kg SP 36ha + 100
kg KCLha.
2. Pupuk diberikan 2 kali,
pertama 7-10 hst 200 kg ureaha + 150 kg SP
36ha +100 kg KCLha kedua:30-35 hst250 kg
ureaha.
3. Pupuk diberikan dalam
lubang larikan + 10 cm
4. Disamping tanaman
ditutup dengan tanah .
5.Penyiangan 1. Penyiangan pertama
pada umur 15 hst. 2. Penyiangan kedua pada
umur 28-30 hst, dilakukan sebelum
pemupukan kedua.
6. Pengendalian hama penyakit Pengendalian penyakit bulai
dapat dilakukan dengan: Benih jagung 1 kg dicampur 2 gr
Ridomil atau Saromil yang dilarutkan dalam 7,5 –10 ml air.
Sedangkan untuk pengendalian hama penggerek diberi
insektisida Furadan 3G melalui pucuk tanaman 3-4 butir
tanaman.
Di unduh dari : Bukupaket.com
182
7. Pemberian air khususnya musim kemarau
Pada saat sebelum tanam 15 hari setelah tanam 30 hst , 45
hst, dan 75 hst 6 kali pemberian.
Sumber air dapat dari irigasi permukaan atau tanah dangkal
sumur pompa
Tabel 12. Analisa Ekonomi Usaha Tani Jagung Hybrida
No. Uraian
Keterangan 1.
Produksi per Ha 4.800Kg
2. Harga
Rp. 1000Kg 3.
Nilai Produksi Rp. 4.700.000,-
4. Total Biaya Produksi
Rp. 2.304.000,- 5.
Pendapatan Petani 3-4 Rp. 2.496.000,-
6. Biaya Pokok 4 : 1
Rp. 480,-kg 7.
RC 3:4 2,08
Sumber :
Potensi Investasi Subsektor Tanaman Pangan dan Hortikultura di Propinsi Kalimantan Barat, Disperta, 2000
Di unduh dari : Bukupaket.com
183
8.Panen Jagung siap dipanen jika klobot
sudah mengering dan berwarna coklat muda, biji mengkilap, dan
bila ditekan dengan kuku tidak membekas.
g.Beberapa kendala budidaya jagung hibrida
Jagung adalah tanaman yang sangat akrab dengan petani.
Komoditas ini merupakan salah satu bahan pangan andalan.
Beberapa daerah di Indonesia masyarakatnya menjadikan
jagung sebagai bahan makanan pokok di samping beras dan
umbi-umbian.
Tak heran, rencana mengembangkan jagung hibrida
di Indonesia hingga mencapai produksi lima juta ton pada tahun
2010 merupakan peluang besar bagi petani untuk meningkatkan
produksi dan pendapatan.
Harus dicatat bahwa komoditas jagung yang dihasilkan petani.
selama ini bersumber dari benih lokal yang ditanam secara
tradisional. Selain tingkat produktivitas yang rendah,
jagung lokal itu tidak laku di pasaran dalam negeri sebagai
bahan baku industri pakan.
Kondisi sosial petani jagung juga merupakan tantangan tersendiri
bagi usaha pengembangan jagung hibrida.
Sebagian besar petani, masih bergantung pada kemurahan
alam.
Belum akrab dengan teknologi, seperti penggunaan pupuk dan
obat-obatan.
Padahal, tanpa perlakuan khusus, benih jagung hibrida
tidak bakal mencapai tingkat produktivitas standar, yaitu 7 ton-
8 ton per hektar.
Analisa biaya produksi jagung hibrida dicantumkan pada Tabel
10.
Jagung juga mempunyai beberapa manfaat, dibawah ini
adalah pohon industri dari pada jagung
Di unduh dari : Bukupaket.com
184
.
Gambar 66 Pohon industri jagung
Di unduh dari : Bukupaket.com
185 8.3 Teknik Budidaya Kedelai
a. Botani