Bentuklah kelompok beranggotakan 5 orang, kemudian kerjakan aktivitas berikut

24 Setelah lulus dari SMK, dua tahun mendatang, kalian akan memasuki dunia kerja. Ada baiknya ka- lian tahu informasi tentang budaya kerja yang berlaku di tempat kerja.

3.1.1 Informasi tentang Budaya

Kerja Bacalah informasi yang berkaitan dengan bu- daya kerja yang berlaku di tempat kerja berikut ini Kerjakan aktivitas-aktivitas berikut ini da- lam buku tugasmu A. Kerjakan berdasarkan informasi di atas 1. Apakah yang dimaskud dengan manajemen keselamatan kerja? 2. Apakah perkembangan sistem manajemen keselamatan kerja menurunkan angka kece- lakaan dan penyakit akibat kerja? Jelaskan 3. Budaya keselamatan kerja mempengaruhi ba- gaimana individu menampilkan perilaku kerja- nya. Jelaskan maksud pernyataan tersebut 4. Budaya keselamatan kerja juga berkaitan de- ngan sikap personal, pemikiran, dan tingkah laku. Jelaskan maksud pernyataan tersebut 5. Buatlah simpulan menggunakan teknik induktif dan deduktif dari informasi tersebut

B. Bentuklah kelompok beranggotakan 5 orang, kemudian kerjakan aktivitas berikut

1. Lakukanlah pengamatan langsung ke sebuah proyek atau perusahaan tentang pelaksanaan keselamatan kerja Pengamatan dilakukan terhadap aspek-aspek keselamatan kerja yang dilakukan, baik terhadap aspek manajemen, Budaya keselamatan kerja dapat dilihat sebagai bagian dari keseluruhan budaya suatu organisasi. Hal ini dapat dijadikan acuan untuk menjelaskan proses penyebaran nilai-nilai dan keyakinan kese- lamatan kerja dalam organisasi. Budaya kesela- matan kerja juga berkaitan dengan sikap personal, pemikiran, dan tingkah laku. Kesemuanya tercakup dalam gaya kerja organisasi termasuk pendekatan di dalam manajemen keselamatan kerja. Melalui budaya dan iklim keselamatan kerja dapat digambarkan dan dijelaskan bagaimana persepsi karyawan terhadap keselamatan kerja di sekitar lingkungan kerjanya. Peranan budaya dan iklim keselamatan kerja terhadap upaya meningkatkan kinerja keselamatan kerja suatu perusahaan sangat penting. Oleh karena itu perlu dilakukan suatu upaya pengkajian budaya dan iklim perusahaan yang meliputi pengkajian per- sepsi karyawan terhadap penerapan aspek-aspek keselamatan kerja yang dilakukan, baik terhadap aspek manajemen, organisasi, fasilitas, prosedur, maupun sarana peralatan yang disediakan oleh pihak perusahaan. http:www.k3.ui.ac.idpuskateliti5.htm Keselamatan dan Budaya Kerja Manajemen keselamatan kerja adalah suatu upaya untuk mengelola penerapan aspek ke- selamatan kerja berkesinambungan sehingga ke- giatan operasi perusahaan dapat berjalan dengan aman, andal, efisien dan berwawasan lingkungan. Perkembangan ilmu manajemen yang mempe- ngaruhi perkembangan sistem manajemen kese- lamatan kerja lebih menurunkan angka kece- lakaan dan penyakit akibat kerja. Angka tersebut akan lebih menurun lagi apabila dikembangkan melalui pendekatan aspek perilaku. Perilaku individu dan organisasi akan tercermin pada budaya organisasi yang berlaku dalam or- ganisasi tersebut begitu juga dengan budaya ke- selamatan kerja. Budaya keselamatan kerja mempengaruhi bagaimana individu menampilkan perilaku kerjanya. Maka, perilaku kerja di suatu organisasi sangat ditentukan oleh budaya ke- selamatan kerja yang berlaku di suatu organisasi. Di unduh dari : Bukupaket.com 25 organisasi, fasilitas, prosedur , maupun sarana peralatan yang disediakan oleh pihak perusa- haan. 2. Gunakan peralatan yang menunjang aspek pengamatan, seperti kamera, alat perekam, catatan, dan sebagainya 3. Disikusikan hasil pengamatan kelompok Anda 4. Susunlah hasil pengamatan kelompok menjadi sebuah makalah 5. Presentasikan makalah tersebut di depan ke- lompok lain supaya mendapat tanggapan Perintah kerja tertulis diberikan oleh atasan lang- sung maupun tidak langsung dalam suatu lembaga atau departemen. Perintah kerja tertulis dapat berupa surat edaran dan pengumuman yang ditujukan untuk perorangan maupun masyarakat, dapat juga berupa surat tugas, nota dinas, dan memo. Pada bagian ini akan dibahas tiga macam perintah kerja tertulis, yaitu surat edaran, pengumuman, dan memo.

3.2.1 Surat Edaran