93
Dari pengalaman biaya terendah yang pernah dilakukan oleh perusahaan tahun 2007 dan Juni 2008, maka dapat dijadikan sebagai indikator atau
petunjuk dalam menurunkan biaya kontrak dan biaya operasi pada periode ke depan, yakni sebesar 5,49 + 0,11 = 5,60 dan dampaknya akan
meningkatkan prosentase laba bersih profit margin. Selanjutnya
penjabaran dari penurunan biaya kontrak dan biaya operasi ke dalam aktivitas rantai nilai dapat dilihat pada Gambar 20. Dan untuk
membantu penurunan biaya kontrak dan biaya operasi dalam rangka meningkatkan margin laba, CV.ARG perlu melakukan penciptaan nilai terutama
pada aktivitas-aktivitas sebagai berikut :
a. Pada Aktivitas Utama :
Perusahaan harus melakukan perbaikan pada logistik masuk dengan cara 1 mencari harga sewa peralatan yang lebih murah dengan
kondisi yang masih relatif baru, 2 mencari karyawan inti operator yang relatif baru namun berpengalaman dan memiliki integritas, untuk
menekan biaya SDM.
Perbaikan pada operasi dengan cara 1 pembelian bahan bakar solar agar dilakukan secara tunai agar lebih murah 2 penggunaan bahan
bakar agar dikontrol dengan baik.
Perbaikan pada pemasaran penjualan dengan cara 1 menggunakan sarana yang efektif dan murah dalam melakukan aktivitas pemasaran
sebagai penjual jasa kontraktor, 2 menetapkan harga pokok produksi untuk menetapkan minimum volume penjualan yang signifikan guna
menghasilkan profit margin yang dikehendaki. Sedangkan pada aktivitas pendukung perlu dilakukan perbaiakn melalui :
b. Pada Aktivitas Pendukung :
Perbaikan infrastruktur perusahaan dengan cara 1 mempertahankan
organisasi perusahaan dengan pola organisasi proyek untuk memudahkan kontrol dan penekanan biaya SDM, 2 lapisan manajerial
yang relatif sedikit untuk mengurangi OHC overhead cost, 3 membuat layout operasional di lapangan seefektif mungkin agar dapat
menekan biaya..
94
Perbaikan manajemen SDM dengan cara : 1 menempatkan karyawan
inti operator dalam satu lokasi penginapan, 2 menyediakan kebutuhan makanan karyawan secara kolektif, 3 pengaturan jadwal
kerja operator. Gambar 20. Aktivitas penciptaan nilai yang berkaitan dengan strategi
keunggulan
biaya.
Infrastruktur Perusahaan
Manajemen SDM
Pengembangan Teknologi Procurement
M ar
g in
Logistik ke dalam
Operasi Logistik
ke luar
Pemasaran Penjualan
Jasa
M ar
gin
• M
e nc
a
ri h
a rga
se w
a pe
ra
la ta
n y
a ng
le bi
h m
ur a
h de
n
ga n
k ond
is i
y a
ng r e
la tif
ba ru.
• M
e nc
a
ri k
a rya
w
a n
int i
ope ra
to r
y a
ng re
la tif
ba ru
n a
m u
n be
rpe nga
la m
a n
da n
m em
ili ki
in
teg rit
as.
• Menempatkan karyawan inti operator dalam satu lokasi penginapan.
• Menyediakan kebutuhan makanan karyawan secara kolektif.
• Pengaturan jadwal kerja operator diatur dengan baik.
• M
e ngguna
k a
n s
a ra
na y
a ng e
fe k
tif da
n
m u
ra h
u n
tu k
m el
a k
u kan
a kt
ivi ta
s p
em asar
an p
en ju
al an
. •
M e
ne ta
pka n
ha rg
a pok
ok pr
od u
k s
i unt
uk m
e ne
ta
pk a
n m
ini m
u m
v ol
um e
pe nj
ua la
n guna
m e
n gha
s ilk
a n
pr of
it m
a rgi
n y a
ng di
k e
he nda
k i.
• P
e m
b e
lian b
ah an
b ak
ar so
lar
d ila
k u
k a
n seca
ra tu
n ai
ag a
r l e
b ih
mu ra
h .
• P
e n
g g
u n
aan b
ah an
b ak
ar so
lar
di k
ont rol
de nga
n ba
ik
. •
Mempertahankan organisasi perusahaan dengan pola organisasi proyek.
• Lapisan manajerial yang relatif sedikit untuk mengurangi OHC.
• Membuat layout operasional di lapangan seefektif mungkin agar dapat
menekan biaya operasional..
Infrastruktur Perusahaan
Manajemen SDM
Pengembangan Teknologi Procurement
M ar
g in
Logistik ke dalam
Operasi Logistik
ke luar
Pemasaran Penjualan
Jasa
M ar
gin
• M
e nc
a
ri h
a rga
se w
a pe
ra
la ta
n y
a ng
le bi
h m
ur a
h de
n
ga n
k ond
is i
y a
ng r e
la tif
ba ru.
• M
e nc
a
ri k
a rya
w
a n
int i
ope ra
to r
y a
ng re
la tif
ba ru
n a
m u
n be
rpe nga
la m
a n
da n
m em
ili ki
in
teg rit
as.
• Menempatkan karyawan inti operator dalam satu lokasi penginapan.
• Menyediakan kebutuhan makanan karyawan secara kolektif.
• Pengaturan jadwal kerja operator diatur dengan baik.
• M
e ngguna
k a
n s
a ra
na y
a ng e
fe k
tif da
n
m u
ra h
u n
tu k
m el
a k
u kan
a kt
ivi ta
s p
em asar
an p
en ju
al an
. •
M e
ne ta
pka n
ha rg
a pok
ok pr
od u
k s
i unt
uk m
e ne
ta
pk a
n m
ini m
u m
v ol
um e
pe nj
ua la
n guna
m e
n gha
s ilk
a n
pr of
it m
a rgi
n y a
ng di
k e
he nda
k i.
• P
e m
b e
lian b
ah an
b ak
ar so
lar
d ila
k u
k a
n seca
ra tu
n ai
ag a
r l e
b ih
mu ra
h .
• P
e n
g g
u n
aan b
ah an
b ak
ar so
lar
di k
ont rol
de nga
n ba
ik
. •
Mempertahankan organisasi perusahaan dengan pola organisasi proyek.
• Lapisan manajerial yang relatif sedikit untuk mengurangi OHC.
• Membuat layout operasional di lapangan seefektif mungkin agar dapat
menekan biaya operasional..
95
PERUMUSAN STRATEGI KEUNGGULAN BERSAING BERKELANJUTAN
Dari hasil evaluasi faktor internal IFE, diperoleh kondisi perusahaan melalui pemetaan kekuatan dan kelemahannya. Sedangkan dengan melakukan
pemotretanevaluasi terhadap kondisi ekstarnal EFE maka diketahui potensi peluang yang masih dapat dieksplore lagi oleh perusahaan serta mengetahui
ancaman yang dapat mengganggu kelangsungan usahanya. Dalam menetapkan strategi umum besaran yang layak untuk perusahaan
CV.ARG dilakukan analisis dengan menggunakan matrik SWOT yang memadukan faktor internal dan eksternal perusahaan. Dari 9 sembilan strategi
yang layak untuk diterapkan dan prioritas utama untuk dilaksanakan oleh CV.ARG adalah menjalankan strategi agresif strategi SO, karena tidak
memerlukan effort yang besar peluang yang ada dapat lebih mudah dimanfaatkan dengan memberdayakan kekuatan yang dimiliki dan sejalan
dengan aktivitas yang dijalankan perusahaan saat ini, yakni :
a. Menghasilkan volume produksi yang lebih besar dari kontrak yang