BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode Penentuan Daerah Penelitian
Daerah penelitian di tentukan secara sengaja purposive berdasarkan pertimbangan tertentu. Penelitian ini dilakukan di Desa Pematang Setrak Kecamatan
Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai. Desa Pematang Setrak dipilih karena petani di desa tersebut menerapkan penanaman padi sawah menggunakan SRI
System of Rice Intensification.
3.2 Metode Penentuan Sampel
Sampel adalah bagian dari populasi yang akan diteliti dan di anggap data menggambarkan populasi. Populasi dalam penelitian ini adalah petani yang
melakukan penanaman padi sawah sistem SRI System of Rice Intensification di Pematang Setrak di Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupatan Serdang Bedagai.
Penetapan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan simple random sampling dimana cara pengambilan sampel dari anggota populasi dengan
acak tanpa memperhatikan strata tingkatan dalam anggota populasi tersebut Riduan, 2010.
Menurut Soepomo 1997 didalam penelitian korelasional, paling sedikit diambil 30 sampel dari elemen populasi. Pada penelitian ini, terdapat 600 petani yang
terdiri dari 8 kelompok tani. Dari jumlah tersebut kemudian diambil sampel sebanyak 30 petani sempel. Sampel yang diambil berasal dari kelompok tani Sri Murni 2
dengan pertimbangan kelompok tani ini yang menjalankan usahatani padi sawah
Universitas Sumatera Utara
menggunakan sistem SRI dengan luas paling besar di desa Pematang Setrak. Informasi tersebut dapat di lihat pada Tabel 1.
Tabel 1. Luas Tanam Padi Sawah Menggunakan Sistem SRI Menurut Kelompok Tani Desa Pematang Setrak Tahun 2012.
No Kelompok Tani
JumlahAnggota orang
Luas Lahan Ha
Luas Lahan SRI Ha
1 Sri Murni 1
65 40
5
2 Sri Murni 2
69 43
25
3 Sri Murni 3
100 45
5 4
Fajar 64
31 20
5 Sri Karya
74 41
10 6
Mekar Jaya 44
28 7
Sri Wahyuni 59
35 5
8 Sumber Rezeki
125 74
10
Jumlah 600
337 80
Sumber : Ketua Gapoktan Desa Pematang Setrak 2012 Dari Tabel 1 diketahui bahwa di desa Pematang Setrak kelompok tani yang paling
luas menggunakan sistem tanam SRI adalah kelompok tanim Sri Murni 2 dengan jumlah anggota 69 orang dengan luas lahan 43 ha menggunakan sistem SRI seluas 25 ha.
3.3 Metode Pengumpulan Data