1 Suatu organisasi pola-pola pemikiran dan pola perilaku yang terwujud melalui
aktivitas-aktivitas kemasyarakatan dan hasil-hasilnya 2
Memiliki suatu tingkat kekekalan khusus, maksudnya suatu nilai atau norma akan menjadi lembaga yang setelah mengalami proses percobaan dalam waktu yang
relative lama 3
Memiliki satu atau beberapa tujuan tertentu 4
Memiliki alat kelengkapan yang digunakan untuk mencapai tujuan lembaga tersebut. Umumnya alat ini antara satu masyarakat dan masyarakaat lainnya berbeda
5 Mempunyai lambang sebagai simbol dalam menggambarkan tujuan dan fungsi
lembaga tersebut. 6
Merumuskan tujuan dan tata tertibnya, lembaga memiliki tradisi yang tertulis dan yang tidak tertulis Koentjaraningrat, 2009.
Lembaga sosial juga memiliki sifat-sifat umum antara lain berfungsi sebagai unit dalam sistem kebudayaan sebagai satu kesatuan bulat, memiliki tujuan yang
jelas, relatif kokoh, sering menggunakan hasil kebudayaan material dalam menggunakan fungsinya, dan sifat karakteristik merupakan sebuah lambing serta
umumnya sebagai tradisi tertulis ataupun lisan. Terdapat beberapa lembaga social yang sangat erat dengan orientasinya antara lain lembaga keluarga, lembaga politik,
lembaga pendidikan, lembaga ekonomi, lembaga agama dan lembaga budaya Koentjaraningrat, 2009.
2.2 Koperasi
Universitas Sumatera Utara
Istilah koperasi berasal dari bahasa asing coperation, co yang artinya bersama, operation artinya usaha.Jadi koperasi berarti badan atau wadah usaha yang
beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan prinsip koperasi dan sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas
kekeluargaan.Koperasi merupakan kumpulan orang dan bukan kumpulan modal.Koperasi harus betul-betul mengabdi kepada kepentingan perikemanusiaan
semata-mata dan bukan kepada kebendaan.Kerjasama dalam koperasi didasarkan pada rasa persamaan derajat, dan kesadaran para anggotanya.Koperasi merupakan wadah
demokrasi ekonomi dan sosial.Koperasi adalah milik bersama para anggota, pengurus maupun pengelola.Usaha tersebut diatur sesuai dengan keinginan para anggota
melalui musyawarah rapat anggota Edilius dan Sudarsono, 2010. Dasar penjenisan koperasi sesuai kebutuhan dari dan untuk maksud efisiensi
karena kesamaan aktivitas atau keperluan ekonominya.Koperasi mendasarkan perkembangan pada potensi ekonomi daerah kerjanya.Tidak dapat dipastikan secara
umum dan seragam jenis koperasi yang mana diperlukan bagi setiap bidang.Penjenisan koperasi seharusnya diadakan berdasarkan kebutuhan dan
mengingat tujuan efisiensinya.Ada dua jenis koperasi yang cukup dikenal luas oleh masyarakat, yakni KUD Koperasi Unit Desa yaitu tumbuh dan berkembang subur
pada masa pemerintah orde baru.KSP Koperasi Simpan Pinjam yaitu tumbuh dan berkembang dalam era globalisasi saat ini.Sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
berdasar atas asa kekeluargaan, koperasi memiliki tujuan untuk kepentingan anggotanya antara lain, meningkatkan kesejahteraan, menyediakan kebutuhan,
membantu modal, dan mengembangkan usaha Hendrojogi, 2004.
Universitas Sumatera Utara
Dalam praktiknya, usaha koperasi disesuaikan dengan kondisi organisasi dan kepentingan anggotanya. Berdasarkan kondisi dan kepentingan inilah muncul jenis-
jenis koperasi berdasarkan fungsinya yaitu: 1. Koperasi Konsumsi, fungsinya untuk memmenuhi kebutuhan umum sehari-hari
para anggotanya. Yang pasti barang kebutuhan yang dijual di koperasi harus lebih murah dibandingkan tempat lain.
2. Koperasi Berdasarkan Jasa, fungsinya untuk memberikan jasa keuangan dalam bentuk pinjaman kepada para anggotanya.
3. Koperasi Berdasarkan Produksi, untuk membantu penyediaan bahan baku, penyediaan peralatan produksi, membantu memproduksi jenis barang tertentu serta
membantu menjual dan memasarkannya hasil produksi tersebut.
Tipe ataupun jenis koperasi diatas jika dimasukkan dalam satu pengertian maka akan terbentuk dalam Koperasi Serba Usaha, dengan kata lain Koperasi yang memiliki
beberapa fungsi-fungsi yang dijalankannya dapat disebut sebagai Koperasi multipurpose Ropke, 2012
Di dalam Bab III, bagian pertama pasal 4 UURI No. 251992 diuraikan fungsi dan peran koperasi, yaitu :
1. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada
khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya.
Universitas Sumatera Utara
2. Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia
dan masyarakat. 3.
Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai sokogurunya.
4. Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang
merupakan usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi Firdaus dan Susanto, 2013.
2.3 Pemberdayaan Masyarakat