Komponen-Komponen Utama Pada Belt Conveyor Preventive Maintenance Pada Belt Conveyor

roller akan bergerak melintasi roller-roller dengan kecepatan sesuai putaran dan puli penggerak.

3.7.1.1 Komponen-Komponen Utama Pada Belt Conveyor

Gambar. 3.10 Gambar konstruksi konveyor sabuk Konveyor sabuk yang sederhana terdiri dari : 1. Rangka Frame untuk menumpu atau menempatkan semua komponen belt conveyor 2. Puli penggerak Drive pulley berfunsi untuk menarik belt dengen prinsip gaya gesek 3. Puli yang digerakkan Tail pulley berfunsi untuk tempat berbaliknya belt dari bagian bawah ke bagian ats 4. Puli Pengencang Snub pulley berfungsi untuk menopang belt pada bagian bawah, sehingga tidak kendur 5. Sabuk Belt untuk mengangkut material 6. Rol pembawa Carrying roller idler Universitas Sumatera Utara 7. Rol Kembali Return roller idler 8. Rol pemuat sebagai tempat jatuhnya material 9. Motor penggerak untuk menggerakakn unti belt conveyot atau sebagai sumber tenaga 10. Unit pemuat Chutes sebagai tempat awal pemasukan material 11. Unit pengeluar Discharge spout sebagai tempat pengeluaran material dari belt conveyor 12. Pembersih sabuk Belt cleaner untuk membersihkan sisi balik sabuk 13. Pengetat sabuk Belt take-up untuk menghindari atau mencegah gesekan yang berlebihan akibat terjadinya lendutan dan menyesuaikan tegangan yang diinginkan serta mereduksi tegangan agar tidak terjadi slip.

3.7.1.2 Preventive Maintenance Pada Belt Conveyor

a. Selama interval umur equipment bagian – bagian pada belt conveyor yang telah ditentukan, maka inspeksi – inspeksi pada bagian – bagian tersebut dilakukan scara berkala yaitu : Inspeksi harian Daily Inspection a. Salah satu pekerjaan yang dilakukan dalam inspeksi harian berupa: b. Pembersihan peralatan dari debu – debu yang menempel seperti pada bearing yang dapat menggangu putaran dari lahar. c. Pengecekan pada sistem transmisi yaitu pelumasannya. d. Pengecekan pada bagian roller yaitu putaran roller dan suara abnormal. Pengecekan pada belt conveyor yaitu cek kelurusan belt pada saat operasi. Universitas Sumatera Utara 2. Inspeksi mingguan Wekly Inspection a. Berupa pengecekan terhadap baut – baut untuk mencegah kemungkinan lepasanya sambungan pada frame dan pemeriksaan serta pemberian minyak pelumas pada bagian – bagian yang berputar rotating equipment Inspeksi seperti: b. Pemerisaan belt claner dan penggantian blade dan penyetelan tegangan supaya pembersih dapat berfungsi dengan baik. c. Pemeriksaan terhadap safety sistem untuk meyakinkan alat bekerja dengan baik. 3. Pemberian minyak pelumas pada idler supaya tidak menghambat daya geraknya. Bulanan Monthy Inspection a. Uraian pekerjaan yang dilakukan pada inspeksi ini adalah: b. Pengecekan drive unit yaitu pemeriksaan getaran arus dan tegangan. c. Pengecekan pulley yaitu periksa suara dan temperatur pada pulley. d. Pengecekan kondisi sambungan e. Pengecekan pada bagian – bagian yang di las dimana pada pengecekan harus diperiksa agar tidak ada bagian sambungan yang retak. f. Pemeriksaan chute untuk meyakinkan tidak ada kebocoran atau lobang yang bekarat dan baut-baut yang hilang yang bisa menyebabkan material keluar. Pemeriksaan kinerja dari motor gerak. Universitas Sumatera Utara 4. Perawatan Tahunan Yearly Inspection

3.7.2 Wheel Loader