Instrumen untuk mengukur kecepatan reaksi

39

4. Instrumen untuk mengukur ketepatan pukulan backhand drive

Instrumen yang digunakan untuk mengukur ketepatan pukulan backhand drive adalah instrumen kemampuan ketepatan forehand, backhand drive pada permainan tenis meja oleh Tomoliyus 2012. Instumen ini memiliki reliabilitas tinggi. Tes kemampuan ketepatan forehand drive relibilitasnya 0.96 bagi atlet yunior, danrelibilitas 0.95 bagi atlet pemula. Tes ketepatan kemampuan backhand drive reliabilitasnya 0.944 bagi atlet yunior, dan relibilitas 0. 934 bagi atlet pemula. a. Instrumen ketepatan pukulan backhand drive - Tujuan instrumen: untuk mengukur ketepatan backhand drive. - Peralatan : Bola tenis meja, bet, meja, stop wacth dan scoresheet. - Tanda Meja Table marking : Tanda untuk dua sasaran sebelah kanan testi yaitu pertama luas 30 cm x 30 cm, kedua luasnya 60 cm x 60 cm. - Pelaksanaan : Subyek disuruh melakukan pemanasan dan latihan practice. Bola pertama dimulai dari testi. Subyek melakukan rally backhand drive diagonal selama 30 detik. Setelah istirahat 10 detik. Subyek melakukan lagi rally 30 detik. - Penilaian: Penyekoran dilakukan 3 orang , satu orang pencatat, satu orang pemegang stopwatch, dan satu orang mengamati bola masuk kesasaran. Bola yang masuk sasaran daerah 30 cm 40 persegi beri nilai 5 dan bola yang masuk sasaran daerah 60 cm persegi beri nilai 3 dan bola yang masuk sasaran sisanya beri nilai 1. Bola pertama dari testi tidak dicatat atau tidak dihitung. Pencatat menjumlahkan skor setiap rally selama 30 detik. Jumlah skor yang tertinggi dari rally selama 30 detik yang dipakai. - Penilaian ketepatan backhand drive =

E. Teknik Analisis Data

Setelah data terkumpul, maka data yang diperoleh harus di olah terlebih dahulu menggunakan rumus-rumus statistika sebelum akhirnya di analisis. Berikut adalah teknik analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini. 1. Uji Prasyarat a. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah distribusi datanya menyimpang atau tidak dari distribusi normal. Data yang baik dan layak untuk membuktikan model-model penelitian tersebut adalah data yang memiliki distribusi normal. Konsep dasar dari uji normalitas Kolmogorov Smirnov adalah membandingkan distribusi data yang akan diuji normalitasnya dengan distribusi normal baku. Kelebihan dari uji ini adalah sederhana dan tidak menimbulkan perbedaan persepsi di antara satu pengamat dengan pengamat yang lain, yang sering terjadi pada uji normalitas dengan menggunakan grafik. Uji normalitas ini dianalisis dengan bantuan program SPSS.