Uji Normalitas Hasil Uji Prasyarat

51 Uji hipotesis yang pertama adalah “Ada hubungan yang signifikan antara daya tahan aerobik dengan ketepatan backhand drive ”. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan analisis regresi korelasi dapat dilihat pada tabel berikut ini. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 6 halaman 78. Korelasi r hitung r tabel Keterangan X 1 .Y 0,556 0,381 Signifikan Tabel 8.Koefisien Daya Tahan Aerobik X 1 dengan Ketepatan Backhand Drive Y Berdasarkan hasil analisis tersebut di atas diperoleh koefisien korelasi daya tahan aerobik dengan ketepatan backhand drive sebesar 0,556 bernilai positif, artinya semakin besar nilai yang mempengaruhi maka semakin besar nilai hasilnya. Uji keberartian koefisien korelasi tersebut dilakukan dengan cara mengonsultasi harga r hitung dengan r tabel , pada α = 5 dengan N = 25 diperoleh r tabel sebesar 0,381. Karena koefisien korelasi antara r x1.y = 0,556r 0.0525 = 0,381, berarti koefisien korelasi tersebut s ignifikan. Dengan demikian hipotesis yang berbunyi “Ada hubungan yang signifikan antara daya tahan aerobik dengan ketepatan backhand drive ”, diterima. 52

b. Hubungan antara Kecepatan Reaksi dengan Ketepatan

Backhand Drive Uji hipotesis yang kedua adalah “Ada hubungan yang signifikan antara kecepatan reaksi dengan ketepatan backhand drive ”. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan analisis regresi korelasi dapat dilihat pada tabel berikut ini. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 6 halaman 78. Korelasi r hitung r tabel Keterangan X 2 .Y 0,838 0,381 Signifikan Tabel 9. Koefisien Kecepatan Reaksi X 2 dengan Ketepatan Backhand Drive Y Berdasarkan hasil analisis tersebut di atas diperoleh koefisien korelasi kecepatan reaksi dengan ketepatan backhand drive sebesar 0,838 bernilai positif, artinya semakin besar nilai yang mempengaruhi maka semakin besar nilai hasilnya. Uji keberartian koefisien korelasi tersebut dilakukan dengan cara mengonsultasi harga r hitung dengan r tabel , pada α = 5 dengan N = 25 diperoleh r tabel sebesar 0,381. Karena koefisien korelasi antara r x2.y = 0,838r 0.0525 = 0,381, berarti koefisien korelasi tersebut signifikan. Dengan demikian hipotesis yang berbunyi “Ada hubungan yang signifikan antara kecepatan reaksi dengan ketepatan backhand drive ”, diterima.