Gambaran Umum Partisipan Penelitian Hasil Uji Asumsi

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai keseluruhan hasil penelitian. Pembahasan akan dimulai dengan memberikan gambaran umum subjek penelitian dilanjutkan dengan analisis dan interpretasi data penelitian, hasil utama penelitian serta hasil tambahan penelitian.

A. Analisa Data

1. Gambaran Umum Partisipan Penelitian

Partisipan dalam penelitian ini merupakan masyarakat suku Batak Toba yang berdomisili di daerah Kabupaten Simalungun. Partisipan berada pada rentang usia dari 14 tahun sampai dengan 66 tahun. Sebagian besar berada pada usia 40 tahun. Berikut ini merupakan rincian subjek penelitian berdasarkan jenis kelamin, usia, dan pekerjaan. Tabel 8 Gambaran Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Jumlah Persentase Laki-laki 47 47 Perempuan 53 53 Total 100 100 Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa subjek penelitian yang berjenis kelamin laki-laki adalah sebanyak 47 orang 47 dan perempuan sebanyak 53 orang 53. Universitas Sumatera Utara Tabel 9 Gambaran Subjek Berdasarkan Usia Usia Jumlah Persentase 14 – 20 tahun 11 11 21 – 40 tahun 38 38 41 – 60 tahun 44 44 61 – 70 tahun 7 7 Total 100 100 Berdasarkan usia, subjek penelitian dapat dikelompokkan menjadi empat menurut perkembangan usia Hurlock 2004 yaitu remaja 14-20 tahun, dewasa awal 21-40 tahun, dewasa madya 41-60 tahun dan dewasa akhir 61-70 tahun. Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa jumlah partisipan yang paling banyak adalah yang berusia antara 41 – 60 tahun, yaitu sebanyak 44 orang 44. Sedangkan partisipan yang paling sedikit adalah yang berusia diantara 61 – 70 tahun, yaitu sebanyak 7 orang 7. Tabel 10 Gambaran Subjek Berdasarkan Pekerjaan Pekerjaan Jumlah Persentase PNS 23 23 Karyawan 20 20 Petani 16 16 Wiraswasta 19 19 Mahasiswa 12 12 Dll 10 10 Total 100 100 Universitas Sumatera Utara

2. Hasil Uji Asumsi

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data penelitian kedua variabel terdistribusi secara normal. Data diuji menggunakan One Sample Kolmogorov-Smirnov. Kaidah normal yang digunakan adalah jika p 0,05 maka sebarannya dinyatakan normal dan sebaliknya jika p 0,05 maka sebarannya dinyatakan tidak normal Field, 2009. Hasil uji normalitas dengan One Sample Kolmogorov-Smirnov dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 11 Hasil Uji Normalitas Variabel Persepsi Kongruensi Budaya dan Intergroup Contact Intergroup Contact Persepsi N 100 100 Normal Parameters a,,b Mean 4.60

5.66 Std. Deviation

2.712 2.293 Most Extreme .129 .099 Differences Positive .091 .095 Negative -.129 -.099 Kolmogorov-Smirnov Z 1.286 .989 Asymp. Sig. 2-tailed .073 .282 Berdasarkan data diatas diketahui hasil uji normalitas terhadap variabel intergroup contact diperoleh nilai Z = 1,286 dan p = 0,073. Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai p 0,073 0,05 maka data dari variabel intergroup contact terdistribusi secara normal. Hasil uji normalitas terhadap variabel persepsi kongruensi budaya diperoleh nilai Z = 0,989 dan p = 0,282. Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai p 0,282 0,05 maka data dari variabel persepsi kongruensi budaya distribusi secara normal. Universitas Sumatera Utara

3. Hasil Utama Penelitian

Dokumen yang terkait

Persepsi Masyarakat Suku Batak Toba Dan Batak Karo Dalam Konteks Komunikasi Antarbudaya (Studi Kasus Masyarakat Suku Batak Toba di Desa Unjur Dan Masyarakat Batak Karo di Desa Surbakti Terhadap Suku Batak Toba Dalam Mempersepsi Nilai-Nilai Perkawinan Ant

1 91 173

Psychological Well-Being yang Positif pada Janda Lansia Suku Batak Toba yang Tinggal dengan Anak (Anak Laki-laki)

7 103 146

Gambaran kepribadian suku bangsa batak toba di Pematangsiantar Menggunakan Big Five Inventory

16 72 76

Pelaksanaan Tugas Kesehatan Keluarga Suku Batak Toba di Kelurahan Kenangan Kecamatan Percut Sei Tuan

3 77 92

Persepsi Masyarakat Suku Batak Toba Dan Batak Karo Dalam Konteks Komunikasi Antarbudaya (Studi Kasus Masyarakat Suku Batak Toba di Desa Unjur Dan Masyarakat Batak Karo di Desa Surbakti Terhadap Suku Batak Toba Dalam Mempersepsi Nilai-Nilai Perkawinan Anta

0 1 12

Persepsi Masyarakat Suku Batak Toba Dan Batak Karo Dalam Konteks Komunikasi Antarbudaya (Studi Kasus Masyarakat Suku Batak Toba di Desa Unjur Dan Masyarakat Batak Karo di Desa Surbakti Terhadap Suku Batak Toba Dalam Mempersepsi Nilai-Nilai Perkawinan Anta

0 1 15

Hubungan Persepsi Kongruensi Budaya dengan Intergroup Contact Pada Masyarakat Suku Batak Toba Terhadap Masyarakat Suku Nias di Kabupaten Simalungun

0 0 23

BAB II LANDASAN TEORI A. Intergroup Contact 1. Pengertian Intergroup Contact - Hubungan Persepsi Kongruensi Budaya dengan Intergroup Contact Pada Masyarakat Suku Batak Toba Terhadap Masyarakat Suku Nias di Kabupaten Simalungun

0 0 9

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Hubungan Persepsi Kongruensi Budaya dengan Intergroup Contact Pada Masyarakat Suku Batak Toba Terhadap Masyarakat Suku Nias di Kabupaten Simalungun

0 0 9

HUBUNGAN PERSEPSI KONGRUENSI BUDAYA DENGAN INTERGROUP CONTACT PADA MASYARAKAT SUKU BATAK TOBA TERHADAP MASYARAKAT SUKU NIAS DI KABUPATEN SIMALUNGUN SKRIPSI

0 1 12