3. Guru menyajikan informasi berupa materi pelajaran yang akan dipelajari
siswa dalam CD Interaktif mengamati, menanya 4.
Guru memberikan pertanyaan dan respon yaitu berupa masalah tugas-tugas latihan yang harus dikerjakan siswa.
5. Masing-masing siswa ikut berfikir, berdiskusi menyelesaikan tugas
mengumpukan informasi, mengasosiasi 6.
Guru memanggil salah satu nomor dan siswa yang nomornya dipanggil mempresentasikan hasil diskusi mereka mengkomunikasikan
7. guru memberikan penguatan, penjelasan tambahan, merefleksi pembelajaran
yang telah dilakukan. 8.
Guru membimbing siswa menyimpulkan materi pembelajaran hari ini. 9.
Siswa mengerjakan soal evaluasi
2.2 KAJIAN EMPIRIS
Penelitian ini didasarkan pada hasil penelitian yang sudah dilakukan terhadap pembelajaran tematik dengan model Numbered Head Together dan
media CD Interaktif. Hasil penelitian tersebut adalah: Penelitian yang dilakukan oleh Jiwa 2013:1 yang berjudul
“Pengaruh Implementasi Pembelajaran Tematik Terhadap Prestasi Belajar ditinjau Dari
Motivasi Belajar Pada Siswa Kelas IV Gugus Empat di Kecamatan Gianyar”. Berdasarkan pada hasil penelitian ini, pembelajaran tematik di kelas IV SD
memperoleh hasil bahwa prestasi belajar siswa yang mengikuti pembelajaran
tematik lebih tinggi daripada pembelajaran konvensional pada kelompok siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi.
Penelitian yang dilakukan oleh Oktafiana 2012:11 yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together
NHT untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa di Sekolah Dasar”. Menurut Oktafiana dalam penelitiannya bahwa pelaksanaan pembelajaran dengan
menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together dapat meningkatkan hasil belajar yang dilaksanakan secara tematik. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together dapat meningkatkan hasil
belajar yang dilaksanakan secara tematik. Hasil belajar siswa secara rata-rata kelas maupun ketuntasan klasikal mengalami perbaikan pada setiap siklusnya serta
kendala-kendala yang dihadapi dapat teratasi. Penelitian yang dilakukan oleh Herijanto 2012:12 dengan judul
“Pengembangan CD Interaktif Pembelajaran IPS Materi Bencana Alam”. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pemanfaatan CD Interaktif dapat digunakan
untuk meningkatkan pandangan siswa terhadap muatan pelajaran, memberikan respon positif, serta meningkatkan minat belajar siswa. Penerapan pembelajaran
dengan CD interaktif dapat meningkatkan kualitas pembelajaran siswa yang ditunjukkan pada hasil evaluasi belajar yang sangat tinggi dan aktivitas
pembelajaran yang sangat baik. Penelitian yang dilakukan oleh Ketut 2013:1 dengan judul “Pengaruh
Media CD Interaktif Berbantuan LKS Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar IPA
Kelas V di SD 1,2,5 Banyuasri- Singaraja”. Berdasarkan hasil penelitian bahwa
motivasi belajar dan hasil belajar kelompok siswa yang menggunakan CD Interaktif berbantuan LKS lebih tinggi dari pada siswa yang dibelajarkan
menggunakan model pembelajaran konvensional. Terdapat perbedaan motivasi dan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang belajar IPA menggunakan CD
Interaktif berbantuan LKS dan konvensional. Penelitian yang dilakukan oleh Jayanti 2014:75 yang berjudul
“Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V Sekolah Dasar Gugus LT. Wisnu Denpasar Utara”.
Berdasarkan hasil penelitian bahwa terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran tipe NHT terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V sekolah dasar
gugus Letkol wisnu Peguyangan Denpasar Utara. Nilai rata-rata kelompok yang menggunakan model pembelajaran tipe NHT kelompok eksperimen lebih tinggi
dari nilai rata-rata kelompok kontrol. Penelitian yang dilakukan oleh Hardiyanti 2014:11 yang berjudul
“Implementasi Pembelajaran Tematik Terpadu Kurikulum 2013 pada Kelas IV B di SD Bantul Timur”. Berdasarkan hasil penelitian bahwa diperlukan perencanaan
sebelum melaksanakan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan secara terpadu sesuai dengn pembelajaran pada buku guru, pendekatan saintifik
harus diintegrasikan guru selama proses pembelajaran serta penilaian otentik untuk menilai siswa.
Penelitian yang dilakukan oleh Maheady 2006:25 yang berjudul “The Effects of Numbered Heads Together With and Without an Incentive Package on
Science Test Performance of a Diverse Group of Sixth Graders”. Berdasarkan hasil penelitian bahwa Numbered Head Together adalah model pembelajaran
yang efektif dan efisien untuk meningkatkan tanggapan siswa terhadap pembelajaran dan meningkatkan prestasi belajar siswa.
Penelitian yang dilakukan oleh Nazri 2012:273 yang berjudul “Teachers Understanding and Practice towards Thematic Approach in Teaching Integrated
Living Skills ILS in Malaysia ”. Berdasarkan hasil penelitian bahwa tingkat
pemahaman Keterampilan Hidup Terpadu guru terhadap pendekatan tematik tinggi. Temuan juga menunjukkan bahwa guru ILS sering menggunakan
pendekatan tematik dalam mengajar Keterampilan Hidup Terpadu. Penelitian yang dilakukan oleh Dikshit 2013:193 yang berjudul
“Pedagogic Effectiveness of Print, Interactive Multimedia, and Online”. Berdasarkan hasil penelitian bahwa penggunaan multimedia CD Interaktif dalam
bidang pedagogis lebih efektif daripada media cetak ataupun secara online. Penelitian yang dilakukan oleh Hunter 2012:74 yang berjudul “Number
Heads Together Strategy in Middle School Mathematics: A Case Study ”.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa model Numbered Head Together dapat meningkatkan nilai siswa pada tes akhir Matematika.
Penelitian diatas menjadi landasan bagi peneliti dalam melakukan penelitian untuk meningkatkan kualitas pembelajaran tema Selalu Berhemat
Energi dengan menggunakan Model Numbered Head Together berbantuan CD Interaktif pada kelas IV SDN Ngaliyan 01.
2.3 KERANGKA BERPIKIR