Uji Validitas Instrumen Disiplin Kerja

total dan harus signifikan. Jika semua butir skor korelasi secara signifikan dengan skor total, maka dapat disimpulkan bahwa alat ukur tersebut mempunyai validitas Sugiyono, 2003: 272. Teknik untuk menguji validitas instrumen tersebut digunakan rumus simpangan baku korelasi product moment dari Karl Pearson, yaitu: ∑ ∑ ∑ = 2 2 y x xy r xy Arikunto, 1993 : 206 Keterangan : r xy = Koefisien korelasi antara X dan Y XY = jumlah produk antara X dan Y ∑X 2 = jumlah kuadrat X ∑Y 2 = jumlah kuadrat Y Proses perhitungan dilakukan dengan melalui bantuan komputer program SPSS Versi 10 for Windows 2000.

a. Uji Validitas Instrumen Disiplin Kerja

Dari tanggapan 96 responden terhadap 20 Butir soal pertanyaan tentang variabel disiplin dengan 5 alternatif jawaban yang meliputi : 5 sangat penting, 4 penting, 3 netral, 2 kurang penting dan 1 tidak penting. Dari analisis SPSS sebagaimana pada lampiran 5 didapat hasil bahwa nilai terbesar nilai maxsimum yaitu sebesar 87 dan nilai terkecil nilai minimum sebesar 66. Rata-rata mean sebesar 77,96 dengan tingkat penyimpangan Std. Deviasi sebesar 5.40. Dari data jawaban responden yang ada, bahwa sebanyak 34 responden 35,37 menjawab sangat disiplin, 38 responden 39,77 menjawab disiplin, sebanyak 13 responden 13,60 menjawab cukup disiplin, 4 responden 4,35 menjawab kurang disiplin dan 7 responden 6,90 menjawab tidak disiplin. Untuk pemberian predikat dikelompokan menjadi 2, yakni kelompok kategori disiplin gabungan dari sangat disiplin, disiplin dan netral dan kelompok kategori tidak disiplin gabungan dari kurang disiplin dan tidak disiplin. Jadi dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden terhadap disiplin kerja secara keseluruhan pada kategori disiplin 86,74. Fenomena jawaban responden untuk Butir soal-Butir soal pertanyaan pada variabel disiplin kerja juga nmenunjukan bahwa N atau jumlah data yang valid syah untuk diproses adalah sebanyak 20, sedangkan data yang hilang mising adalah 0, yang berarti semua data siap diproses. Lebih lanjut, data diatas juga menggambarkan adanya keragaman valid percent sesuai dengan jumlah frekuensi jawaban yangn diberikan responden. Skor terrendah adalah 66 dengan valid percent 2,1 dan frekuensinya 2. Frekuensi jawaban responden yang terendah adalah 1, sedamgkan valid percent tertinggi adalah 9,4 pada frekuensi 9 dengan skor 83. Adapun skor tertinggi adalah 87 dengan valid percent 3,1 dan frekuensinya 3. data tersebut juga menggambarkan adanya totalitas valid percent dan cumulative percent yang mencapai 100 persen, sehingga data jawaban responden pada Butir soal-Butir soal pertanyaan variabel disiplin kerja sifatnya lengkap dan tidak ada yang hilang missing. Hal ini mengindikasikan bahwa jawaban responden yang ada dapat digunakan untuk memberikan penjelasan terhadap hasil penelitian secara lengkap.

b. Uji Validitas Instrumen Motivasi Kerja