Skala Pengukuran Variabel METODE PENELITIAN

25 seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.

3.5 Skala Pengukuran Variabel

Pengukuran variabel dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan pengukuran sikap dengan metode likert dengan skala ordinal. “Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial” Sugiyono,2012:132. Metode Likert menggunakan lima angka penilaian yaitu dengan skor 1 sampai 5, dimana skor 5 SS= Sangat Setuju, skor 4 S= Setuju, skor 3 KS= Kurang Setuju, skor 2 TS= Tidak Setuju dan skor 1 STS= Sangat Tidak Setuju. Tabel 3.2 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Variabel Defenisi Operasional Indikator Skala Expectation gap Y Perbedaan antara apa yang pengguna laporan keuangan percaya sebagai tanggung jawab akuntan dan auditor dan apa yang akuntan dan auditor percaya sebagai tanggung jawabnya. 1. Kompetensi Auditor 2. Independensi Auditor 3. Kinerja Auditor Ordinal Keandalan laporan keuangan X1 Apakah laporan yang disampaikan oleh auditor kepada para pengguna laporan auditan tersebut telah diberikan secara tepat waktu, disampaikan dengan tujuan yang jelas, berisikan masalah yang relevan, disajikan untuk umum, dan dibuat dalam format yang mudah dipahami. 1. Ketepatan Waktu 2. Relevan 3. Kemudahan akses 4. Kemudahan dipahami 5. Akuntabel Ordinal Universitas Sumatera Utara 26 Sumber Daya Manusia X2 Kemampuan sumber daya manusia untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan dengan bekal pendidikan, pelatihan dan pengalaman yang cukup memadai. 1. Latar belakang pendidikan 2. Jumlah Staf yang cukup 3. Uraian peran dan fungsi 4. Pelatihan dan pengembangan keahlian pegawai Ordinal Pengendalian Internal X3 Proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. 1. Review 2. Pemantauan, dan pengawasan atas sistem dan prosedur akuntansi instansi 3. Otorisasi atas transaksi dan kejadian formulir, dokumen, dan catatan yang valid, pemisahan fungsi Ordinal

3.6 Populasi dan Sampel Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, PENGENDALIAN INTERNAL Pengaruh Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi, Pengendalian Internal Terhadap Ketepatwaktuan Dan Keterandalan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah (Stud

0 3 17

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, PENGENDALIAN INTERNAL Pengaruh Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi, Pengendalian Internal Terhadap Ketepatwaktuan Dan Keterandalan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah (Stud

0 3 15

Pengaruh Pengendalian Intern dan Kompetensi Sumber Daya Manusia Terhadap Keandalan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah : studi pada OPD Kabupaten Karawang.

0 1 23

EXPECTATION GAP PENGGUNA LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KOTA SURAKARTA DAN KABUPATEN SUKOHARJO.

0 0 1

Pengaruh Keandalan Laporan Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Pengendalian Internal terhadap Audit Expectation Gap di Pemerintah Kota Binjai

1 2 12

Pengaruh Keandalan Laporan Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Pengendalian Internal terhadap Audit Expectation Gap di Pemerintah Kota Binjai

0 0 2

Pengaruh Keandalan Laporan Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Pengendalian Internal terhadap Audit Expectation Gap di Pemerintah Kota Binjai

0 0 7

Pengaruh Keandalan Laporan Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Pengendalian Internal terhadap Audit Expectation Gap di Pemerintah Kota Binjai

0 0 15

Pengaruh Keandalan Laporan Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Pengendalian Internal terhadap Audit Expectation Gap di Pemerintah Kota Binjai

4 15 2

Pengaruh Keandalan Laporan Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Pengendalian Internal terhadap Audit Expectation Gap di Pemerintah Kota Binjai

0 0 13