commit to user 40
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Hasil Penelitian
Data hasil penelitian berupa data rasio jumlah inti sel hati yang mengalami nekrosis yang dihitung dari 100 sel pada lobulus centralis hati
dengan perbesaran 1000 kali. Hasil pengamatan jumlah inti sel normal dan yang mengalami
nekrosis untuk masing-masing kelompok akan disajikan dalam tabel berikut ini:
Tabel 4.1 Rata-rata inti sel hati yang mengalami nekrosis dari 100 sel pada
lobulus centralis hati untuk masing-masing kelompok percobaan
Kelompok Inti nekrosis
Mean SD
KK diet standar + propylene glycol 50mgml 0,5 ml 6,40
1,516 KP I minyak sawit dengan pemanasan berulang 0,06 ml +
propylene glycol 50mgml 0,5 ml 74,60
2,701 KP II minyak sawit dengan pemanasan berulang 0,06 ml
+ ekstrak daun kemangi 5,6 mg 22,40
2,191 KP III minyak sawit dengan pemanasan berulang 0,06 ml
+ ekstrak daun kemangi 11,2 mg 16,60
1,342 KP IV minyak sawit dengan pemanasan berulang 0,06 ml
+ ekstrak daun kemangi 16,8 mg 11,40
2,074
40
commit to user 41
Hasil pengamatan pada tabel 4.1 menunjukkan bahwa inti nekrosis, pada kelompok kontrol mempunyai rata-rata sebesar 6,40. Pada kelompok
perlakuan I yang hanya diberikan minyak sawit dengan pemanasan berulang memiliki jumlah rata-rata inti sel nekrosis yang lebih besar yaitu 74,60.
Sedangkan pada kelompok perlakuan II, III, dan IV, selain diberikan minyak sawit dengan pemanasan berulang juga diberikan ekstrak daun kemangi
dengan dosis bertingkat, sehingga jumlah rata-rata inti sel nekrosis pun berkurang. Pada tabel tersebut terlihat pengurangan jumlah rata-rata inti sel
nekrosis yang signifikan jika dibandingkan dengan kelompok perlakuan I, yaitu pada kelompok perlakukan II 22,40, kelompok perlakuan III 16,60, dan
kelompok perlakuan IV 11,40. Untuk melihat lebih jelas perbedaan dari rata- rata inti sel tersebut dapat dilihat pada gambar 4.1.
Gambar 4.1 Histogram perbedaan rata-rata inti sel nekrosis
Rata-rata inti sel nekrosis yang terbesar adalah pada kelompok perlakuan I dan yang terkecil adalah pada kelompok kontrol.
commit to user 42
Gambar 4.2 Pengamatan mikroskopis inti sel nekrosis terlihat piknotik
Pengecatan HE, Perbesaran Optilab 100x kiri, Mikroskop 1000x kanan
B. Analisis Data