Jaminan Hari Tua dan Hubungannya Dengan Karyawan Setelah Tidak Bekerja

b. Penerima jaminan hari tua tersebut dengan tidak seizin pemerintah menjadi anggota tentara atau menjadi karyawan di suatu negara asing TKI. c. Penerima jaminan hari tua tersebut, janda atau duda berdasarkan Keputusan Pejabat Pemerintah atau badan yang berwenang dinyatakan bersalah melakukan tindakan atau terlibat dalam suatu gerakan yang menentang pemerintahan.

D. Jaminan Hari Tua dan Hubungannya Dengan Karyawan Setelah Tidak Bekerja

Sebelum penulis menguraikan tentang hubungan jaminan hari tua dengan kesejahteraan karyawan setelah memasuki masa pensiun dan tidak mampu lagi untuk bekerja, maka terlebih dahulu diuraikan apa yang dimaksud dengan kesejahteraan sosial itu. Kesejahteraan sosial dalam berbagai bentuk kegiatannya meliputi semua bentuk kepedulian sosial, terutama ditujukan untuk meningkatkan kebahagiaan atau kesejahteraan individu, kelompok maupun masyarakat dalam keseluruhannya. Dapat pula mencakup upaya dan kegiatan-kegiatan yang secara langsung ditujukan untuk penyembuhan, pencegahan masalah-masalah sosial misalnya masalah kemiskinan, penyakit dan disorganisasi sosial, serta pengembangan sumber daya manusia.urangi dan merusak kemampuan yang telah dimiliki. Menurut Walker A. Friendlander, kesejahteraan sosial adalah : Sistem yang terorganisasi dari pelayanan-pelayanan sosial dan lembaga- lembaga yang bertujuan untuk membantu individu dan kelompok untuk mencapai standard hidup dan kesehatan yang memuaskan dan relasi-relasi pribadi dan sosial yang memungkinkan mereka mengembangkan kemampuan sepenuh mungkin dan meningkatkan kesejahteraannya selaras dengan kebutuhan keluarga dan masyarakatnya. 38 38 M. Fadhil Nurdin, Pengantar Studi Kesejahteraan Sosial, Angkasa, Bandung, 1990, hal. 29. Menurut Pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial, dikatakan bahwa : UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Kesejahteraan sosial adalah suatu kondisi terpenuhinya kebutuhan materil, spiritual dan sosial warga negara agar dapat hidup layak dan mampu mengembangkan diri, sehingga dapat melaksanakan fungsi sosial. 39 39 Ibid, hal. 30. Tanggung jawab sosial merupakan unsur pokok dari pelayanan kesejahteraan sosial. Mobilitas sumber-sumber merupakan tanggung jawab masyarakat sebagai keseluruhan dalam arti dapat disediakan oleh pemerintah atau masyarakat atau secara bersama-sama. Mekanisme yang dapat dilaksanakan menurut keinginan masyarakat merupakan bagian penting bagi usaha kesejahteraan sosial. Bagi lembaga-lembaga pelayanan sosial pemerintah, mekanismenya harus mencerminkan keinginan pemerintah karena lembaga-lembaga tersebut merupakan perwakilan pemerintah. Yang paling penting dalam program tujuan usaha kesejahteraan sosial adalah tidak mengejar keuntungan semata. Pelayanan dan barang-barang yang dihasilkan oleh ekonomi pasar dan terdiri oleh orang-orang dengan uang berdasarkan partisipasi kompetitif dalam ekonomi, bukanlah kesejahteraan sosial. Tujuan kesejahteraan sosial yang erat hubungannya dengan mencari keuntungan, apabila suatu usaha bisnis penyelenggaraan fasilitas rekreasi, penitipan anak atau taman kanak-kanak bagi tenaga kerja. Di dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan kesejahteraan sosial perlu adanya badan-badan atau lembaga-lembaga yang merupakan realisasi dan ciri-ciri kesejahteraan sosial yang utama, yaitu organisasi formal yang menjalankan usaha- usaha pelayanan kesejahteraan sosial, di dalamnya mencakup proses kepedulian sosial. Dalam banyak hal, lembaga atau organisasi sosial sebagai wadah kegiatan sosial merupakan salah satu unsur penting dalam proses kepedulian sosial di samping adanya pekerja sosial, dan profesi=profesi lain yang bekerja dalam bidang kesejahteraan sosial. Lembaga sosial pada dasarnya merupakan perwujudan fungsi-fungsi kesejahteraan sosial yang melahirkan bentuk-bentuk program pelayanan yang bermacam-macam. Ini dapat dilihat dari bidang pelayanan sosial dalam praktek pekerjaan sosial. Dalam menjalankan fungsinya lembaga sosial dapat memberikan sanksi-sanksi dan sumber-sumber yang diperlukan pekerja sosial dan profesi lainnya yang terkait dalam menjalankan kegiatannya. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Merujuk kepada beberapa uraian diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa yanh dimaksud dengan kesejahteraan sosial adalah suatu keadaan kehidupan yang memadai baik materil maupun spiritual yang diliputi rasa ketentraman lahir dan batin serta suatu keadaan yang menjunjung tinggi hak-hak maupun kewajiban-kewajiban yang paling asasi dari setiap manusia. Apabila kita bandingkan definisi kesejahteraan sosial ini dengan asuransi jaminan hari tua, dapat dilihat hubungan yang erat karena jaminan hari tua pada dasarnya bertujuan untuk memberikan jaminan berupa bekal dan untuk kesejahteraan sosial ekonomi yang meliputi materil dan spiritual dari tenaga kerja. Dengan demikian pemberian asuransi jaminan hari tua adalah merupakan salah satu usaha pendukung dari beberapa usaha pemerintah untuk mewujudkan kesejahteraan sosial khususnya di dalam aspek hukum ketenagakerjaan. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB IV JAMINAN HARI TUA BAGI KARYAWAN BANK CIMB NIAGA PADA PERUSAHAAN ASURANSI AIA

A. Peranan Perusahaan Asuransi AIA Financial Dalam Memberikan Jaminan Hari Tua

Dokumen yang terkait

Perjanjian Kerjasama Antara Bank Dengan Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP) Dalam Hal Penilaian Agunan Kredit Pemilikan Rumah (Suatu Penelitian Di PT. Bank Cimb Niaga TBK, Cabang Medan Bukit Barisan)

7 147 147

Aspek Hukum dalam Proses Penggabungan Bank (Merger) Studi Pada PT. CIMB Niaga

6 112 105

Perjanjian Kerjasama Antara Developer Dengan Bank Dalam Pemberian Fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (Suatu Penelitian di PT Bank CIMB Niaga Tbk Cabang Medan Bukit Barisan)

22 304 137

Pengaruh Sikap Konsumen Terhadap Minat Untuk Menabung Kembali Pada PT Bank Cimb Niaga, Tbk Cabang Bukit Barisan Medan

2 27 65

PELAKSANAAN PENGGABUNGAN PT BANK NIAGA TBK DAN PT BANK LIPPO TBK MENJADI PT BANK CIMB NIAGA TBK

0 8 69

Pelaksanaan Penggabungan PT Bank Niaga Tbk dan PT Bank Lippo Tbk Menjadi PT Bank CIMB Niaga Tbk

1 15 69

PENGGUNAAN CEK SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN DAN PERMASALAHANNYA DI PT BANK CIMB NIAGA Tbk PENGGUNAAN CEK SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN DAN PERMASALAHANNYA DI PT BANK CIMB NIAGA Tbk CABANG SURAKARTA.

0 1 15

Perjanjian Kerjasama Antara Bank Dengan Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP) Dalam Hal Penilaian Agunan Kredit Pemilikan Rumah (Suatu Penelitian Di PT. Bank Cimb Niaga TBK, Cabang Medan Bukit Barisan)

0 0 18

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG ASURANSI A. Pengertian Asuransi - Aspek Hukum Pertanggungan Jaminan Hari Tua Bagi Karyawan Pt. Bank Cimb Niaga Tbk Cabang Bukit Barisan Medan Pada Perusahaan Asuransi Aia Financial

0 0 19

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Aspek Hukum Pertanggungan Jaminan Hari Tua Bagi Karyawan Pt. Bank Cimb Niaga Tbk Cabang Bukit Barisan Medan Pada Perusahaan Asuransi Aia Financial

0 0 7