dirinya sendiri maupun keluarganya. Sehubungan dengan hal tersebut, mungkin saja terjadi adanya suatu kematian seseorang atau anggota keluarganya yang
nantinya dapat mengganggu ketentraman dan kestabilan keluarga yang bersangkutan, terutama menyangkut resiko yang diderita oleh anggota keluarga
tersebut. Berkaitan dengan uraian di atas, maka banyak orang yang mengikuti program asuransi.
Asuransi dapat memberikan manfaat baik bagi perseorangan masyarakat, dan negara. Tujuan utama asuransi adalah memberikan jaminan tersedianya
sejumlah uang tunai atau memberikan manfaat penghasilan bagi keluarga atau ahli waris apabila tertanggung meninggal dunia. Polis-polis asuransi mempunyai sifat
tabungan, mempunyai tujuan utama selain tersedianya sejumlah uang pada saat tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi, juga dapat menyediakan
sejumlah uang bagi tertanggung apabila mencapai usia tertentu atau pada masa selesai perjanjian, yang dapat dipergunakan sebagai modal keluarga di hari tua.
Asuransi jiwa dapat mendorong seseorang untuk menghemat dan menabung sebagian penghasilannya secara teratur, yang berarti dapat turut mendidik
masyarakat untuk hidup secara terencana dan hemat demi kesejahteraan keluarga di masa yang akan datang. Menurut Radiks Purba, tujuan asuransi ada tiga, yaitu :
1. Melindungi masa depan
Pada umumnya masa depan manusia tidaklah pasti karena tidak seorang pun mengetahui kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi atas hidup
manusia. Dengan berpedoman kepada pengalaman manusia masa lalu dan pengalaman sendiri, dapatlah diperkirakan peristiwa-peristiwa apa saja yang
mungkin menimpa manusia dan bagaimana metode yang perlu dilakukan untuk melindungi diri dari resiko hidup yang tidak berkepastian.
Cara yang lazim digunakan adalah dengan menyimpan secara teratur sebagian tertentu dari penghasilan setiap bulan sebagai investasi yang akan
digunakan untuk mengatasi merosotnya atau hilangnya nilai ekonomi hidup di masa depan. Penyimpanan ini dapat dilakukan pada bank maupun pada
perusahaan asuransi. Metode asuransi merupakan metode investasi dalam upaya manusia untuk menyediakan dana untuk menghadapai resiko hidup yang tidak
berkepastian. Dalam metode ini dapat dikatakan bahwa perusahaan asuransi memberikan proteksi untuk mengganti ketidakpastian menjadi kepastian yang
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
maksimal, berarti melindungi masa depan setiap orang yang berpartisipasi dalam asuransi.
2. Melindungi kehidupan manusia
Ada dua macam resiko besar yang selalu mengancam kehidupan setiap manusia tanpa diketahui oleh siapapun kapan resiko besar itu “menerkam”
manusia yang dikehendakinya. Resiko besar itu adalah : a.
Meninggal terlalu cepat, yaitu meninggal pada usia muda. b.
Hidup terlalu lama, yaitu walaupun telah sangat tua usianya tetapi masih tetap hidup.
Semasa hidup, seorang kepala keluarga perlu memikirkan dan menyediakan dana untuk memenuhi segala kebutuhan pokok bagi anak-anak dan
isterinya apabila sewaktu-waktu ia meninggal dunia dalam usia masih relatif muda. Dengan membeli polis asuransi jiwa, maka apabila seseorang tersebut
meninggal dunia maka kebutuhan-kebutuhan pokok tersebut dapat dipenuhi. Berarti melalui asuransi dalam hal ini kepala keluarga tersebut dapat melindungi
kehidupan isteri dan anak-anaknya apabila ia meninggal dunia dalam usia yang relatif muda. Selin itu apabila dalam hal ini ia hidup terlalu lama, maka
kehidupannya di hari tua dapat dijamin oleh polis asuransi.
3. Melindungi kebutuhan hidup