Karakteristik Petani Sampel Umur

5 Penyuluh Pertanian Lapangan 1 Orang 6 Kelompok Tani 10 Sumber : Monografi Desa 2010 Tabel 6 menunjukkan bahwa ketersediaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani di Desa Pasar Miring cukup memadai dibidang pertaniannya dan perekonomiannya maupun sosial.

4.6 Karakteristik Petani Sampel Umur

Umur petani merupakan salah satu faktor yang berkaitan erat dengan kemampuan dalam melaksanakan kegiatan usahataninya. Semakin tua umur petani kecenderungan kemampuan kerja semakin menurun, yang pada gilirannya akan berpengaruh terhadap produksi dan pendapatan yang diperoleh. Hal ini karena pekerjaan sebagai petani lebih banyak mengandalkan fisik. Keadaan umur petani rata-rata 42,26 tahun dengan interval antara 26-69 tahun. Klasifikasi petani menurut kelompok umur terlihat pada tabel berikut: Tabel 7. Umur Petani Responden di Desa Pasar Miring Berdasarkan Tahun 2011 No Kelompok Umur Tahun Jumlah Orang Persentase 1 25-54 26 86,6 2 54 4 13,4 Total 30 100 Sumber: Analisa Data Primer, Lampiran 1 Berdasarkan Tabel 7 persentase terbesar di daerah penelitian berada pada kisaran umur 26-54 tahun dengan persentase sebesar 86,6. Artinya petani sampel di daerah penelitian berada pada usia yang produktif yang masih berpotensi dalam mengoptimalkan usahataninya. Universitas Sumatera Utara Pendidikan Pendidikan formal merupakan salah satu faktor penting dalam mengelola usahatani. Respon petani dalam hal menerima teknologi untuk mengoptimalkan usahataninya sangat erat dengan pendidikan formal. Berikut ini tabel tingkat pendidikan patani padi sawah di daerah penelitian: Tabel 8. Tingkat Pendidikan Petani Sampel di Desa Pasar Miring Berdasarkan Tahun 2011 No Tingkat Pendidikan Jumlah Orang Persentase 1 Pendidikan Dasar SD 11 36,7 2 Pendidikan Menengah SMP dan SMA 19 63,3 Jumlah 30 100 Sumber: Analisis Data Primer, Lampiran 1 Dari Tabel diatas dapat dilihat bahwa rata-rata petani padi sawah di daerah penelitian memiliki tingkat pendidikan menengah, yaitu sekitar 63,3 sedangkan yang memiliki tingakat pendidikan dasar atau rendah sekitar 36,7. Pengalaman Bertani Faktor yang cukup berpengaruh terhadap kemampuan pengelolaan usaha tani adalah pengalaman bertani. Semakin tinggi tingkat pengalaman bertani maka akan semakin baik pula pengelolaan usahataninya. Rata-rata pengalaman bertani petani padi responden padi sawah adalah 22,06 tahun dengan interval 4-48 tahun. Pengalaman petani mengelola usaha tani padi sawah dapat dilihat pada tabel berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 9. Klasifikasi Petani Sampel Berdasarkan Pengalaman Bertani di Desa Pasar Miring Berdasarkan Tahun 2011 No Pengalaman Bertani Tahun Jumlah Orang Persentase 1 0-10 1 3,3 2 11-20 15 50 3 21-30 10 33,3 4 31-40 2 6,7 5 40 2 6,7 Jumlah 30 100 Sumber: Analisis Data Primer, Lampiran 1 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa persentase jumlah yang mempunyai pengalaman bertani paling besar di daerah penelitian berada pada kisaran 11-20 tahun, dengan persentase 50. Hal ini menunjukkan bahwa pengalaman bertani sangat bervariasi, sehingga masih ada yang pemula dan sebagian besar lagi sangat berpengalaman. Pada unumnya petani sampel memulai pekerjaan mereka sebagai petani usia muda dan sebagian besar memilih pekerjaan sebagai petani setelah mulai berumah tangga. Universitas Sumatera Utara V. HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian dilaksanakan terhadap petani yang ada di Desa Pasar Miring Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang. Adapun yang diteliti adalah unsur-unsur kredit yang diinginkan petani, cara petani dalam memperoleh modal usaha tani, unsur kredit yang disediakan oleh bank, dan strategi untuk meningkatkan pemanfaatan fasilitas kredit oleh petani di daerah penelitian.

5.1. Unsur Kredit Usaha Tani Yang Diinginkan Oleh Petani