Proses dasar conjoint analysis :
1. Menentukan Perancangan Atribut dan Level
Menentukan faktor sebagai atribut spesifik kemudian level sebagai bagian – bagian dari faktor sebuah objek. Dalam analisis conjoint, perancangan atribut
yang berpengaruh merupakan bagian dari mengenali atau mengidentifikasi atribut dengan tingkatan level, masing – masing dipergunakan untuk
membuat suatu stimuli. Penentuan atribut dan level ini diambil berdasarkan pedoman standar penilaian durian dari Direktorat Budidaya Tanaman Buah,
Direktorat Jenderal Kementan. Dalam penelitian ini faktor dan level dari buah durian yang digunakan yaitu :
Tabel 2.2.3. Atribut dan Level pada Buah Durian Atribut Level
bobot buah 1. 1 – 2 kg kecil
2. 2 – 3 kg sedang 3. 3 – 5 kg besar
bentuk buah 1. bulat
2. bulat telur 3. lonjong
4. tidak beraturan
warna kulit buah 1. hijau
2. hijau kekuningan 3. coklat
4. kuning
warna daging buah 1. kuning tua tembaga
2. kuning 3. putih kekuningankrem
4. putih
tekstur daging buah
1. pulen lembut dan kering 2. lembut basah
3. lembut berlemak
cita rasa 1. manis legit
2. manis pahit 3. manis sedang
aroma 1. kuat
2. sedang
Universitas Sumatera Utara
2. Mendesain Stimuli
Kombinasi antara faktor dengan level disebut sebagai satu stimuli atau treatment. Dalam penelitian ini bentuk stimuli yang bisa dibentuk yaitu bobot
buah 1 – 2 kg, bentuk buah bulat, warna kulit buah kuning, warna daging buah putih, tekstur pulen, cita rasa manis pahit dan aroma sedang.
Kemungkinan stimuli dari atribut dan level di penelitian preferensi konsumen durian ini yaitu 3x4x4x4x3x3x2 = 3.456 stimuli. Ada dua cara merancang
kombinasi taraf atribut stimuli, yaitu pendekatan kombinasi berpasangan pairwise combination dan kombinasi lengkap full profile. Dalam
penelitian ini, digunakan kombinasi lengkap full profile. Oleh karena jumlah stimuli terlalu banyak untuk dievaluasi oleh responden maka digunakan
teknik fractional factorial design melalui konsep orthogonal SPSS untuk membantu mereduksi kombinasi stimuli dari 3.456 kemungkinan stimuli
tersebut agar tidak semua kombinasi harus dianalisis lebih lanjut.
3. Mengumpulkan pendapat responden terhadap setiap stimuli yang ada