Tugas Pokok dan Fungsi

Laptah 2016 RSPAW Salatiga 11 o PKMRS yakni kegiatan penyuluhan reguler baik terhadap pasien itu sendiri keluarga maupun masyarakat; o Penyelenggaraan dan sosialisasi senam asma baik terhadap pasien maupun anggota masyarakat lain yang membutuhkan; o Kepedulian sosial melalui pemberian bantuan sosial kepada masyarakat, misalnya Panti Jompo, Panti Asuhan, dan Keluarga Miskin.

2.3. Jenis Pelayanan

Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsi tersebut di atas RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, memiliki pelayanan unggulan pengembangan pelayanan pencegahan dan pengobatan Asma dan Penyakit Paru Obstruktif Kronis. Guna mendukung pelaksanaan pelayanan tersebut, RS Paru dr. Ario Wirawan Salatihga memiliki jenis pelayanan dan perawatan yang dapat diberikan kepada masyarakat, terdiri atas : 1. Pelayanan Rawat Jalan a. Poliklinik Respirasi, terdiri dari : 1. Klinik Paru 2. Klinik Gigi 3. Klinik THT 4. Klinik TB - HIV TB, PITC VCT dan CST 5. Asma Center 6. Klinik Rehabilitasi Medik Persiapan b. Poliklinik Non Respirasi, terdiri dari : 1. Klinik Penyakit Dalam 2. Klinik Anak, 3. Klinik Bedah 4. Klinik Syaraf 5. Klinik Hemodialisa Persiapan 2. Pelayanan Rawat Inap a. Ruang Rawat Intensif terdiri dari : ICU Paru dan Non Paru, serta R. Isolasi b. Ruang Rawat Inap, terbagi dalam : • Ruang Rawat Intensif terdiri dari : Non Kelas : ICU Paru dan Non Paru, serta R. Isolasi sebanyak : 9 TT • Ruang Rawat Inap : -. Kelas I, sebanyak : 35 TT -. Kelas II, sebanyak : 22 TT Laptah 2016 RSPAW Salatiga 12 -. Kelas III, sebanyak : 67 TT -. VIP Utama, sebanyak : 37 TT 3. Pelayanan Gawat Darurat Pelayanan selama 24 Jam, jenis pelayanan : Gawat Darurat Paru dan Umum 4. Pelayanan Penunjang Medis a. Radiologi, b. Laboratorium, c. Rehabilitasi Medik, terdiri dari Fisioterapi dan Psikologi, d. Farmasi Apotik, e. Gizi termasik Klinik Konsultasi Gizi, f. Rekam Medis, g. CSSD Central Sterile Supply Department. 5. Pendukung Pelayanan, terdiri dari : a. Kesehatan Lingkungan, b. Sistem Informasi Rumah Sakit, c. Humas dan Pelayanan Pelanggan, d. Logistik, e. Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit, f. Laundry Washray.

2.4. Organisasi

Mengacu Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor No.249MENKESPerIII2008, tanggal 11 Maret 2008, dan Keputusan Menteri Kesehatan R.I No. KP.03.01Menkes4712016 tentang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Dalam Dan Dari Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Di Lingkungan Kementerian Kesehatan, maka Struktur Organisasi dan Tatalaksana Rumah Sakit Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, saat ini, seperti di bawah ini :