Mutiara Medan tertinggi pada iklim organisasi yang baik yaitu 67,9, dibandingkan iklim organisasi yang tidak baik yaitu sebanyak 32,1.
4.3.2 Distribusi Frekuensi Kinerja Perawat Pelaksana A.
Pengkajian Tabel 4.15 Distribusi Frekuensi Pengkajian pada Kinerja Perawat Pelaksana
RSU Sari Mutiara Medan Tahun 2014
No Pernyataan
Sering Jarang
Tidak Pernah
Total f
f f
f
1 Saya bersama tim mengumpulkan
dan mengelompokkan data bio- psiko-sosial-spiritual tentang data
pasien 33
62,3 20
37,7 53
100,0
2 Saya bersama tim mencatat data
yang dikaji sesuai dengan pedoman tentang pengkajian data pasien
30 56,6
23 43,4
53 100,0
3 Saya bersama tim melakukan
anamnesa, biodata pasien, keluhan utama dan mengkonfirmasi kepada
ketua tim keperawatan sebagai penanggung jawab tentang pasien
32 60,4
21 39,6
53 100,0
4 Saya bersama tim melakukan
anamnesa, biodata pasien, keluhan utama dengan pengamatan,
wawancara, dan pemeriksaan fisik tentang data pasien
42 79,2
10 18,9
1 1,9 53
100,0
B. Diagnosis
Tabel 4.16 Distribusi Frekuensi Diagnosis pada Kinerja Perawat Pelaksana RSU Sari Mutiara Medan Tahun 2014
No Pernyataan
Sering Jarang
Tidak Pernah
Total f
f f
f
1 Saya bersama tim melakukan
analisis, interpretasi data, identifikasi masalah pasien yang
saya tangani untuk semua pasien 34
64,2 19
35,8 53
100,0
Universitas Sumatera Utara
2 Saya bersama tim melakukan
analisis, interpretasi data, identifikasi masalah pasien
berdasarkan masalah yang telah dirumuskan untuk setiap pasien
39 73,6
13 24,5
1 1,9 53
100,0
3 Saya bersama tim merumuskan
masalah yang ada mengacu pada pengelompokan diagnosis
keperawatan untuk setiap pasien 33
62,3 19
35,8 1
1,9 53 100,0
4 Saya bersama tim membuat
diagnosis keperawatan berdasarkan prioritas gejala-gejala yang
dominan untuk pasien 27
50,9 24
45,3 2
3,8 53 100,0
C. Rencana Tindakan
Tabel 4.17 Distribusi Frekuensi Rencana Tindakan pada Kinerja Perawat Pelaksana RSU Sari Mutiara Medan Tahun 2014
No Pernyataan
Sering Jarang
Tidak Pernah
Total f
f f
f
1 Saya bersama tim merencanakan
tindakan keperawatan dengan tujuan khusus berdasarkan aspek
kognitif, perilaku dan afektif kepada pasien
39 73,6
12 22,6
2 3,8
53 100,0
2 Saya bersama tim membuat
penyelesaian masalah keperawatan berdasarkan diagnosis yang telah
ditetapkan kepada pasien 43
81,1 9
17,0 1
1,9 53
100,0
3 Saya bersama tim melibatkan
keluarga pasien dalam rencana tindakan keperawatan kepada
pasien 18
34,0 29
54,7 6
11,3 53
100,0
4 Bekerjasama dengan tim kesehatan
lain dalam membuat rencana tindakan untuk pasien
20 37,7
28 52,8
5 9,4
53 100,0
Universitas Sumatera Utara
D. Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
Tabel 4.18 Distribusi Frekuensi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan pada Kinerja Perawat Pelaksana RSU Sari Mutiara Medan Tahun 2014
No Pernyataan
Sering Jarang
Tidak Pernah
Total f
f f
f
1 Melatih tentang cara-cara
perawatan kebersihan diri secara mandiri, makan, berdandan pada
wanita yang kurang perawatan diri pada seluruh pasien
14 26,4
28 52,8
11 20,8
53 100,0
2 Memberikan pendidikan
kesehatan tentang cara-cara merawat pasien kepada keluarga
pasien 15
28,3 29
54,7 9
17,0 53
100,0
3 Mengajari tentang manfaaat obat-
obatan, waktu makan obat dan cara makan obat kepada pasien
16 30,2
33 62,3
4 7,5
53 100,0
4 Berperan serta dalam
melaksanakan terapi aktivitas kelompok kepada pasien
16 30,2
27 50,9
10 18,9
53 100,0
E.
Evaluasi Tindakan Tabel 4.19 Distribusi Frekuensi Evaluasi Tindakan pada Kinerja Perawat
Pelaksana RSU Sari Mutiara Medan Tahun 2014 No
Pernyataan Sering
Jarang Tidak
Pernah Total
f f
f f
1 Mengevaluasi kemampuan
seluruh pasien setelah diberikan tindakan asuhan keperawatan
15 28,3
20 37,7
18 34,0
53 100,0
2 Mengevaluasi kemampuan
keluarga pasien dalam merawat pasien
13 24,5
23 43,4
17 32,1
53 100,0
3 Membuat rencana lanjutan jika
hasil tindakan asuhan keperawatan tidak memuaskan
23 43,4
28 52,8
2 3,8
53 100,0
Universitas Sumatera Utara
4 Memberikan reinforcement
penguatan pada pasien-pasien sehingga mengalami perubahan
positif 35
66,0 13
24,5 5
9,4 53
100,0
Berdasarkan seluruh jawaban responden di atas, maka dapat disimpulkan kinerja perawat pelaksana di ruang rawat inap RSU Sari Mutiara Medan dapat dilihat
pada tabel 4.20 berikut ini:
Tabel 4.20 Distribusi Frekuensi Kinerja Perawat Pelakasana di ruang Rawat Inap RSU Sari Mutiara Medan Tahun 2014
No Kinerja
Jumlah f
1 2
3 Baik
Kurang Tidak Baik
22 31
41,5 58,5
Jumlah 53
100,0
Berdasarkan hasil penelitian pada tabel 4.20 dapat diketahui bahwa persentase kinerja perawat pelaksana di ruang rawat inap RSU Sari Mutiara Medan
tertinggi pada kinerja kurang yaitu 58,5, dibandingkan kinerja baik yaitu sebanyak 41,5.
4.4 Analisis Bivariat
Analisis bivariat digunakan untuk melihat korelasi hubungan antara iklim organisasi struktur, standar, tanggung jawab, pengakuan, dukungan, komitmen
terhadap kinerja perawat pelaksana di ruang rawat inap RSU Sari Mutiara Medan. Analisis bivariat dalam penelitian ini menggunakan uji pearson dengan tingkat
kepercayaan 95. Hasil analisis bivariat masing-masing variabel dapat dilihat di bawah ini.
Universitas Sumatera Utara