Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan usaha dewasa ini telah diwarnai dengan berbagai macam persaingan di segala bidang yang mengakibatkan perubahan perilaku konsumen di dalam mengambil keputusan untuk membeli suatu produk. Mengingat perkembangan teknologi yang makin dinamis, manusia dituntut dengan cepat dan tepat untuk bertindak agar tidak kalah bersaing. Upaya untuk memuaskan pelanggan sangatlah penting, upaya ini memanglah tidak mudah. Penelitian Suryani 2008:5 menunjukkan bahwa mempertahankan pelanggan lebih sulit. Pemahaman terhadap kebutuhan, keinginan dan perilaku konsumen juga sangat penting agar perusahaan dapat menyusun strategi dan program yang sangat tepat dalam rangka memuaskan pelanggannya , sehingga perusahaan dapat memanfaatkan peluang yang ada dan mengungguli para pesaingnya dengan menampilkan produk yang terbaik. Alat transportasi sangat dibutuhkan dalam menunjang aktivitas seseorang, bahkan dapat dikatakan aktivitas seseorang dapat tertunda jika alat transportasinya tidak mendukung . Hampir setiap keluarga dituntut untuk memiliki kendaraan pribadi, baik itu mobil, sepeda motor, maupun sepeda. Ditambah dengan semakin padatnya jumlah kendaraan yang ada dijalan dan semakin tingginya tingkat kemacetan serta adanya kenaikan harga BBM, membuat orang mulai mencari alternatif kendaraan atau alat transportasi yang lebih sederhana dan hemat energi. Banyak orang yang menjatuhkan pilihannya pada sepeda motor, karena selain lebih gesit dan irit, sepeda motor juga lebih rawan macet jika dibandingkan dengan mobil karena ukurannya yang lebih kecil dan harganya lebih terjangkau. Ditambah dengan semakin sulitnya keadaan ekonomi dan semakin rendahnya daya beli masyarakat menyebabkan jumlah permintaan sepeda motor meningkat drastis. Keputusan pembelian merupakan perilaku yang dilakukan oleh individu sebagai seorang konsumen, dalam memutuskan pembelian yang dipengaruhi oleh berbagai macam faktor yang di antaranya terdapat pada kebudayaan, sosial, pribadi dan psikologis Kotler,2007:214. Keputusan pembelian dapat ditingkatkan jika kita memperhatikan beberapa faktor, antara lain faktor psikis yang merupakan faktor pendorong yang berasal dari dalam diri konsumen yaitu motivasi, persepsi, pengetahuan, keyakinan dan sikap Setiadi, 2003:14. Seseorang melakukan pembelian dipengaruhi oleh kebutuhan pada waktu tertentu terhadap suatu produk yang mampu membangkitkan sekumpulan motif yang unik dalam diri konsumen. Bagaimana seseorang termotivasi untuk bertindak akan dipengaruhi oleh persepsinya terhadap situasi tertentu yaitu bagaimana individu memilih, mengorganisasikan dan menginterpretasikan masukan-masukan informasi untuk menilai suatu objek sehingga menimbulkan sikap konsumen yang mengarahkan orang-orang berperilaku secara konsisten terhadap suatu objek yang menempatkan mereka dalam sebuah kerangka pikiran yang menyukai sikap positif dan tidak menyukai sikap negatif terhadap suatu objek dalam melakukan keputusan pembelian Setiadi, 2003:46. Dalam program pemasaran suatu produk, perusahaan harus memahami sesuatu mengenai konsumen yaitu motivasi dalam kaitanya dengan pemasaran sangatlah berpengaruh terhadap konsumen dalam mengambil keputusan dalam pembelian suatu produk. Dengan pemahaman yang cukup mengenai motivasi konsumen, perusahaan sepeda motor perlu mengetahui faktor-faktor yang memotivasi konsumen dalam membeli sepeda motor. Hal tersebut dapat membantu perusahaan dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen sehingga konsumen merasa puas dan perusahaan mendapat keuntungan. Saat ini banyak sekali bermunculan merek sepeda motor dengan berbagai model, desain, memberikan kualitas yang bagus, dan harga yang cukup bersaing spektakuler. Persaingan yang sangat ketat juga dapat dilihat dari jumlah perusahaan yang ada dalam industri sepeda motor di Indonesia yang menurut Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia AISI, diantaranya anggota AISI yaitu Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, Kymco, dan Piaggio, serta 71 perusahaan lainnya di luar keanggotaan AISI Miranti, 2004:2. Penjualan sepeda motor di Indonesia pada saat ini dimonopoli oleh dua produsen yaitu PT Astra Honda Motor AHM dan PT Yamaha Motor Kencana Indonesia YMKI. Kedua merek tersebut hampir menguasai pasar motor hingga di atas 90. Yamaha sebagai competitor sudah semakin berhasil mengambil hati mind and heart konsumen. Salah satu pendekatan yang dilakukan Yamaha adalah dengan mengutamakan atau menyentuh need dan wants konsumen seperti perintis acara-acara komunitas motor, bahasa iklan yang lebih down to earth single message seperti menunjukkan tampilan sporty, harga jual tinggi, dan keiritan http:www.yamaha-motor.co.id. Yamaha merupakan salah satu merek yang mendominasi pangsa pasar sepeda motor di Indonesia setelah Honda. Perhatian yang di berikan Yamaha untuk pemenuhan kebutuhan dan kepuasan konsumennya selalu menjadi perioritas utama, untuk itu Yamaha menyediakan service resmi Yamaha dengan tenaga teknisi yang memiliki Yamaha memutuskan untuk beroperasi di Indonesia tanggal 6 Juli 1974 yang merupakan pasar terbesar di dunia. Peluang Yamaha untuk mendominasi pasar di masa depan terbentang luas, karena Yamaha mengutamakan kualitas, kesempurnaan produk, inovasi tanpa henti, termasuk aspek pelayanan pada konsumen. Terdapat beberapa faktor konsumen termotivasi dalam memilih sepeda motor Yamaha. Pertama, tampilan body sepeda motor Yamaha selalu menonjolkan bentuk head lamp, stripping, hingga lekuk body nya. Battle of perception dimulai dari tampilan body ini, siapa yang bisa menciptakan persepsi yang bagus kepada konsumen dialah yang akan menjadi pemenang. Kedua keiritan berkendara, Yamaha selalu berusaha memperbaiki di tiik kelemahannya yang satu ini dalam mendapatkan persepsi yang baik dari konsumen, Yamaha bahkan berani mengklaim di setiap iklannya bahwa Yamaha merupakan motor yang paling irit di kelasnya. Dengan bahasa iklan yang sedemikian rupa, maka konsumen menjadi semakin terkesan dengan Yamaha. Ketiga harga jual kembali kuat dan tidak kalah dengan Honda. Dan yang kelima adalah After Sales Service yang memuaskan konsumen. pengetahuan dan kemampuan teknis sepeda motor yang telah terlatih dan teruji serta Yamaha juga menyediakan spare parts asli sepeda motor yang berkualitas dan harganya terjangkau oleh konsumen pada setiap Dealer penjualan produk Yamaha http:www.yamaha-motor.co.id. Sepeda motor merek Yamaha, yang terkenal dengan kecepatan laju dan di desain dengan mode-lmodel yang menarik, Yamaha mengeluarkan beberapa varians sepeda motor, antara lain Yamaha Vega,Yamaha Vega R, Yamaha Vega ZR, Yamaha Jupiter, Yamaha Jupiter Z, Yamaha Jupiter MX pada model bebek dan pada model sport Yamaha mengeluarkan jenis RX King, Z,Scorpio,Vixion, dan Byson serta pada jenis automatic, Yamaha mengeluarkan jenis Yamaha Mio, Mio Soul, dan new skutik Xeon. Semua varians yang merupakan inovasi Yamaha dari waktu ke waktu dimaksudkan untuk mencari peluang pasar market share yang luas sehingga kehidupan perusahaan dapat terjamin dan semakin berkembang. Yamaha Indonesia bertekad untuk memberikan yang terbaik kepada setiap dealer dan konsumen pada usianya yang memasuki ke-36 tahun. Pada dasarnya kualitas pelayanan merupakan suatu bentuk penilaian konsumen terhadap tingkat pelayanan yang diterima perceived services dengan PT Yamaha Motor Kencana Indonesia YMKI sekarang ini memiliki prestasi penjualan yang terus meningkat dari tahun ke-tahun dan menjadi competitor utama sepeda motor Honda. Banyak faktor yang perlu dipertimbangkan untuk mempengaruhi konsumen berupa kualitas pelayanan dari dealer sepeda motor Yamaha itu sendiri yang dapat diberikan oleh perusahaan sehingga konsumen merasa terpuaskan. tingkat yang diharapkan expected services. Bagi perusahaan kuncinya adalah menyesuaikan atau melebihi harapan mutu jasa yang diinginkan konsumen. Banyaknya merek sepeda motor yang ada di pasaran dapat membentuk motivasi konsumen dalam memilih merek yang sesuai dengan keinginannya, persepsi tentang merek serta sikap konsumen terhadap merek sepeda motor yang memenuhi keinginan konsumen yang akan mempengaruhi keputusan konsumen dalam melakukan pembelian. Berikut ini dapat dilihat perbandingan penjualan sepeda motor pada tabel dari berbagai macam jenis merek sepeda motor yang menjadi pilihan konsumen dalam melakukan pembelian untuk memiliki sepeda motor yang didominasi oleh merek sepeda motor Yamaha dan Honda: Gambar 1.1 Grafik Penjualan Sepeda Motor di Indonesia dalam Unit Sumber : http:www.aisi.or.id dan Majalah “INVESTOR” 2009 diolah penulis Yamaha Indonesia terus mengalami kenaikan nilai penjualan dari tahun ke tahun. Hal ini merupakan fenomena pasar yang sangat luar biasa. Yamaha yang dapat bangkit dan bersaing hingga sempat beberapa kali menempati peringkat 1.000.000 2.000.000 3.000.000 2005 2006 2007 2008 2009 honda 2.648.190 2.340.168 2.141.015 2.874.576 2.704.097 yamaha 1.224.595 1.458.561 1.833.506 2.465.546 2.674.892 suzuki 1.091.962 569.041 637.031 793.742 438.158 kawasaki 74.128 33.686 38.314 44.690 61.217 lainnya 35.329 26.379 38.397 39.521 40.452 ju m la h p e n ju a la n d a la m u n it pertama market share sepeda motor di Indonesia. Pada Gambar 1.1 grafik penjualan sepeda motor di Indonesia menunjukkan bahwa sepeda motor Yamaha mengalami peningkatan penjualan secara bertahap yang dapat membawa sepeda motor Yamaha sebagai market leader. Hal ini dapat terlihat dalam periode tahun 2005 sampai dengan tahun 2009 yang menunjukan penjualan sepeda motor yamaha mengalami peningkatan secara drastis. Penjualan sepeda motor Yamaha mengalami peningkatan sebesar 233.966 unit Pada tahun 2006 dibandingkan dengan tahun 2005. Pada tahun berikutnya, yaitu tahun 2007, penjualan sepeda motor Yamaha juga mengalami prningkatan sebesar 374.945 unit dibandingkan dengan tahun 2006 dan terus mengalami peningkatan penjualan sebesar 632.040 unit ditahun 2008 dan 209.346 unit pada tahun 2009 yang membuat prestasi penjualan yang terus meningkat bagi manajemen sepeda motor Yamaha. Sedangkan disatu sisi, perusahaan kompetitor utama Yamaha yaitu Honda mengalami penurunan marker share pada penjualannya sampai tahun 2007 serta pada tahun 2009 tapi mengalami peningkatan penjualan pada tahun 2008. Dengan meningkatnya penjualan sepeda motor Yamaha, maka perusahaan telah berhasil dalam memasarkan produknya dengan baik dan memuaskan keinginan konsumen, karna produk yang ditawarkan oleh perusahaan dapat menjadi salah satu pembentukan motivasi konsumen, persepsi dan sikap konsumen dalam melakukan pengambilan keputusan pembelian. Yamaha dalam hal ini tidak hanya berkonsentrasi untuk menjual produknya, akan tetapi juga berkonsentrasi untuk lebih meningkatkan pelayanan after sales service kepada konsumen Yamaha yang ada di tanah air karena tingkat pelayanan after sales service sangat besar pengaruhnya pada nilai guna sepeda motor itu sendiri. Kerja keras Yamaha ini dibuktikan dengan diterimanya kembali SQ Service Quality Award kategori Automotive 2W After Sales Service untuk yang ketiga kalinya secara berturut dari tahun 2007, 2008 dan 2009 oleh bengkel resmi Yamaha. Selain itu pada tahun 2009 Yamaha juga telah berhasil mendapatkan berbagai macam penghargaan untuk setiap unit motor yang diproduksinya. Meningkatnya penjualan Yamaha dari tahun ketahun di tunjukkan oleh peningkatan penjualan dari bulan ke bulan, yang menguasai pasar nasional melebihi penjualan honda baik pada bulan-bulan tertentu ataupun pada penjualan per semester yang menunjukkan kemampuan Yamaha dalam memenangkan persaingan dengan memahami perilaku konsumen dan menimbulkan motivasi yang positif dan persepsi yang baik terhadap merek sepeda motor Yamaha serta sikap untuk memiliki, memilih dan melakukan pembelian terhadap sepeda motor merek Yamaha. Tabel 1.1 Penjualan Sepeda Motor Pada 2009 Anggota AISI Sumber : sheilawinston.wordpress.com Berdasarkan Merek Menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia AISI pada Tabel 1.1 berikut, selama bulan April 2009, Yamaha berhasil menjual 189.082 unit sepeda motor, atau menguasai 49 pasar motor nasional, Honda ada di posisi kedua dengan penjualan 155.789 unit 40,3. Pada tahun 2009 Yamaha sempat mengungguli Honda empat bulan terakhir, yakni pada April hingga Juli 2009. Selama empat bulan berturut-turut Yamaha menjadi Market Leader dalam penjualan motor di Indonosia Tabel 1.2 Penjualan Sepeda Motor Pada 2009 Anggota AISI Berdasarkan Merek Dan Kategori Sumber : otomotif.compas.com, diolah penulis Pada penjualan sepeda motor tahun 2009 anggota AISI berdasarkan merek dan kategori pada Tabel 1.2 berikut menjelaskan bahwa penjulan sepeda motor bebek Yamaha menjual sebanyak 1.217.274 unit, sedangkan Honda mampu melakukan penjualan sebesar 1.659.764 unit dan diikuti oleh produsen sepeda motor lainnya seperti Suzuki, Kawasaki, dan Kanzen yang total penjualannya masih jauh dibawah Honda dan Yamaha. Pada penjualan sepeda motor tipe Skuter dan Sport Yamaha mengungguli para pesaingnya dengan penjualan sebesar 1.237.302 untuk skuter dan 220.316 Merek Bebek Skuter Sport Total Honda 1.659.764 861.740 182.593 2.704.097 Yamaha 1.217.274 1.237.302 220.316 2.674.892 Suzuki 291.947 119.612 26.599 438.158 Kawasaki 16.187 - 45.030 61.217 Kanzen 3.413 - - 3.143 Total 3.188.585 2.218.654 474.538 5.881.777 Presentase 54,21 37,72 8,07 100 untuk sport. Jumlah ini mengungguli penjualan sepeda motor Honda pada tipe skuter dan sport sehingga tidak menjadi kemungkina semakin terbukanya peluang Yamaha menjadi Market leader dalam penjulan sepeda motor di tanah air. Tabel 1.3 Penjualan Sepeda Motor Berdasarkan Data Yang Diperoleh Dari AISI Tahun 2010 Sumber : detikoto.com, diolah penulis Berdasarkarkan data survei Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia AISI pada Table 1.3 Pabrikan berlambang garpu tala, Yamaha mengalami peningkatan penjualan motor bulan Juni 2010. Dengan penjualan 300.408 unit motor. Berdasarkan `data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia AISI yang detikoto terima, Yamaha kembali menggungguli Honda di bulan Februari 2010 dengan angka penjualan wholesales mencapai 251.394 unit, lebih tinggi dari hasil penjualan motor-motor Honda yang hanya berhasil mencapai angka 243.412 unit. Pada tahun 2010 Yamaha tetap konsisten dengan berbagai inovasi yang terus akan dilakukan. Selain itu Yamaha juga terus meningkatkan kualitas pelayanan purna jual, untuk memberikan service yang exelence kepada konsumen. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan PT Yamaha Motor Kencana Indonesia YMKI, meraih penghargaan Service Quality Award 2010 untuk kategori Merek Penjualan Bulan Juni 2010 Penjualan Semester I-2010 Honda 293.050 unit 1.667.140 unit Yamaha 300.408 unit 1.646.026 unit Suzuki 51.521 unit 244.583 unit Kawasaki 7.665 unit 40.223 unit TVS 2.549 unit 10.320 unit Kanzen 170 unit 1.176 unit Total 655.363 unit 3.609.468 unit Automotive 2W After Sales Service. Dengan diterimanya penghargaan ini tentunya menjadi sebuah motivasi bagi Yamaha untuk terus berusaha memberikan yang terbaik bagi pelanggannya. Baik dalam segi teknologi yang digunakan, pelayanan terhadap konsumen dan khususnya dalam hal service bengkel Yamaha. Berulangnya kesuksesan Yamaha meraih penghargaan semakin membuktikan konsistensi Yamaha dalam memberikan pelayanan yang memuaskan bagi pelanggan. Hal ini dibuktikan dengan penganugerahan Sertifikat ISO 9001 tahun 2001, pengahargaan Otomotif Award 2010, meraih penghargaan dari Customer Satisfaction Award ICSA 2010 Penghargaan ini adalah kali keempat Yamaha memperolehnya The Best In Achieving Total Customer Satisfaction untuk kategori Automatic Motorcycle dan kelima kali untuk kategori Motorsport. Yamaha menjadi salah satu produsen roda dua yang paling diperhitungkan oleh publik. Mulai dari harga beli, suku cadang, gampang dimodifikasi hingga harga jual yang tetap tinggi. http:www.yamaha- motor.co.idnewscontentreadmatic-yamaha-paling-bernilai Untuk tetap memuaskan dan memberikan motivasi serta selalu berusaha menjaga persepsi yang baik dimata konsumen, pada pertengahan 2010 PT Yamaha Motor Kencana Indonesia YMKI meluncurkan new skutik xeon dengan kapasitas 125cc serta untuk tipe sport Yamaha meengeluarkan new Scorpio-Z berkapasitas 225cc dan Byson yang berkapasitas 152cc sebagai senjata terbaru untuk menjawab tantangan konsumen yang menginginkan motor sport yang memberikan kenyamanan dengan kualitas yang semakin baik dan di didukung oleh teknologi yang semakin mendukung yamaha semakin di depan http:www.yamaha-motor.co.idnewscontentreadlaunching-new-scorpio-z- byson-amazing-journey. Inovasi yang dilakukan Yamaha dan komitmen selalu mengutamakan kualitas dan kepuasan pelanggan jalan untuk menjadi Market Leader akan semakin terbuka untuk Yamaha dengan Slogan Yamaha “Semakin Terdepan, Yang Lain Makin Ketinggalan” . Perlu bagi Honda untuk menyadari bahwa selisih penjualan antara Honda dan Yamaha sangat tipis, sehingga Yamaha setiap saat dapat merebut pangsa pasar yang selama ini dimiliki oleh Honda. Persaingan produk sepeda motor semakin ketat. Perusahaan berlomba-lomba memperluas pangsa pasarnya, mencoba menarik pelanggan dengan cara mempengaruhi sikap konsumen agar bersedia membeli produk-produk mereka. Ketika suatu perusahaan mengalami penurunan pangsa pasar, akan terjadi penurunan laba yang didapat akibat berkurangnya konsumen yang memakai produk mereka. Disadari atau tidak, perusahaan yang mampu menguasai pasar adalah perusahaan yang akan mendapatkan keuntungan lebih banyak. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh motivation, perception, dan consumer attitudes terhadap keputusan pembelian sepeda motor Yamaha pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara. Hal ini dikarenakan mahasiswa merupakan salah satu pangsa pasar yang potensial, yang menggunakan sepeda motor merek Yamaha di Sumatera Utara. Banyaknya tipe sepeda motor yang beredar di lingkungan masyarakat merupakan masalah yang dihadapi oleh mahasiswa yaitu bagaimana memilih sepeda motor yang sesuai dengan harapan dan memenuhi keinginan, mengingat mahasiswa termasuk sebagai konsumen yang kritis dan sedang mengalami proses pendewasaan mental dan intelektual. Disamping itu mahasiswa termasuk dalam segmen smart customer yang membutuhkan banyak pertimbangan sebelum melakukan pembelian produk. Sebab bagi mahasiswa memilih sepeda motor yang handal merupakan suatu hal yang penting untuk menunjang aktivitas keseharian mereka, tentunya mahasiswa akan sangat kritis memperhatikan merek sepeda motor yang mana yang menguntungkan dan memuaskan bagi mereka. Sehingga motivasi, persepsi serta sikap mereka mengenai perusahaan Yamaha dapat diketahui dan diteliti. Berdasarkan teori dan data tentang meningkatnya penjualan sepeda motor Yamaha dari tahun ketahun secara drastis dan meningkatnya persaingan untuk merebut konsumen dalam memasarkan produk sepeda motor yang dapat memenuhi keinginan dan harapan konsumen yang di pengaruhi oleh perilaku konsumen dalam melakukan keputusan pembelian, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Motivation, Perception dan Consumer Attitudes Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Merek “YAMAHA” Pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara”

B. Perumusan Masalah

Dokumen yang terkait

Pengaruh Brand Endorser Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Scoopy Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera

2 56 106

Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Promosi Dan Popularitas Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Yamaha V-Ixion Pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara

2 131 157

Pengaruh Diversifikasi Produk terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Merek Honda pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

10 118 107

Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Ekuitas Merek Sepeda Motor Merek Honda terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Pada Universitas Sumatera Utara)

1 65 126

Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam membeli sepeda motor merek Honda (studi kasus konsumen sepeda motor merek Honda di kecamatan Ciputat Timur kota Tangerang Selatan)

0 9 147

ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA MEREK SEPEDA Analisis Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian Pada Merek Sepeda Motor Yamaha Matic Di Surakarta.

0 1 12

ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA (STUDI PADA MAHASISWA Analisis Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Yamaha (Studi Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 1 13

PENGARUH IKLAN DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA VEGA-ZR.

0 11 5

PENGARUH CITRA MEREK DAN WORD OF MOUTH TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA

1 1 8

PENGARUH KESADARAN MEREK DAN ASOSIASI MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA PADA PT. FORTUNA MOTOR MAJALENGKA

0 0 11