variabilitas variabel terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Nilai umum yang biasa dipakai adalah nilai Tolerance 1 atau nilai VIF
5, maka tidak terjadi multikolinearitas situmorang, 2008:104
c. Analisis Linier Berganda
Dalam penelitian ini penulis menggunakan analisis statistik regresi linier berganda.
Persamaan yang digunakan adalah:
Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+b
3
X
3
+ e
Keterangan: Y
= Keputusan pembelian a
= Konstanta b
1
b
2
b
3
d. Uji Hipotesis
= Koefisien regresi X1
= Skor dimensi motivation X2
= Skor dimensi perception X3
= Skor Dimensi Consumer attitudes e
= Standar error
Untuk mengetahui pengaruh Motivation, Perception, dan consumer attitudes terhadap keputusan pembelian maka penulis melakukan pengujian dengan
menggunakan: 1.
Uji Signifikan Simultan Uji - F Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah semua variabel debas yang
dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat.
Kriteria pengujiannya adalah: H
: b
1,
b
2,
b
3
= 0, artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat.
H : b
1,
b
2,
b
3
≠ 0, artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat.
Kriteria pengambilan keputusannya adalah: H
diterima jika F
hitung
F
tabel
pada α= 5
H
a
ditolak jika F
hitung
F
tabel
2. Uji Signifikan Parsial Uji - t
pada α= 5
Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh suatu variabel independen secara parsial individual terhadap variasi variabel
dependen. kriteria pengujiannya adalah: H
: b
1
= 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen X1, X2, X3 terhadap variabel dependen Y.
H : b
1
≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen X1, X2, X3 terhadap variabel dependen Y.
H : b
2
= 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen X1, X2, X3 terhadap variabel dependen Y.
H : b
2
≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen X1, X2, X3 terhadap variabel dependen Y.
H : b
3
= 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen X1, X2, X3 terhadap variabel dependen Y.
H : b
3
≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen X1, X2, X3 terhadap variabel dependen Y.
Kriteria pengambilan keputusan adalah: H
diterima jika t
hitung
t
tabel
pada α= 5
H ditolak jika t
hitung
t
tabel
e. Koefisien Determinasi R