Pemilihan Polimer HASIL DAN PEMBAHASAN
24 warna, glossiness dan fat bloom dan sensori rasa. Pada penelitian ini, parameter
fisik cokelat yang dianalisa adalah tekstur yang secara objektif diukur nilai kekerasan dan kelengketannya sedangkan sensori diukur dengan nilai snap dan
menempel di kemasan, rheology diukur dengan nilai viscositas. Parameter yang diinginkan adalah cokelat dengan tekstur lebih keras namun tetap bisa meleleh
saat dikonsumsi, tidak lengket di kemasan, skor snap baik, viskositas tidak berbeda nyata dengan kontrol, warna dan rasa yang tidak berubah dibandingkan
dengan kontrol. Hasil analisa parameter fisik cokelat dengan perlakuan polimer tepung putih telur dan kitosam disajikan pada Tabel 4.2. Penjelasan dari masing-
masing parameter yang dianalisis adalah sebagai berikut: Tabel 4.2 Analisa parameter fisik cokelat
Sampel Perlakuan
Tekstur Snap skor
Menempel di kemasan
Viskositas ps Kekerasan gf
Kelengketan gs 0.0
TPT;
0.0
K
23.70±3.53 -39.18±6.74
0.00±0.00 1.43±0.56
33.00±16.97 0.0
TPT;
0.5
K
81.56±14.15 -34.56±9.85
-1.00±0.00 0.44±0.15
49.40±21.73 0.0
TPT;
1.0
K
107.48±13.73 -28.64±40.26
-1.00±0.00 0.32±0.03
48.20±24.37 0.5
TPT;
0.0
K
130.04±19.93 -10.74±46.34
2.00±0.00 0.09±0.02
53.60±13.58 0.5
TPT;
0.5
K
70.44±23.10 -60.72±7.20
-3.00±0.00 0.22±0.10
53.50±12.26 0.5
TPT;
1.0
K
109.62±52.25 -15.08±0.74
1.00±0.00 0.32±0.30
51.00±16.26 1.0
TPT;
0.0
K
171.76±31.80 -66.74±5.32
3.00 ±0.00 0.33±0.29
63.90 ±12.59 1.0
TPT;
0.5
K
163.48±15.36 -33.82±6.39
-3.00±0.00 0.13±0.05
59.90± 23.65 1.0
TPT;
1.0
K
105.53±27.38 -52.72±4.58
-2.00 ±0.00 0.24±0.12
57.70 ±26.48 TPT: tepung putih telu.r.; K: bubuk kitosan.; 0.0, 0.5 dan 1.0 menunjukkan persentase polimer yang
digunakan.