Metode Penelitian BAHAN DAN METODE

21

3.4. Pelaksanaan Penelitian

Kegiatan penelitian diawali dengan pelaksanaan di lapang yang meliputi kegiatan penyiapan petak percobaan dan budidaya, sistem penanaman padi dan kedelai, analisa mikrob tanah dan persiapan serta analisa agronomi tanaman.

3.4.1. Penyiapan Petak Percobaan dan Budidaya

Penyiapan lahan sawah dilakukan dua kali setiap musim tanam. Pertama dilakukan 4 minggu sebelum tanam dengan membersihkan lahan, melakukan penggenangan, pembajakan, penggaruan dan pembuatan petak sesuai tata letak yang dirancang, dilengkapi dengan inlet dan outlet untuk mengatur tata air. Antar petak perlakuan disekat dengan plastik yang ditanam dalam pematang.

3.4.2. Sistem Penanaman Padi dan Kedelai

Sistem penanaman padi dilakukan dengan sistem jajar legowo. Sistem jajar legowo adalah sistem penanaman yang dibuat berselang-seling, dengan beberapa barisan tanaman kemudian diselingi oleh 1 baris kosong. Cara tanam jajar legowo untuk padi sawah secara umum dilakukan dengan tipe yaitu: legowo 4:1 . Litbang, Deptan , 2009. Pengertian jajar legowo 4 : 1 adalah cara tanam yang memiliki 4 barisan kemudian diselingi oleh 1 barisan kosong dimana pada setiap baris pinggir mempunyai jarak tanam 12 kali jarak tanam pada barisan tengah. Jarak tanam adalah 25 x 25 cm, tanaman pinggir jarak tanamnya 25 x 12,5 cm. Kedelai ditanam dua benih tiap lubang di dalam guludan-guludan selebar 2,5 m, pada petakan dengan ukuran 8 m x 8 m. Ada tiga guludan pada setiap petakan. Jarak tanam kedelai adalah 50 cm x 10 cm. Pemupukan dilakukan 1 bulan sebelum tanam untuk proses dekomposisi bahan organik tersebut. Tiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali. 3.4.3. Analisis Mikrob Tanah dan Persiapan Analisa mikrob tanah dilakukan untuk mengetahui populasi total mikrob, total fungi dan total mikrob fungsional di dalam tanah . . Formatt ed 22 Formatted: Left: 3 cm, Right: 4 cm Formatted: I ndent: Left: 0 cm, First line: 0 cm

3.4.3.1. Pengambilan Contoh Tanah

Sampel tanah diambil menggunakan alat ‘Soil Corer’ Gambar 1 secara komposit pada lima titik pengamatan sebanyak 1-2 kg, kemudian dicampur merata menjadi satu contoh yang homogen. Setiap petakan dengan kedalaman 0-10 cm pada daerah perakaran tanaman, kemudian dimasukkan kedalam kantung plastik sebelum dibawa ke laboratorium Purwaningsih, 2003 . Pengambilan sampel tanah setiap musim tanam untuk analisa mikrob dilakukan 3 tahap : - Awal sebelum tanam - Tanaman padi umur 50 hari pertumbuhan vegetatif, tanaman kedelai umur 40-45 hari. - Panen. Gambar 1. Alat yang digunakan untuk pengambilan sampel tanah 8 m Comment [ T1] : Tidak perlu pustaka, krn ibu delima yang mengerjakan 23 8 m Gambar 2. Tata letak pengambilan contoh tanah di lokasi penanaman padi dan kedelai untuk masing-masing petakan